MITOS UNTUK IBU

HAMIL, BERSALIN DAN

NIFAS YANG MASIH
DIYAKINI MASYARAKAT

PERTEMUAN KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN BAYI

25 SEPTEMBER 2021
 MITOS UNTUK IBU HAMIL
Ibu Hamil tidak boleh minum susu ibu hamil
dan makan terlalu banyak ( bayi besar )
“ Ibu hamil perlu tambahan energi dan zat Gizi untuk
pertumbuhan janin dan persiapan menyusui, susu ibu
hamil sudah di formulasikan khusus untuk ibu hamil
( tidak membuat bayi besar )
Ibu Hamil tidak boleh makan cumi, udang,
ikan pari ( mempengaruhi proses kelahiran
bayi )
“Cumi, Udang, Ikan Pari mengandung protein tinggi, justru
sangat di butuhkan untuk pertumbuhan janin “
IbuHamil harus banyak minum air kelapa
muda ( kulit bayi menjadi putih )
“ Air kelapa muda tidak mempengaruhi warna
kulit bayi, namun air kelapa muda bisa
dikonsumsi ibu hamil karena kandungan gizi
air kelapa sangat bermanfaat bagi ibu hamil “
Ibuhamil harus pijat perut ( irak ) diusia
kehamilan 7 bulan ( Mitoni )
“ Perut ibu hamil tidak buleh di pijat, karena
di dalam perut ibu hamil ada plasenta / ari – ari
yang bisa lepas karena di pijat , sangat
membahayakan keselamatan ibu dan janin“
 MITOS TENTANG
PERSALINAN
 Ibu bersalin minum air rumput
fatimah ( mempercepat proses
persalinan )
“ Rumput fatimah mengandung hormon oksitosin yang dapat
mempengaruhi proses persalinan / meningkatkan kontraksi uterus,
sayangnya kita tidak bisa mengukur dosis dari oksitosin tersebut,
sehingga bisa sangat berbahaya buat ibu dan janin jika ibu bersalin
mengkonsumsi air rendaman rumput fatimah “
 MITOS IBU NIFAS
Tidak boleh keluar rumah selama
40 hari ( sawanen )
“ Jika keluar rumah, dikhawatirkan ibu terpapar
penyakit dari luar rumah, ibu nifas boleh keluar rumah
sesuai kebutuhan dan kondisi ibu juga mendukung,
namun sampai rumah ibu harus segera cuci tangan /
mandi sebelum memegang bayi , karena masa ini
bayi masih dalam proses adaptasi dan masih sangat
rentan terhadapa infeksi “
Ibu Nifas harus membawa benda
tajam ( menghindari penyakit
dan gangguan mahluk halus )
“ Melekatkan benda-benda pada pakaian ibu dan
bayi tidak memiliki efek sama sekali. Benda-
benda tersebut tidak menimbulkan pengaruh
pada status kesehatan ibu hamil, janin ataupun
bayi. Melekatkan benda tajam pada tubuh dapat
menimbulkan risiko yang sangat berbahaya.
Pemasangan peniti yang tidak sempurna, atau
tidak benar dalam melipat gunting dapat
menyebabkan risiko tertusuk sehingga dapat
menimbulkan luka bagi penggunanya “
Ibu nifas tidak boleh makan
apapun setelah magrib ( membuat
bayi kembung )
“Kembung pada bayi baru usia 0-3 bln, bisa
disebabkan karena saluran cernanya yang masih
belum bekerja sempurna, posisi menyusui yang
kurang tepat, penggunaan AC atau ruangan yang
terlalu dingin. Ibu nifas justru lebih banyak
membutuhkan energi dan zat gizi untuk
memenuhi kebutahan ibu dan bayinya, sehingga
tidak ada larangan untuk ibu makan setelah
magrib untuk memenuhi kebutuhan gizi nya “
Ibu Nifas dilarang makan makanan
berkuah ( Vagina selalu basah )
“Selama masa postpartum akan banyak cairan
yang keluar dari vagina. Hal ini tidak
berhubungan dengan konsumsi makanan berkuah.
Justru ibu nifas lebih membutuhkan banyak
cairan, untuk produksi ASInya. Oleh karena itu,
tidak ada larangan mengonsumsi makanan
seperti sayur bening, soto, bakso, sup, dan
sebagainya pada masa masa nifas “
Ibu Nifas tidak boleh tidur pagi
( sel darah putih naik )
“Ibu baru melahirkan tidak dilarang
untuk tidur di pagi hari mengingat masa-masa setelah
melahirkan adalah periode yang cukup
melelahkan. Ibu juga perlu mendapatkan istirahat
sejenak agar ibu selalu merasa
nyaman, dapat menghasilkan banyak ASI dan cukup bugar
untuk merawat bayinya.Ibu tidur pagi tidak akan
berdampak pada kenaikan jumlah darah putih di dalam
tubuh. Sehingga para ibu yang merasa harus tidur di pagi
hari, tidak akan menjadi masalah. Jumlah darah putih
ibu yang baru melahirkan tidak akan meningkat lantaran
tidur di pagi hari”