Anda di halaman 1dari 28

Laporan Jaga Koas Bedah

4 Desember-10 Desember 2021


4 Desember 2021 IDENTITAS PASIEN
Nama : Yazid

th Usia : 55 th
Rekam Medis : 01188180

S : Pasien datang dengan luka robek dan luka lecet pada


punggung kaki, pasien merupakan rujukan RS Atmajaya post
kecelakaan lalu lintas 5 jam SMRS, sakit kepala (-)
penurunan kesadaran post KLL (+) selama 5 menit,
penurunan kesadaran setelah sadar (-), muntah (-), keluar
cairan dari hidung dan telinga (-), pasien ingat dengan
kejadian pre ataupun post kecelakaan. Riwayat penyakit
hipertensi terkontrol, obat yang dikonasumsi amlodipine 10
mg, pembengkakan jantung namun pasien tidak pernah
kontrol
O : CM, TD 140/80, HR 80 x/menit, RR 20x/ menit suhu 36,5
C Terdapat luka robek pada dorsum pedis sinistra ukuran 4 x
2 x 0,3 cm dasar otot
Terdapat luka lecet pada dorsum pedis dextra ukuran 5 x 1,5
cm
A : Vulnus laceratum dorsum pedis sinistra
Vulnus Excoriatum dorsum pedis dextra
Hipertensi
P : Hecting, suntik TT, pasien BPL
4 Desember 2021
IDENTITAS PASIEN
Nama : Warsidi
Usia : 34 th
Rekam Medis : 01487379

Hematologi
Hb : 14,8
S : Pasien datang di rujuk dari RSUD Jakarsa dengan keluhan
Ht : 45
nyeri perut awalnya di ulu hati dan menjalar ke seluruh
Leukosit 12.300
perut sejak 2 hari SMRS, 1 hari SMRS pasien mengeluhkan
Eritrosit 5,27
nyeri perut kanan bawah terus menerus, mual muntah (+),
Trombosit 155.000
demam (-). Pasien sudah berobat ke klinik dan
mengonsumsi obat antinyeri, awalnya hilang namun nyeri
Pemeriksaan Radiografi
muncul kembali, BAB 1x cair. Riwayat penyakit (-), alergi (-),
Tidak tampak jelas infiltrate di kedua paru
riwayat operasi (-)
pada radiografi thoraxs saat ini.
O : CM, TD 128/80, HR 91 x/menit, RR 20x/ menit, suhu
Ukuran jantung tidak membesar
36,9
Pemeriksaan Abdomen : Mc Burney (+), Psoas sign (+),
Blumberg sign (+), pemeriksaan lab terlampir
A : Suspek Apendisitis Akut
P : Inj ketorolac 30 mg, Ceftriaxone 2 vial
Sabtu, 4 desmber 2021
Nama : Tn. Tn. Suko R
Usia : 37 thn
Psien datang ke IGD RSUD Tarakan dengan keluhan benjolan
dari bagian bawah perut hingga ke testis sebelah kanan sejak 1
tahun SMRS. Awalnya benjoaln dapat dimasukan dengan jari
dan tanpa ada rasa nyeri,namun selama 6 bulan ini benjolan
muncul lagi hingga ke bagian testis. Benjolan tidak dapat
dimasukan kembali oleh pasien, menetap dan terasa nyeri. BAB
dan BAK lancar. TTV dalam batas normal. PF generalis dalam
batas normal.
Status lokalis : regio inguinal, Inspeksi : tampak benjolan
bermula dari bagian bawah lig. Inguinalis dextra sampai regio
scrotali, tonjolan berbentuk lojong, tidak ada perubahan warna
kulit. Palpasi : nyeri tekan positif, benjolan tidak dapat Hernia scrotalis dextra inkaserata
dimasukkan, benjolan
Diagnosis kerja : Hernia teraba
Inguinalis lateraliskenyal, batas tidak jelas,
dextra inkaserata
permukaan teraba rata. Hasil pemeriksaan laboraturium dalam
Tatalaksana
batas normal.
-
. Ceftriaxone 1 vial
- Ketorolac 30 mgx1
- Cefixime 200 mg
- Asam mefenamat 500 mg
Sabtu, 4 desmber 2021
Nama : Tn. Ryan Adi P
Usia : 31 thn
Psien datang ke IGD RSUD Tarakan dengan keluhan luka kecet post
kecelakaan lau lintas sejak 5 jam SMRS. Pasien mengeluhkan lengan
kanan dan kiri kecet akibat kecelakaan dengan lebar 2 cm dan panjan
1 cm. Kecelakaan terjadi pukul 10 .00 di teluk gong. Pasien
menggunakan sepeda motor dan diserempet dari samping, wajah
terbentur ke jalan, sempat mimisan dan sudah berhenti, pasien
mengaku menggunakan helem dan kecepatan < 40 km/jam. Setelah
kecelakaan tidak pingsan, mual (-), muntah (-), jejas di dada (-). TTV
dalam batas normal.
Status lokalis : Vulnus excoriatum et regio ante brachii dextra dengan
ukuran 2x1 cm dan manus sinistra.
Hasil pemeriksaan laboraturium dalam batas normal.
.
Diagnosis kerja : Vulnus excoriatum ec post kecelakaan lau lintas

Tatalaksana
- Vaksin Bio TT 1 ampul
- Amoxcillin 500 mg 3x1
- Paracetamol 500 mg 3x1
Minggu, 5 des 2021

• Tn Djong Bui Min / 38 th


• Datang ke igd dengan keluhan luka di jari kaki 4 dan 5 setelah kejadian
ditabrak pengendara lain dari belakang saat ada sepeda yang ingin
menyebrang, pasien tidak jatuh namun kaki terseret ke aspal saat ingin
menahan motor yang tertabrak dari belakang oleh pengendara lain dan
posisi tidak pakai helm. Kejadian 30 menit SMRS
• Pemeriksaat fisik
KU: tampak sakit ringan, Kes: Compos Mentis GCS: E4 M6 S5
TD: 119/80 mmHg, HR: 81, RR: 20, S: 36, SPO2: 99%, akral hangat

Satus lokalis: luka robek pada distal digiti IV pedis sinistra, tampak kuku ½
terlepas digiti V pedis sinistra
• Diagnosis: Vulnus laseratum digiti IV pedis sinistra, kuku terlepas digiti V
pedis sinistra
• Terapi: debridement, Hecting, ekstraksi kuku digiti V, Inj TT
luka robek pada distal digiti IV tampak kuku ½ terlepas digiti V
pedis sinistra pedis sinistra

Terapi: debridement, Hecting, ekstraksi kuku digiti V, Inj TT


Minggu, 5 des 2021

• Tn Rayner / 45 th
• Datang ke igd dengan keluhan luka pada kaki kanan karena gigitan anjing
sejak 1 jam SMRSpasien mengatakan anjingnya sudah divaksin, tapi tidak
ada bukti sertifikatnya, mual muntah disangkal, demam batuk pilek
disangkal
• Pemeriksaat fisik
KU: tampak sakit ringan, Kes: Compos Mentis GCS: E4 M6 S5
TD: 120/70 mmHg, HR: 80, RR: 18, S: 36,5, SPO2: 99%, akral hangat

Satus lokalis: tampak luka robek dasar subkutis panjang kurang lebih 3 cm
lebar 1 cm pada regio cruris dextra
• Diagnosis: Vulnus laseratum ec dog bite
• Terapi: Wound toilet, Hecting, Inj VAR I dan II, Inj TT
Terapi: Wound toilet, Hecting,
Inj VAR I dan II, Inj TT

tampak luka robek dasar subkutis


panjang kurang lebih 3 cm lebar 1
cm pada regio cruris dextra
Minggu, 5 des 2021

• Tn Raffi / 23 th
• Datang ke igd dengan keluhan luka sayat pada lengan kri terkena golok
saat kupas kelapa tadi pagi 1 jam SMRS
• Pemeriksaat fisik
KU: tampak sakit ringan, Kes: Compos Mentis GCS: E4 M6 S5
TD: 118/75 mmHg, HR: 84, RR: 20, S: 36, SPO2: 99%, akral hangat

Satus lokalis: luka sayat bentuk oval dengan dasar otot, ukuran 4 cm x 2
cm, perdarahan aktif (-)
• Diagnosis: Vulnus Scissum antebrachii sinistra
• Terapi: Hecting, Inj TT
luka sayat bentuk oval dengan dasar
otot, ukuran 4 cm x 2 cm, perdarahan
aktif (-)

Terapi: Hecting, Inj TT


Minggu, 5 des 2021

• Tn Eman / 82 th
• Datang ke igd dengan keluhan nyeri dan bengkak pada skrotum kiri sejak 2
minggu lalu, mual -, muntah -, BAB BAK lancar.
Riwayat operasi BPH th 2016, operasi hidrokelektomi tahun 2020
• Pemeriksaat fisik
KU: tampak sakit ringan, Kes: Compos Mentis GCS: E4 M6 S5

Satus lokalis:
look: terlhat bengkak pada skrotum kiri
feel: teraba masa pada skrotum kiri
move: tidak nyeri saat digerakkan
• Diagnosis: susp spermatokel sinistra, DD hernia skrotalis
• Terapi: pro USG testis
look: terlhat bengkak pada skrotum kiri
feel: teraba masa pada skrotum kiri
move: tidak nyeri saat digerakkan
Senin, 6 Desember 2021
Nama : Ny Euis Atikah Sri Rahayu
Usia: 36 tahun

Keluhan utama : Os dating diantas ambulance dengan keluhan nyeri pinggang kanan post tertabrak
angkot di depan Gedung DPRD. Os sadar saat kejadian dan mengatakan ditabrak dari depan
kemudian os terbawa dan posisi kaki diatas. Os tidak ada benturan, keluhan pingsan tidak ada,
mual (-), muntah (-), kaki kanan sulit digerakan dan terasa nyeri dari bagian pinggang kanan sampai
ujung kaki kanan. Demam(-), batuk (-), sesak (-), BAB dan BAK dalam batas normal.

Pemeriksaan fisik:
Kesadaran: CM, keadaan umum: tampak sakit sedang, GCS: 15 (E4M6V5)
Airway: tidak ada sumbatan jalan nafas
Breathing: Tidak ada sesak, RR: 20x/mt
Circulation: TD: 138/80, HR97x/mt, teraba kuat, teratur

Kepala : Normocephal. Mata : pupil bulat isokor 3mm/3mm, RCL +/+


Pulmonal : Vh +/+, Rh -/-, Wh -/-, retraksi -/-
Cor : S1 dan 2 murni regular, Gallop (-), murmur (-)
Abdomen : Supel (+), BU (+)
Ekstremitas : Akral hangat, oedem kaki bilateral (-), CRT < 3 dtk
ROM terbatas ekstremitas bawah kanan Luka lecet pada genu
Vulnus Excoriasis genu dextra dextra dengan dasar
epidermis ukuran 1 cm
• Hematologi
• Hb : 12,1
• Ht : 37,6
• Leukosit 19.470
• Eritrosit 4,80
• Trombosit 390.000

• Pemeriksaan Radiografi
• Tidak tampak infiltrate di kedua paru pada radiografi thoraxs.
• Ukuran jantung tidak membesar

• Diagnosis: Susp Trauma Lumbal ec post KLL

• Tatalaksana:
• Inj TT
• IVFD RA /12 jam
• Inj ketorolac 30 mg
Selasa, 7 Desember 2021

Nama : An Dena
Usia: 7 tahun

Keluhan utama : pasien tertabrak motor sekitar 16:30, dan pasien terlempar dengan posisi
jatuh posisi terlentang, pasien saat terjatuh masih sadar, perdarahan tidak berhenti hingga di
bawa ke IGD RS Tarakan, nyeri pada bagian kepala belakang, pasien merasa pusing, mual &
muntah (-)

Pemeriksaan fisik:
Kesadaran: CM, keadaan umum: tampak sakit sedang, GCS: 14 (E3M6V4)
Airway: tidak ada sumbatan jalan nafas
Breathing: Tidak ada sesak, RR: 20x/mt
Circulation: TD: 120/80, HR110x/mt, teraba kuat, teratur
BB: 24Kg

Diagnosis: Epidural Hemorrhage

Tatalaksana:
Hecting
RL 1500/hari Luka robek pada regio oksipital dengan
PRC 250 cc dasar epidermis ukuran 2 cm
Rujuk Bedah saraf
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI
RUJUKAN
HEMATOLOGI

Darah Rutin
Hemoglobin 10.5* g/dL 12.0-14.0
Hematokrit 32.0* % 36.0-46.0
Eritrosit 4.50 10^6/µL 4.20-5.40
Leukosit 20.44 * 10^3/µL 5.00-10.00
Trombosit 432 * 10^3/µL 150-400
MCV 71.1 * fL 82.0-92.0
MCH 23.3 * Pg 27.0-31.0
MCHC 32.8 g/dL 32.0-37.0
DIABETES
GDS 119 mg/dL <140
ELEKTROLIT
Natrium 142 mEq/L 135-150
Kalium 2.7 * mEq/L 3.6-5.5
Klorida 109 Meq/L 94-111
Rabu, 8 Desember 2021 (2 pasien)
An. Khansa (3 th)

S O A P

Anak 3 tahun datang Keadaan umum : tampak sakit sedang - Vulnus -Luka
dengan keluhan digigit Kesadaran : CM, E4 M4 V5 laceratum pada dibersihkan
kucing 2 jam SMRS. regio antebrachii dibawah air
- Nyeri (+) Status lokalis: dextra mengalir
- Tangan kanan sulit - look: terlihat luka robek pada regio dengan sabun
untuk digerakkan antebrachii berbentuk linier dengan -Hecting
dasar subkutis, ukuran 4 cm x 0,5cm, - Anti VAR I, II
tepi rata beraturan, berwarna dan TT inj
kemerahan, tampak edem pada daerah
sekitar luka, perdarahan aktif (-)
- feel: nyeri tekan (+), edem (+)
- move: nyeri pada saat digerakkan (+)
An. Restu (8 th)

S O A P

Anak 8 tahun datang Keadaan umum : tampak sakit sedang - Vulnus -Hecting
dengan keluhan jatuh Kesadaran : CM, E4 M4 V5 laseratum -TT inj
dan kebentur ke hujung pada regio
tangga. Nyeri (+), Status lokalis: frontalis
perdarahan aktif (-), - look: terlihat luka robek pada regio
pusing (-), mual (-), frontalis berbentuk linier dengan dasar
pingsan (-). subkutis, ukuran 5 cm x 1.5cm, tepi rata
beraturan, berwarna kemerahan, tampak
edem pada daerah sekitar luka, perdarahan
aktif (-)
- feel: nyeri tekan (+), edem (+)
- move: nyeri pada saat mengerutkan dahi
(+)
Kamis, 9 Desember 2021 (2 pasien)
Tn. Amran Kurniawan (43 th)
S O A P
Laki-laki 43 tahun datang dengan Keadaan umum : tampak sakit sedang -CKR -Hecting
keluhan jatuh dari ketinggian ± 2,5 Kesadaran : CM, E4 M4 V5 -Multiple - TT inj
meter, o Luka 1 vulnus
- Pusing (+) Status lokalis: laceratum
- Sakit kepala (+) - look: terlihat luka robek pada regio os nasal berbentuk linier dengan pada os nasal
- Penurunan penglihatan (+) dasar otot, ukuran 3 cm x 0,5cm, tepi rata beraturan, berwarna dan pinggang
minimal pada kedua mata kemerahan, tampak edem pada daerah sekitar luka, perdarahan aktif kanan
- Mual (-) (-) , deformitas ke kiri -Fraktur os
- Muntah (-) - feel: teraba krepitasi pada os nasal, periorbital dextra, nyeri tekan periorbital
- Nyeri dada saat menarik napas (+), edem (+) dan os nasal
(+) - move: nyeri tekan (+)
- Kaki kanan sulit untuk
digerakkan, nyeri (+) o Luka 2
Status lokalis:
- look: terlihat luka robek pada regio abdominalis lateralis dextra
berbentuk linier dengan dasar otot, ukuran 0,5 cm x 0,5cm, tepi rata
beraturan, berwarna kemerahan,,perdarahan aktif (+) , dan luka lecet
tepi tidak rata, berwarna merah kebiruan.
- feel: nyeri tekan (+), edem (+)
- move: nyeri saat digerakkan pada kaki sebelah kanan
o Luka 1
Status lokalis:
- look: terlihat luka robek pada regio os nasal berbentuk linier
dengan dasar otot, ukuran 3 cm x 0,5cm, tepi rata beraturan,
berwarna kemerahan, tampak edem pada daerah sekitar luka,
perdarahan aktif (-)
- feel: teraba krepitasi pada os nasal, periorbital dextra, nyeri
tekan (+), edem (+)
- move: nyeri tekan (+)
o Luka 2
Status lokalis:
- look: terlihat luka robek pada regio abdominalis lateralis
dextra berbentuk linier dengan dasar otot, ukuran 0,5 cm x
0,5cm, tepi rata beraturan, berwarna kemerahan,,perdarahan
aktif (+) , dan luka lecet tepi tidak rata, berwarna merah
kebiruan.
- feel: nyeri tekan (+), edem (+)
- move: nyeri saat digerakkan pada kaki sebelah kanan
Kamis, 9 Desember 2021 (2 pasien)
Nn. Tasya Maharani (19 th)
S O A P
Perempuan 19tahun datang Keadaan umum : tampak sakit ringan Multiple -Hecting
dengan keluhan jatuh dari Kesadaran : CM, E4 M4 V5 Vulnus - TT inj
tangan kanan terjepit Status lokalis: laceratum
mesin pencetak roti di - look: terlihat 2 luka robek pada regio digiti 3 manus pada digiti
tempatnya bekerja dextra berbentuk linier dengan dasar otot, ukuran 3 3 manus
cm x 0.3 cm, 1 cm x 0,5 cm tepi rata beraturan, dextra
berwarna kemerahan, tampak edem pada daerah
sekitar luka, perdarahan aktif (-)
- feel: tidak teraba krepitasi , nyeri tekan (+), edem (+)
- move: jari masih dapat digerakan minimal, nyeri
gerak minimal
Status lokalis:
- look: terlihat 2 luka robek pada regio digiti 3 manus dextra berbentuk
linier dengan dasar otot, ukuran 3 cm x 0.3 cm, 1 cm x 0,5 cm tepi rata
beraturan, berwarna kemerahan, tampak edem pada daerah sekitar luka,
perdarahan aktif (-)
- feel: tidak teraba krepitasi , nyeri tekan (+), edem (+)
- move: jari masih dapat digerakan minimal, nyeri gerak minimal
Jum’at, 10 Desember 2021 (2 pasien)
Tn. Indriani Sasmita (64 th)
S O A P

Perempuan usia 64 tahun datang Keadaan umum : tampak sakit sedang -Vulnus -Hecting 3 jahitan di
diantar oleh keluarga karena Kesadaran : CM, E4 M4 V5 (GCS 15) Laceratum tangan kanan + 5
kecelakaan lalu lintas akibat o Luka pelipis pada os jahitan di pelipis kiri
dijambret di bajaj dan terseret di Status lokalis: sphenoid dan - TT inj
jalan, keluhan luka robek dan - look: terlihat luka robek pada regio os sphenoid berbentuk linier regio manus -Konsultasi Sp.S
memar dengan dasar otot, ukuran 2 cm x 2 cm, tepi rata beraturan, berwarna dextra
- Pusing (+) kemerahan, tampak edem pada daerah sekitar luka, perdarahan aktif
- muntah (+) (+), tampak hematom pada mata kiri
- penglihatan mata kanan - feel: nyeri tekan (+), edem (+)
terganggu akibat hematom - move: ROM tidak terbatas (+)
- Nyeri pada pelipis kiri dan
tangan kanan o Luka 2
Status lokalis:
- look: terlihat luka robek pada regio manus dextra berbentuk linier
dengan dasar otot, ukuran 2 cm x 0,5 cm, tepi rata beraturan, berwarna
kemerahan,perdarahan aktif (+)
- feel: nyeri tekan (+), edem (+)
- move: nyeri saat digerakkan
Jum’at, 10 Desember 2021 (2 pasien)
Nn. Saridah (78 th)
S O A P
Perempuan usia 78 tahun Keadaan umum : tampak sakit sedang - Riw. Ca -Debridement
datang ke IGD dengan Kesadaran : CM, E4 M4 V5 (GCS 15) Mammae -GV
keluhan nyeri pada -terdapat ulkus disertai pus dengan diameter 8 cm -Konsul Sp. B.
payudara kiri dan sesak - Tepi luka tidak beraturan, nekrosis (+) Onk
napas. - Nyeri Tekan (+)

Anda mungkin juga menyukai