Anda di halaman 1dari 28

Model Pembelajaran

Hybird Learning
Dosen Pengampu : Khairunnisa, M.Pd
Kelompok 3
Syarifatun Nisa : 20104060003
Nur Fadillah : 20104060010
Windy Listiyani : 20104060012
Muhamad Aditya Hidayah : 20104060025
Pembahasan
01 02 03 04
Alasan Tujuan
Pengertian Model Landasan Filosofis
Digunakan/Diterapkannya Digunakan/Diterapakannya
Pembelajaran Hybird dari Model
Model Pembelajaran Hybird Model Pembelajaran Hybird
Learning Pembelajaran Hird
Learning Learning.
learning

05 06 07 08
Karakterisitik/Unsur dari Implementasi Model Implementasi Model Hybird Learning :
Model Pembelajaran Pembelajaran Hybird Pembelajaran Hybird Solusi Pendidikan di
Hybird Learning Learning Learning dalam Era Pandemi?
Pembelajaran Kimia
1. Pengertian Model Pembelajaran Hybird
Learning

Menurut Kaye Thome, hybrid learning adalah model


pembelajaran yang mengintegrasikan inovasi dan
kemajuan teknologi melalui system online learning
dengan interaksi dan pastisipasi dari model
pembelajaran tradisional. Metode belajar hybrid
merupakan perpaduan antara metode intruksional
tatap muka dengan proses belajar secara online.
Menurut Wahyuddin model pembelajaran Hybrid learning
atau pembelajaran hybrid adalah gabungan model pembelajaran
dalam kelas dan pembelajaran online tanpa menghilangkan
pembelajaran secara tatap muka langsung.
model pembelajaran hybrid learning merupakan gabungan
pembelajaran secara tatap muka dengan pembelajaran online
atau e-learning
Kelebihan model pembelajarran ini adalah dapat digunakan
untuk menyampaikan pembelajaran kapan saja dan dimana saja
karena pembelajaran ini terjadi secarra online dan tatap muka,
yang keduannya memilki kelebihan yang saling melengkapi
yaitu pembelajaran ini lebih efektif, sfesien dan meningkatkan
aksebelitas.
2. Alasan Digunakan/Diterapkannya
Model Pembelajaran Hybird
Learning
Pembelajaran dengan hybird learning dapat menggeser
prinsip pembelajaran dari teacher center menuju student
center secara dinamis. Pembelajaran hybird learning bersifat
saling melengkapi kekurang pembelajaran face to face
learning dan e-learning

Proses pembelajaran dengan hybird learning akan


lebih efektif karena proses pembelajaran yang
biasanya dilakukan secara konvensional atau tatap
muka akan dibantu dengan pembelajaran secara web
atau e-learning dengan teknologi informasi yang bisa
dilakukan kapanpun dan dimanapun
3. Tujuan
Digunakan/Diterapakannya Model
Pembelajaran Hybird Learning
 Menurut Pradnyana tujuan dari pembelajaran hybird learning
adalah

 Membantu peserta didik untuk berkembang lebih baik di


dalam proses belajar.
 Menyediakan peluang yang praktis realistis bagi pendidik
dan peserta didik untuk pembelajaran secara mandiri,
bermanfaat, dan terus berkembang.
 Peningkatan penjadwalan fleksibilitas bagi peserta didik,
dengan menggabungkan aspek terbaik dari tatap muka dan
instruksi online.
 Kelas tatap muka dapat digunakan untuk melibatkan para
peserta didik dalam pengalaman interaktif. Sedangkan porsi
online memberikan peserta didik dengan konten multimedia
yang kaya akan pengetahuan pada setiap saat, dan di mana
saja selama peserta didik memiliki akses Internet.
 Mengatasi masalah pembelajaran yang membutuhkan
penyelesaian melalui penggunaan metode pembelajaran yang
bervariasi
 Menurut Prabowo (2014) menyebutkan tujuan dari pembelajaran hybird
learning adalah

 Membantu peserta didik untuk berkembang


lebih baik di dalam proses belajar, sesuai
dengan gaya belajar dan preferensi dalam
belajar.
 Menyediakan peluang yang praktis realistis
bagi guru dan peserta didik untuk
pembelajaran secara mandiri, bermanfaat, dan
terus berkembang.
 Peningkatan penjadwalan fleksibilitas bagi
peserta didik, dengan menggabungkan aspek
terbaik dari tatap muka dan instruksi online.
4. Landasan Filosofis dari Model 03

Pembelajaran Hybird learning


04
02

Pada abad XXI yang sejalan dengan perkembangan Revolusi Industri


4,0 peserta didik harus memiliki kompetensi 4C yang meliputi critical
thingking (berpikir kritis), communication (komunikasi), collaboration
(kolaborasi), dan creativity (kreativitas). Pendidikan di era ini sedang
mengalami transformasi dramatis secara cepat, dimana teknologi
memainkan peran yang sangat kuat dalam kehidupan. Karana itu
maka muncullah inovasi-inovasi di bidang teknologi informasi dan
komunikasi mengubah cara proses pembelajaran di berbagai lembaga
pendidikan. Secara yuridis Permenristrkdikti No. 62 Tahun 2017
mengenai tata kelola teknologi informasi (TI), melalui peraturan
tersebut memungkinkan untuk terjadinya perguruan tinggi
beradaptasi memasuki era revolusi industri 4.0, dimana lebih dominan
dalam menggunakan teknologi yang memuat literasi data, literasi
teknologi, dan literasi manusia.
.5 .
Karakterisitik/Unsur dari
Model Pembelajaran Hybird
Learning
 Rasional Teoritik Model Pembelajaran Hybird Learning
Hybird learning adalah sebuah kemudahan pembelajaran yang menggabungkan berbagai
cara penyampaian, model pengajaran, dan gaya pembelajaran, memperkenalkan berbagai
pilihan media dialog antara fasilitator dengan orang yang mendapat pengajaran. Hybird
learning juga sebagai sebuah kombinasi pengajaran langsung (face-to-face) dan pengajaran
online, tapi lebih dari pada itu sebagai elemen dari interaksi sosial.

 Fokus Model Pembelajaran Hybird Learning

Untuk menciptakan proses belajar mengajar yang tidak hanya tatap muka saja, tetapi ada
penambahan waktu pembelajaran dengan memanfaatkan media online. Mempermudah
dan mempercepat proses komunikasi antara guru dan siswa (mitra belajar). Membantu
memotivasi keaktifan siswa untuk ikut terlibat dalam proses pembelajaran. Hal ini akan
membentuk sikap kemandirian belajar pada siswa serta meningkatkan kemudahan belajar
sehingga siswa menjadi puas dalam belajar
Karakteristik
 Sistem Sosial Model Pembelajaran Hybird Learning
Guru atau tenaga pendidik berperan sebagai perancang isi pelajaran, menyiapkan LMS
(Learning Management System), berperan sebagai penyaji materi dan pengawas kegiatan
siswa, serta pemberi umpan balik dan memastikan keberhasilan siswa. Namun, pada
pembelajaran dengan hybird learning prinsip pembelajaran dari teacher center menuju
student center dapat digeser, karena pada sistem ini siswa bukan hanya sekedar
penerima materi dan menerima umpan balik, tetapi juga dapat berperan sebagai penyaji
materi secara dinamis.

 Prinsip Reaksi Model Pembelajaran Hybird Learning

Guru atau tenaga pendidik menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa dengan secara
tatap muka dan menggunakan LMS yang telah disediakan oleh guru atau tenaga pendidik,
untuk mendorong keterlibatan siswa pada pembelajaran dan peningkatan motivasi serta
menciptakan penjadwalan fleksibilitas bagi peserta didik, dengan menggabungkan aspek
terbaik dari tatap muka dan instruksi online.
 Sintaks Model Pembelajaran Hybird Learning

Menurut Bailet mengemukakan tiga Menurut Bath & Bourke (2010:7-68),


tahapan yang dimulai dari dimulai dari
 perencanaan,  Perencanaan
 pengimplementasian,
 dan pengimprovisasian
01 02  pendesainan dan pengembangan,
 Pengimplementasian
 pengevaluasian

04 03 Menurut Saliba, Rankine & Cortes


Menurut Jalinus terdiri dari menyatakan tahapan tersebut terdiri
 Learning orientation atas
 Acess content material and activities  Perencanaan
 Group assignment project  Pendesainan
 Discuss to monitoring project  Pengimplementasian
 Test the result of the project  Pengevaluasian
 Evaluation.  pembuatan improvisasi
Sintaks model pembelajaran hybird learning yang
dipakai dan dijelaskan secara menyeluruh adalah
sintaks menurut Ramsay

Seeking of information,

Acquisition of information

Synthesizing of knowledge
 Bahan yang harus disajikan.
 Learning Managements System
s(LMS).
 Tugas untuk latihan terbimbing.
Fisik  Tugas untuk latihan mandiri.
 Media untuk menyajikan materi.
 Kuota internet dan sinyal untuk
mengakses LMS.
 Sistem Pendukung Model  Peralatan penunjang (komputer,
Pembelajaran Hybird laptop, atau gawai) untuk mengikuti
pembelajaran
Learning

 Guru dengan kemampuan


Non menjelaskan yang baik.
Fisik  Guru yang dapat mengelola LMS
dengan baik.
 Siswa dengan kemampuan verbal
dan audial yang baik.
 Siswa dengan motivasi belajar
yang tinggi.
Karakteristik
 Dampak Model Pembelajaran Hybird Learning
a. dampak utama (instructional)
 Pemahaman konsep.
 Keterampilan dalam menggunakan teknologi.
 Variatif dalam pembelajaran.
 Keterampilan posedural.
 Fleksibilitas pembelajaran.

b. dampak iringan (nurturant)


 Kemampuan mendengarkan dan berbicara dalam menyampaikan
materi.
 Meningkatkan motivasi belajar.
 Menghilangkan rasa jenuh dalam pembelajaran.
 Sikap positif terhadap pembelajaran.
Implementasi Model
6.
Pembelajaran Hybird
Learning
 Implementasi hybrid learning berdasarkan model-model:
1. Kurikulum yang sepenuhnya online dengan pilihan untuk pengajaran tatap muka
2. Sebagian besar atau sepenuhnya kurikulum online dengan waktu yang dibutuhkan baik di ruang kelas
atau laboratorium ruang kelas
3. Sebagian besar atau sepenuhnya kurikulum online dengan pertemuan siswa setiap hari di ruang kelas
atau lab komputer
4. Instruksi kelas dengan komponen online yang dibutuhkan secara substansial yang melampaui ruang
kelas dan / atau sekolah
5. Petunjuk kelas yang menyertakan sumber daya online, dengan persyaratan terbatas atau tanpa
persyaratan bagi siswa untuk online
 Carman (2005) menjelaskan lima kunci utama dalam proses pembelajaran
hybrid learning 1. Live Event
2. Self-Paced Learning
3. Collaboration
4. Assessment
5. Performance Support Materials
• Infographic Style
7. Implementasi Model Pembelajaran Hybird Learning
dalam Pembelajaran Kimia
Misalnya pada Materi Senyawa Hirdokarbon
Materi pokok sistem Senyawa Hidrokarbon merupakan salah satu materi
kimia yang sangat sering dijumpai di lingkungan sekitar. Sumber utama dari
Senyawa Hidrokarbon yaitu minyak bumi dan gas alam mayoritas kegunaan dari
Senyawa Hidrokarbon sebagai bahan bakar untuk menghasilkan energi seperti
contoh dalam penyulingan minyak bumi yang menghasilkan bensin, bahan bakar
diesel, minyak pelumas, lilin, aspal yang menjadi bahan baku penting untuk
kehidupan sehari-hari seperti plastik, tekstil dan farmasi, dengan pengetahuan ini
seharusnya dapat menumbuhkan karakter peserta didik.
Topik Senyawa Hidrokarbon yang meliputi pengertian, struktur, sifat senyawa
hidrokarbon berdasarkan kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya
sehingga pada saat peserta didik berhadapan dengan suatu peristiwa alami yang
berhubungan dengan Senyawa Hidrokarbon.
Kesulitan peserta didik untuk memahami materi-materi Senyawa Hidrokarbon
di sekolah, diduga karena metode pembelajaran yang digunakan dalam
pembelajaran selama ini adalah metode lebih memfokuskan pada ketuntasan
materi pelajaran sehingga pengembangan karakteristik peserta didik juga tidak
tertanam.
Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran dengan metode hybrid
learning dengan pengembangan karakter diharapkan dapat membantu
peserta didik dalam memahami konsep dan memecahkan masalah terkait
dengan materi reaksi Senyawa Hidrokarbon. Pelaksanaan metode hybrid
learning dan pengembangan karakter di kelas, guru dapat memberikan
bahan ajar sebagai diskusi kepada peserta didik. Dengan mengunggah
berkas pembelajaran atau alamat website untuk dibagikan kepada peserta
didik sebagai bahan belajar.
Tugas dan evaluasi peserta didik juga dapat dikerjakan dengan
pembelajaran online menggunakan tanya jawab kuis yang diberikan secara
langsung kepada peserta didik saat pembelajaran, selain pembelajaran
secara online, peserta didik juga akan diberi pembelajaran dengan tatap
muka di dalam kelas.
8. Apakah model pembelajaran Hybird Learning
adalah Solusi Pendidikan di Era Pandemi?
 Berdasarkan Survei Terhadap 117 Mahasiswa Diberbagai Universitas di Indonesia
a. Pemahaman Mengenai Apa Itu Hybrid learning

b. Jajak Pendapat Mengenai Pengadaan Hybrid learning (Perpaduan Proses Pembelajaran Secara
Online dan Offline) di Kampus Masing-Masing.
 Berdasarkan Survei Terhadap 117 Mahasiswa Diberbagai Universitas di Indonesia

c. Jajak Pendapat Mengenai Pembelajaran Hybrid learning Tatap Muka Dapat


Dilakukan Secara Berapa Kali Agar Efektif Setiap 1 Pekan

d. Jajak Pendapat Mengenai Efektivitas Pembelajaran Hybrid learning


e. Hambatan Dalam Proses Hybrid learning Di Era Pandemi

Dari hasil survei tersebut, sebanyak 53,8% orang merasa terhambat saat menjalani
hybrid learning selama pandemi, karena pada saat pembelajaran online, seringkali
sinyal, perangkat device, dan lingkungan yang tak mendukung. Selanjutnya sebanyak
35,9% mahasiswa merasa tidak terhambat karena, jarak tempat tinggal untuk ke
kampus tidaklah jauh. 6% mahasiswa merasa sangat tidak terhambat karena fasilitas,
dana, serta sarana dan prasarana sudah memadai. Dan sisanya 4,3% mahasiswa
merasa sangat terhambat. Hal ini disebabkan oleh situasi saat ini yang sedang tidak
aman dan tidak kondusif. Kesehatan haruslah menjadi prioritas. Apabila kesehatan
kita tak terjaga dengan baik, maka pembelajaran pun akan menjadi sangat terhambat.
Kelebihan Hybrid learning Kekurangan Hybrid learning

1. Pembelajaran terjadi secara 1. Media yang dibutuhkan sangat beragam, sehingga


mandiri dan konvensional, sulit diterapkan apabila sarana dan prasarana tidak
yang keduanya memiliki mendukung.
kelebihan yang dapat saling 2. Tidak meratanya fasilitas yang dimiliki mahasiswa,
melengkapi. seperti komputer dan akses internet. Padahal dalam
2. Pembelajaran lebih efektif dan hybrid learning diperlukan akses internet yang
efisien. memadai, apabila jaringan kurang memadai akan
3. Meningkatkan aksesbiltas. menyulitkan peserta dalam mengikuti pembelajaran
Dengan adanya hybrid mandiri via online.
learning maka peserta belajar 3. Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap
semakin mudah dalam penggunaan teknologi.
mengakses materi 4. Tidak meratanya fasilitas yang dimiliki mahasiswa,
pembelajaran. seperti computer, dan akses internet.
 

 Kekurangan dari hybrid learning sendiri masih dapat di atasi dengan bantuan dari pemerintah
dan beberapa pihak terkait, sehingga pelaksanaan hybrid learning dapat dilaksanakan.
Dengan demikian akan diperoleh pembelajaran yang efektif dan diharapkan hybrid learning
dapat menjadi solusi pembelajaran di era pandemi.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai