Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

KASUS GAGAL
GINJAL KRONIK
KELOMPOK 2
IDENTITAS KLIEN

NAMA : Tanggal lahir


An. A. L 1 Juni 2004

1 2 3 4

Tanggal Tangga; masuk:


Pengkajian :
25 Mei 2021
Senin, 27 Mei
2021
ALLPPT
Layout KELUHAN UTAMA
Clean
Pasien Text
mengeluh bengkak pada kedua kaki, bengkak

GAGAL GINJAL
Slide
pada pipi dan perut kembung.
Keadaan
for your Umum : □ sakit ringan □ sakit sedang □ sakit

KRONIK
berat
Presentation
GCS : E4V5M6
Kesadaran : Compos mentis
Tanda Vital :
Suhu: 36,7°c
Nadi: 97×/mnt
Pernapasan : 18×/mnt
Tekanan darah: 120/80 mmHg
Riwayat kehamilan dan ke-
lahiran
Prenatal

GAGAL GINJAL
Tempat pemeriksaan kehamilan : Di Puskesmas Tamis, Kefamenanu
Frekuensi pemeriksaan kehamilan : Setiap bulan rutin memeriksa kehamilan di
puskesmas.
Sakit yang diderita atau keluhan : Tidak pernah sakit.

KRONIK
Intranatal
Tempat persalinan : Di Puskesmas Tamis, Kefamenanu. Tenaga penolong : Ditolong
oleh Bidan.
Jenis persalinan : □ Spontan □ SC □ Forcep □ Induksi
Usia kehamilan : 36 minggu Berat badan lahir : 2600 gram
Apgar Score :…………… Panjang badan lahir - cm
Menangis : □ Ya □ Tidak, Nilai Apgar :…… Jaundice: □ ya □ tidak
Postnatal
Lama mendapat ASI : 2 Tahun. ASI eksklusif : □ ya □ tidak
Usia mendapatkan MP-ASI: 6 bulan sudah MP-ASI.
Riwayat masa lampau dan riwayat sosial
RIWAYAT MASA LAMPAU
RIWAYAT SOSIAL
Penyakit waktu kecil : Hanya batuk, pilek dan

GAGAL GINJAL
Orang mengasuh : Orangtua.
demam.
Hubungan dengan anggota keluarga : Baik
Pernah dirawat di RS : --
Hubungan anak dengan teman sebaya : Baik
Obat-obatan yang digunakan : Kalau flu minum
Pembawaan secara umum :

KRONIK
obat Procold dan Bodrex.
Lingkungan rumah : Orangtua mengatakan
Tindakan (operasi) : Pasien tidak pernah
lingkungan rumah bersih, masuh banyak
melakukan operasi sebelumnya.
pepohonan dan lingkungan tempat tinggal tidak
Alergi : □ ya □ tidak sebutkan……………
padat perumahan.
Kecelakaan : Pasien pernah kecelakaan motor
tahun 2016.
Imunisasi dasar :
hepatitis : □I □II □III
BCG :-
DPT : □I □II □III
Campak :-
Pollo : □I □II □III □IV
Riwayat masa lampau dan riwayat sosial
RIWAYAT MASA LAMPAU
RIWAYAT SOSIAL
Penyakit waktu kecil : Hanya batuk, pilek dan

GAGAL GINJAL
Orang mengasuh : Orangtua.
demam.
Hubungan dengan anggota keluarga : Baik
Pernah dirawat di RS : --
Hubungan anak dengan teman sebaya : Baik
Obat-obatan yang digunakan : Kalau flu minum
Pembawaan secara umum :

KRONIK
obat Procold dan Bodrex.
Lingkungan rumah : Orangtua mengatakan
Tindakan (operasi) : Pasien tidak pernah
lingkungan rumah bersih, masuh banyak
melakukan operasi sebelumnya.
pepohonan dan lingkungan tempat tinggal tidak
Alergi : □ ya □ tidak sebutkan……………
padat perumahan.
Kecelakaan : Pasien pernah kecelakaan motor
tahun 2016.
Imunisasi dasar :
hepatitis : □I □II □III
BCG :-
DPT : □I □II □III
Campak :-
Pollo : □I □II □III □IV
KEBUTUHAN DASAR

Nutrisi

GAGAL GINJAL
Makanan yang disukai/tidak disukai : Makanan yang paling
disukai pasien adalah telur, tahu, tempe dan makanan yang

KRONIK
tidak disukai ikan dan daun singkong.
Selera : Nafsu makan baik dan tidak ada nyeri saat
menelan.
Alat makan yang digunakan : Piring, sendok, gelas.
Pola makan/jam : Makan pagi jam 07.00, makan siang jam
12.00 dan makan malam jam 19.00.
KEBUTUHAN DASAR

Istirahat dan tidur

GAGAL GINJAL
Pola tidur : Saat ini pasien tidur malam jam 22.00 dan
bangun jam 06.00, tidak ada gangguan tidur.

KRONIK
Kebiasaan sebelum tidur (perlu mainan, dibacakan cerita,
benda yang dibawa saat tidur, dll) : Pasien mengatakan
tidak ada kebiasaan yang dilakukan sebelum tidur.
Jam tidur siang dan lama tidur : Pasien mengatakan jarang
tidur siang, kalau tidur biasanya tidur jam 15.00 bangun jam
17.00.
Jam tidur malam dan lama tidur : Tidur malam biasanya jam
22.00 dan bangun jam 06.00. Lama tidur 8 jam.
KEBUTUHAN DASAR

Personal hygiene Eliminasi (urine dan

GAGAL GINJAL
Mandi : Pasien bowel) : Saat dikaji
mengatakan saat ini BAK sudah 2x banyak

KRONIK
belum mandi dan berwarna kuning
Keramas : Saat ini pekat. BAB sudah 2x.
belum keramas. .
Sikat gigi : 1x dalam
sehari.
Gunting kuku : Kalau
panjang baru
digunting.
KEBUTUHAN DASAR
KEADAAN KESEHATAN SAAT INI
Tindakan operasi : Tidak ada tindakan operasi.
Status nutrisi : Underweight.

GAGAL GINJAL
Status cairan : Saat ini terpasang infus RL 500 cc/24 Jam 7 tpm di tangan kiri dan dianjurkan untuk
membatasi cairan.
Obat yang didapat : Captopril 3x1 mg, Prednison 5 mg, dan Furosemid 20 mg/IV.
Aktivitas : Semua aktivitas dapat dilakukan oleh pasien sendiri seperti makan, ke kamar mandi, berdiri dan

KRONIK
duduk.
Pemeriksaan penunjang meliputi :
Laboratorium (tgl/jam) : (25 Mei 2019 Jam 21.22) Hemoglobin 6,1 g/dL (L)
BUN 124.0 mg/dL (H)
Kreatinin darah 7.09 mg/dL (H)
Radiologi (tgl/jam) : ----
Dampak hospitalisasi : Pasien mengatakan tidak bisa pergi ke sekolah.
Analisa Data
NO. Data-Data Masalah Etiologi
1. DS: Pasien mengatakan bengkak pada kedua kaki, Kelebihan volume cairan (hipervolemia) Gangguan mekanisme regulasi
bengkak pada pipi, perut kembung.

GAGAL GINJAL
DO: TTV TD 120/80 mmHg,
Nadi 97x/menit, RR 18x/menit, Suhu 36,70C, terdapat
udem pada kedua kaki, pada wajah khususnya pada
pipi dan palbebra, udem
+2, saat ini terpasang infus Rnger Laktat 7 tpm, BUN
12.0 mg/dL (H), Hemoglobin 6,1 g/dL (L), konjungtiva

KRONIK
anemis, telapak tangan tampak pucat, pasien tidak
sesak napas saat
melakukan aktivitas.
Analisa Data
2. DS: Pasien mengatakan muntah 1x berisi makanan pada Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan Faktor biologis
hari minggu malam dan mengatakan rasa tidak enak di tubuh
mulut.
DO: Tinggi badan 156 cm, Berat badan saat ini 43 kg,

GAGAL GINJAL
Berat badan sebelum sakit 49 kg, IMT 17.6, BBI 50.4,
saat
ini pasien mendapat terapi diet garam, dan batasi
asupan
cairan.

KRONIK
Analisa Data
3. DS: Pasien mengatakan sejak masuk rumah sakit Defisit perawatan diri Kendala lingkungan
belum pernah mandi dan belum pernah keramas rambut
karena kurangnya alat-alat untuk mandi dan cuci rambut
seperti ember, gayung, sampo, sabun, dan tidak ada tirai

GAGAL GINJAL
pembatas di setiap tempat tidur dan pasien hanya sikat
gigi saja.
DO: Badan tampak kotor, kuku pendek dan kotor, gigi
bersih, lidah bersih, rambut panjang dan berketombe,
tidak
ada karies gigi.

KRONIK
Analisa Data
4. DS: Keluarga pasien mengatakan tidak mengetahui apa itu Defisiensi pengetahuan Kurang informasi
penyakit gagal ginjal kronik, penyebab dan tanda gejala

GAGAL GINJAL
penyakit gagal ginjal kronik.
DO: Saat ditanya tentang pengertian, tanda dan gejala dan
penanganan gagal ginjal kronik, pasien dan keluarga
mengatakan tidak tahu dan
menggeleng kepala.

KRONIK
Tujuan & Kriteria Hasil (SLKI)
Diagnosa (SDKI) Intervensi (SIKI)
D.0022 L.03020 I.03114 Manajemen Hipervolemia
Hipervolemia K e seim b a n g a n Cairan Observasi
berhubungan dengan Ekspektasi: meningkat Kriteria hasil: - Periksa tanda dan gejala hipervolemia (mis.
gangguan mekanisme - Asupan cairanmeningkat Ortopnea, dispnea, edema, JVP/CVP meningkat, refleks hepatojugular positif,suara
regulasi, kelebihan asupan - Haluaran urinmeningkat npas tambahan)
cairan, kelebihan asupan - Kelembaban membran mukosameningkat - Identifikasi penyebab hipervolemia

GAGAL GINJAL
natrium. - Asupan makananmeningkat - Monitor status hemodinamik (mis. frekuensijantung, tekanan darah, MAP, CVP, PAP,
- Edema menurun PCWP, CO, CI), jika tersedia
Gejala dan tanda mayor - Dehidrasi menurun - Monitor intake dan output cairan
Subjektif: - Monitor tanda hemokonsentrasi (mis. kadar natrium, BUN, hematokrit, berat jenis urine)
- Asites menurun
1. Ortopnea - Monitor tanda peningkatan tekanan onkotikplasma (mis. kadar protein dan albumin
- Konfusi menurun
2. Dispnea meningkat)

KRONIK
- Tekanan darah membaik
3. Paroxysmal - Monitor keceptan infus secara ketat
- Denyut nadi radial membaik
nocturnaldyspnea - Monitor efek samping diuretik (mis. Hipotensi ortostatik, hipovolemia,
(PND) - Tekanan arteri rata-rata membaik
- Membran mukosamembaik hipokalemia, hiponatremia)
Objektif: Terapeutik
1. Edema anasarka - Mata cekungmembaik
- Timbang berat badan setiap hari pada waktu yang sama
dan/atau edema - Turgor kulitmembaik
Berat badanmembaik - Batasi asupan cairan dan garam
perifer
- Tinggikan kepala tempat tidur 30-40°
2. Berat badan Edukasi
meningkat dalam
- Anjurkan melapor jika haluaran urin < 0,5 mL/kg/jam dalam 6 jam
waktusingkat
- Anjurkan melapor jika BB bertambah > 1 kg dalam sehari
3. Jugular Venous
Pressure (JVP)
- Ajarkan cara mengukur dan mencatat asupan dan haluaran cairan
dan/atauCentral - Ajarkan cara membatasi cairan
Venous Pressure Kolaborasi
CVP) Kolaborasi pemberian diuretik
meningkat - Kolaborasi penggantian kehilangan kaliumakibat diuretik
4. Refleks hepatojugular - Kolaborasi pemberian continous renal replacement therapy (CRRT), jika perlu
positif
No. Diagnosa (SDKI) Tujuan & Kriteria Hasil (SLKI) Intervensi (SIKI)

1
D.0019 Defisit nutrisi I.03030 Status Nutrisi Ekspektasi: membaik I.03119 Manajemen Nutrisi
berhubungan dengan Kriteria hasil: Observasi
kurangnya asupan - Porsi makanan yang dihabiskan - Identifikasi status nutrisi
makanan. meningkat
  - Kekuatan otot pengunyah meningkat - Identifikasi alergi dan intoleransi makanan
Gejala dan tanda mayor - Kekuatan otot menelan meningkat
- Identifikasi makanan yang disukai
Subjektif: - Serum albumin meningkat - Identifikasi kebutuhan kalori dan jenis nutrient
(tidak tersedia) - Verbalisasi keinginan untuk meningkatkan - Monitor asupan makanan

GAGAL GINJAL
Objektif: nutrisi meningkat
1. Berat badan menurun - Pengetahuan tentang pilihan makanan - Monitor berat badan
minimal 10% di yang sehat meningkat - Monitor hasil pemeriksaan laboratorium
bawah rentang ideal - Pengetahuan tentang pilihan minuman Teraupetik
  yang sehat meningkat
Gejala dan tanda minor
- Lakukaoral hygiene sebelum makan, jika perlu
- Pengetahuan tentang standar asupan nutrisi
- Fasilitasi menentukan pedooman diet (mis.

KRONIK
Subjektif: yang tepat meningkat
1. Cepat kenyang setelah - Penyiapan dan penyimpanan makanan Piramida makanan)
makan yang aman meningkat
2. Kram/nyeri - Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang sesuai
abdomen - Penyiapan dan penyimpanan minuman
3. Nafsu makan menurun yang aman meningkat - Berikan makanantinggi seratuntuk mencegah konstipasi
Objektif:
- Sikap terhadap makanan/minuman sesuai - Berikan makanan tinggi kalori dan tinggi protein
1. Bising usus hiperaktif
dengan tujuan kesehatan meningkat - Berikan makanan rendah protein
2. Otot pengunyah lemah
- Perasaan cepat kenyang menurun Edukasi
- Nyeri abdomen menurun
3. Otot menelan lemah
- Sariawan menurun
- Anjurkan posisi dusuk, jika mampu
4. Membran mukosa pucat Rambut rontok menurun - Anjurkan diet yang diprogramkan
5. Sariawan - Diare menurun
6. Serum albumin turun - Berat badan membaik Kolaborasi
7. Rambut rontok - Indeks Massa Tubuh (IMT) membaik - Kolaborasi pemberian medikasi sebelum makan (mis. Pereda
berlebihan - Frekuensi makan membaik
8. Diare - Nafsu makan membaik
nyeri, antiemetic), jika perlu
- Bising usus membaik - Kolaborasi dengan ahli gizi menentukan jumlah kalori dan jenis
- Tebal lipatan kulit trisep membaik nutrient yang dibutuhkan, jika perlu
Membran mukosa membaik
 
No. Diagnosa (SDKI) Tujuan & Kriteria Hasil (SLKI) Intervensi (SIKI)

1
D.0019 Defisit nutrisi I.03030 Status Nutrisi Ekspektasi: membaik  
Kriteria hasil: I03136 Promosi Berat Badan
berhubungan dengan Observasi
kurangnya asupan - Porsi makanan yang dihabiskan
meningkat - Identifikasi kemungkinan penyebab BB kurang
makanan.
  - Kekuatan otot pengunyah meningkat - Monitor adanya mual muntah
- Kekuatan otot menelan meningkat - Monitor jumlah kalori yang dikonsumsi sehari-hari
Gejala dan tanda mayor
- Serum albumin meningkat - Monitor berat badan
Subjektif: - Verbalisasi keinginan untuk meningkatkan - Monitor albumin, limfosit, dan elektrolit serum

GAGAL GINJAL
(tidak tersedia)
nutrisi meningkat
Objektif: - Pengetahuan tentang pilihan makanan Teraupetik
1. Berat badan menurun yang sehat meningkat - Berikan perawatan mulut sebelum pemberian makan, jika perlu
minimal 10% di Sediakan makanan yang tepat sesuai kondisi pasien (mis. Makanan dengan
- Pengetahuan tentang pilihan minuman
bawah rentang ideal tekstur halus
yang sehat meningkat
  makanan yang diblender, makanan cair yang diberikan melalui NGT atau
- Pengetahuan tentang standar asupan nutrisi
Gejala dan tanda minor

KRONIK
yang tepat meningkat gastrostomy, total parenteral nutrition sesuai indikasi)
Subjektif: - Hidangkan makanan secara menarik
1. Cepat kenyang setelah - Penyiapan dan penyimpanan makanan
yang aman meningkat - Berikan suplemen, jika perlu
makan
2. Kram/nyeri abdomen - Penyiapan dan penyimpanan minuman - Berikan pujian pada pasien/keluarga untuk peningkatan yang dicapai
3. Nafsu makan menurun yang aman meningkat Edukasi
Objektif: - Sikap terhadap makanan/minuman sesuai
dengan tujuan kesehatan meningkat
- Jelaskan jenis makanan yang bergizi tinggi, namun tetap terjangkau
1. Bising usus hiperaktif Jelaskan peningkatan asupan kalori yang dibutuhkan
2. Otot pengunyah lemah - Perasaan cepat kenyang menurun
3. Otot menelan lemah - Nyeri abdomen menurun
4. Membran mukosa pucat - Sariawan menurun
Rambut rontok menurun
5. Sariawan
- Diare menurun
6. Serum albumin turun - Berat badan membaik
7. Rambut rontok
- Indeks Massa Tubuh (IMT) membaik
berlebihan
- Frekuensi makan membaik
8. Diare
- Nafsu makan membaik
- Bising usus membaik
- Tebal lipatan kulit trisep membaik
Membran mukosa membaik
Thank You

Anda mungkin juga menyukai