A
DENGAN DIAGNOSA MEDIS CROHN’S DISEASE
DENGAN DIAGNOSA KEPERAWATAN DIARE, DEFISIT NUTRISI,
RISIKO INFEKSI, DAN RISIKO PERDARAHAN
DI RUANG BOBO KELAS II
TANGGAL 13 AGUSTUS 2019
I. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama : An. A
Umur : 5 tahun
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Status : Belum menikah
Pendidikan : Masih TK
Pekerjaan : Pelajar
Suku Bangsa : Madura
Alamat : Bangkalan, Madura
Tanggal Masuk : 6 Agustus 2019
Tanggal Pengkajian : 13 Agustus 2019
No. Register : 12.76. xx. xx
Diagnosa Medis : Crohn’s disease
4. Pengkajian Fisik
a. Keadaan umum :
Tingkat kesadaran : komposmetis
GCS : verbal: 5 Psikomotor: 6 Mata : 4
b. Tanda-tanda Vital :
Nadi = 67 x/menit, Suhu = 36,6oC, TD = 110/70 mmHg, RR = 22
x/menit
c. Keadaan fisik
1) Kepala dan leher:
Tidak ada tanda anemia dan ikterus, pupil isokor, tidak ada luka dan
nyeri tekan di area kepala dan leher, tidak ditemukan distensi vena
jugularis.
2) Dada:
Paru:
Dada simetris, tidak ada retraksi dada, tidak ada penggunaan
otot bantu napas, suara napas vesikuler, tidak ada suara napas
tambahan.
Jantung:
Bunyi jantung S I/II tunggal, tidak ada murmur
3) Payudara dan ketiak:
Tidak ada benjolan pada payudara dan ketiak
4) Abdomen:
Tidak ada ditensi abdomen, peristaltik usus hiperaktif: 16 x/menit
(normal 5-15 x/menit)
5) Genetalia:
Tidak dikaji
6) Integumen:
Kulit sekitar anus kemerahan, klien tampak pucat
7) Ekstremitas:
Atas
Akral hangat kering merah, kekuatan otot 5/5, terpasang IV
cateter pada tangan kiri yang terpasang sejak tanggal 12 Agustus
2019
Bawah
Akral hangat kering merah, kekuatan otot 5/5
8) Neurologis:
Status mental dan emosi :
Selama pengkajian klien tidak menunjukkan tanda penurunan
kesadaran serta tidak ada gangguan emosi terkait.
Pengkajian saraf kranial :
Tidak dikaji
Pemeriksaan refleks :
Tidak ada refleks patologis
d. Pemeriksaan Penunjang
1) Data laboratorium yang berhubungan (tanggal 11 Agustus 2019)
WBC: 9.580 (normal: 5.000-14.500)
RBC: 4,16x106 (normal: 4-5,5 x106)
Hb: 10,8 (normal: 11,5-14,5)
Trombosit/PLT: 645.000 (normal: 250.000-550.000)
Na: 146 (normal: 135-145)
K: 3,2 (normal: 3,6-5,8)
Ca: 2,9 (normal: 9-11,5)
Cl: 109 (normal: 98-110)
BUN: 2 (normal: 8-18)
Albumin: 3,3 (normal: 3,4-4,8)
2) Pemeriksaan radiologi
Endoskopi dan kolonoskopi pada tanggal 8 Agustus 2019,
gastroscopy pada tanggal 13 Agustus 2018
3) Hasil konsultasi:
Esofagus normal, mukosa gaster dan duodenum
hiperemi+edematous
4) Terapi
1
a. D5 2 normal saline 1000 ml/24 jam IV
TANGGAL
NO TANGGAL / JAM DITEMUKAN DIAGNOSA KEPERAWATAN Ttd
TERATASI
1 13 Agustus 2019 jam 10.00 Kategori: Fisiologis. Subkategori: Kriteria hasil tecapai
Nutrisi dan Cairan. Diare b.d crohn’s sebagian
disease (D.0020)
2 13 Agustus 2019 jam 10.00 Kategori: Fisiologis. Subkategori: Kriteria hasil tecapai
Nutrisi dan Cairan. Defisit nutrisi b.d sebagian
penyakit crohn’s (D.0019)
3 13 Agustus 2019 jam 10.00 Kategori: Fisiologis. Subkategori: 18 Agustus 2019
Sirkulasi. Risiko perdarahan (D.0012)
4 13 Agustus 2019 jam 10.00 Kategori: Lingkungan. Subkategori: 18 Agustus 2019
Keamanan dan Proteksi. Risiko infeksi
(D.0142)
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Rencana Perawatan Ttd
Hari/
No Dx
Tgl Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
Selasa, 13 Agustus D.0019 Setelah dilakukan tindakan Observasi:
2019 keperawatan selama 3x24 jam 1. Monitor warna, volume, frekuensi dan
diharapkan diare klien membaik konsistensi feses
dengan kriteria hasil: 2. Monitor jumlah dan pengeluaran diare
1. Konsistensi feses padat 3. Monitor status hidrasi
2. Frekuensi BAB normal (1-2 4. Monitor tanda hipovolemia (turgor kulit, nadi)
kali/hari)
3. Peristaltik usus normal (5-15 Terapeutik:
kali/menit) 1. Berikan asupan cairan oral (oralit)
2. Berikan cairan intravena
3. Catat intake-output dan hitung balans cairan 24
jam
Edukasi:
1. Anjurkan menghindari makanan pembentuk
gas, pedas dan mengandung laktosa
2. Anjurkan mempertahankan intake cairan
Kolaborasi:
1. Kolaborasi pemberian medikasi
2. Kolaborasi pemberian cairan intravena
Selasa, 13 Agustus D.0020 Setelah dilakukan tindakan Observasi:
2019 keperawatan selama 3x24 jam 1. Monitor asupan makanan
diharapkan nutrisi klien dapat 2. Monitor berat badan
terpenuhi dengan kriteria hasil: 3. Identifikasi kelainan eliminasi
1. Nafsu makan meningkat
2. Frekuensi makan meningkat Terapeutik:
3. Berat badan meningkat (BB 1. Hitung perubahan berat badan
normal anak perempuan usia 2. Sajikan makanan dengan menarik
5 tahun: 13,7-24,9 kg)
Edukasi:
1. Ajarkan diet yang diprogramkan
Kolaborasi:
1. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan
jumlah kalori dan jenis nutrien yang diberikan
Selasa, 13 Agustus D.0012 Setelah dilakukan tindakan Observasi:
2019 keperawatan selama 3x24 jam 1. Monitor tanda dan gejala perdarahan
diharapkan tidak ditemui adanya 2. Monitor frekuensi dan kekuatan nadi
perdarahan dengan kriteria hasil: 3. Monitor frekuensi napas
1. Tidak ditemui adanya perdaahan
2. Hb dalam rentang normal (11,5- Terapeutik:
14,5 gr/dL) 1. Hindari pengukuran suhu rektal
3. Nadi dalam rentang normal (70- 2. Pertahankan bedrest
120 kali/menit)
4. Suhu dalam rentang normal Edukasi:
(36,5-37,5oC) 1. Anjurkan meningkatkan asupan vitamin K telur,
ikan, daging)
2. Anjurkan untuk melapor jika terjadi perdarahan
Kolaborasi:
1. Kolaborasi pemberian obat pengontrol
perdarahan, jika perlu
2. Kolaborasi dengan gizi untuk pemberian diet
yang mudah dicerna
Selasa, 13 Agustus D.0142 Setelah dilakukan tindakan Observasi:
2019 keperawatan selama 3x24 jam 1. Monitor adanya tanda dan gejala infeksi
diharapkan tidak terjadi infeksi
dengan kriteria hasil: Terapeutik:
1. Suhu tubuh dalam rentang 1. Cuci tangan sebelum dan setelah kontak dengan
normal (36,5-37,5oC) pasien
2. Kadar WBC normal (5.000- 2. Pertahankan teknik aseptik
14.000 sel/ul)
Edukasi:
1. Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi sesuai
diet yang diprogramkan
2. Mengajarkan mengenai personal hygiene
kepada keluarga
Kolaborasi:
1. Kolaborasi pemberian antibiotic
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Ttd
Hari/ Tgl Jam No Dx Tindakan Keperawatan
D.0019 1. Memonitor asupan makan: klien hanya minum susu 200 ml/4 jam
2. Memonitor kelainan eliminasi: diare disertai darah
D.0012 Memonitor tanda dan gejala perdarahan: darah warna merah hati agak coklat pada BAB, dengan volume
± 20 ml
D.0142 1. Mengajarkan cara cuci tangan yang benar pada klien dan keluarga
2. Mempertahankan teknik aseptik
3. Mengajarkan klien tentang personal hygiene
20.00 D0142 Berkolaborasi pemberian metronidazole 450 mg/12 jam infus
Respon klien: tidak ada alergi
D.0020 Memonitor tanda-tanda vital dan tanda hipovolemia:
D.0012 Suhu: 36,2oC; nadi: 110 x/menit; RR: 22 x/menit, SpO2: 99%, skala nyeri 0, turgor kulit baik, akral
D.0142 hangat kering merah
Evaluasi Keperawatan
Hari/Tgl
No No Dx Evaluasi TTd
Jam
1 D.0020 S : Orang tua klien mengatakan klien BAB 3-4 kali sehari, dengan
konsistensi cair
O : Peristaltik usus= 13 kali/ menit
A : Kriteria hasil tercapai sebagian
Kamis, 15 Agustus 2019
P : Lanjutkan intervensi:
12.00
Observasi (1,2,3,4)
Terapetik (2)
Edukasi (2)
Kolaborasi (1,2)
D.0019 S : Orang tua klien mengatakan klien hanya minum susu 200 ml/4 jam
O : BB klien 18 kg ( BB sebelum sakit=21 kg)
A : Kriteria hasil belum tercapai
P : Lanjutkan intervensi:
Observasi (1,2)
Terapetik (2)
Edukasi (2)
Kolaborasi (1)
D.0012 S : Orang tua klien mengatakan masih ada darah di BAB klien
O : Hb= 9,5
Nadi= 95 kali/menit
Suhu= 36,6 °C
A : Kriteria hasil tercapai sebagian
P : Lanjutkan intervensi:
Observasi (1)
Terapetik (2)
Edukasi (1,2)
Kolaborasi (1)
D.0142 S:-
O : Suhu= 36,6 °C
WBC = 11.000
Kulit di sekitar anus masih tampak kemerahan
A : Kriteria hasil belum tercapai
P : Lanjutkan intervensi
Observasi (1)
Terapetik (1,2)
Edukasi (1,2)
Kolaborasi (1)
2 Minggu, 18 Agustus 2019 D.0020 S : Orang tua klien mengatakan klien BAB 3 kali, sudah ada ampas
24.00 berwarna kuning
O : Peristaltik usus= 12 kali/ menit
A : Kriteria hasil tercapai sebagian
P : Lanjutkan intervensi:
Observasi (1,2,3,4)
Terapetik (2)
Edukasi (2)
Kolaborasi (1,2)
D.0019 S : Orang tua klien mengatakan klien hanya mau makan sedikit, tetapi
mau minum susu
O : BB klien=18,2 kg
A : Kriteria tercapai sebagian
P : Lanjutkan intervensi:
Observasi (1,2)
Terapetik (2)
Edukasi (2)
Kolaborasi (1)
D.0012 S : Orang tua klien mengatakan sudah tidak ada darah di BAB klien
O : Suhu= 36,6 °C
Akral: hangat, kering, merah
Nadi = 112 kali/menit
A : Kriteria hasil tercapai
P : Hentikan intervensi, tetap lakukan observasi
D.0142 S:-
O : Suhu= 36 °C
WBC = 5.400
A : Kriteria hasil tercapai
P : Hentikan intervensi, tetap lakukan observasi