Praktikum DRP
Diabetes
Terapi yang
Karakteristik Pasien Subject Object
digunakan
1. Ada indikasi tanpa pengobatan pasien 1.Untuk mengurangi mual muntah penggunaan metformin dianjurkan sesudah
mengalami mual muntah selama 3 hari belum makan untuk mengurangi dan menghindari terjadinya efek samping mual dan
diberi pengobatan dan ini dapat perut kembung pada penderita diabetes melitus tipe 2. sementara untuk
menyebabkan dehidrasi yang dapat dehidrasi dan kekurangan natrium dapat diatasi dengan cara pemberian
mengganggu keseimbangan cairan tubuh cairan ORS (oral rehydration solution). Secara umum, pemberian ORS
pasien sejumlah 5 mL setiap menit dapat ditoleransi dengan baik. Jika muntah tetap
2. Ada indikasi tanpa pengobatan yaitu kadar terjadi, ORS dengan NGT (nasogastric tube) atau NaCl 0,9% 20-30 mL/kgBB
natrium dan kalium dalam darah rendah yang selama 1-2 jam dapat diberikan untuk mencapai kondisi rehidrasi.
dapat mengganggu keseimbangan elektrolit 2. untuk kasus kekurangan kalium dapat diberikan KCl oral 20 mEq 3 – 4 kali
tubuh pasien sehari dan edukasi pasien untuk diet kaya kalium.
3. Dosis yang diberikan rendah 3. Karena pemberian obat DM kurang adekuat maka dosis glimepiride
pemberian obat kombinasi glimepiride dan dinaikkan menjadi....
metformin kurang adekuat
Evaluasi & Monitoring
A. Penetapan Masalah, medis : Mual muntah, Tubuh kekurangan natrium dan kalium serta DM selama 8 th
B. Penyelesaian Masalah:
- Untuk dehidrasi dan kekurangan natrium dapat diberikan cairan ORS (oral rehydration solution).
- Untuk kasus kekurangan kalium dapat diberikan KCl oral serta edukasi diet kaya kalium.
- Untuk DM karena pengobatan kurang adekuat maka dosis glimepiride dinaikkan menjadi....
- lntuk meneuransi nual danmuntab 欢 aka dtamkakkandensan domperidone tab 10mg 3x1 sehari- Pemberian, infus NaGl, 0, 9% untuk
mencerah kekuranean natrivi
C. Parameter Monitoring :
Pemeriksaan fisik : Suhu dan tekanan darah
Pemeriksaan Lab : Gula sewaktu, Natrium, Kalium, Keratin, BUN, Leukosit
Pustaka
Leksana, Eri. 2015. Strategi Terapi Cairan pada Dehidrasi. vol. 42 no. 1. Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia
http://www.cdkjournal.com/index.php/CDK/article/view/1056/774
Riwu, Magdarita dkk.2015. Korelasi Faktor Usia, Cara Minum, dan Dosis Obat Metformin terhadap
Risiko Efek Samping pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 . Vol. 4 No. 3, hlm 151–161.
Universitas Padjadjaran, Sumedang, Indonesia
https://pdfs.semanticscholar.org/4002/7abaca464654cfb7072fcd65f9ce087a81d3.pdf
Pertanyaan dan jawaban
1. Bagaimana Penatalaksanaan Kasus Tersebut ? Pada Kasus tersebut terdapat beberapa DRP yaitu
adanya indikasi tapi tidak ada pengobatan serta dosis yang diberikan kurang adekuat karena selama 8
tahun pasien mengkonsumsi obat kombinasi metformin dan glimepiride gula darah pasien masih diatas
nilai normal. Namun untuk obat yang diresepkan oleh dokter sudah tepat obat karena metformin
merupakan obat antidiabetes oral yang umumnya direkomendasikan sebagai pengobatan lini pertama
pada diabetes melitus tipe 2 dan glimepiride diindikasikan untuk dan untuk beberapa pemeriksaan
seperti tekanan darah, suhu, nilai keratin, BUN , dan leukosit pasien masih normal