Anda di halaman 1dari 9

PERKEMBANGAN

KOGNITIF
Neng Awalia Farida
2022
TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF
PIAGET (JEAN PIAGET (BACA:
ZONG PIAZEE)
adalah salah satu teori yang menjelasakan bagaimana anak beradaptasi
dan menginterpretasikan dengan objek dan kejadian-kejadian sekitarnya.

• Anak mempelajari ciri-ciri dan fungsi dari objek-objek seperti


mainan
• Anak mengelompokkan objek-objek untuk mengetahui
persamaan-persamaan dan perbedaan
• Anak mengelompokkan untuk memahami penyebab
terjadinya perubahan dalam objek-objek dan perisiwa-
peristiwa
• Anak mengelompokkan untuk membentuk perkiraan tentang
objek-objek dan peristiwa tersebut
PERKEMBANGAN KOGNITIF
MENURUT VIGOTSKY
Perkembangan kognitif melalui melalui 2 hal:
a. Sosial:

Tempat orang membentuk membentuk lingkungan sosial.


b. Psikologis

Ada di dalam yang bersangkutan untuk membantu dan


mentransformasikan proses mental.
LANJUTAN..
 Perkembangan Kognitif  Perkembangan Psikologis
dipengaruhi Sosial dan berkaitan dengan
Kultur karena, karena kemampuan berbahasa,
perkembangan anak tidak mengeluarkan kata. Hal
bisa dipisahkan dari ini karena bahasa
kegiatan sosial kultural, dianggap sebagai alat
yang melibatkan yang membantu anak
penalaran dan perhatian untuk emrancang aktifitas
dalam menggunakan alat dan memecahkan
yang ada di masyarakat. problem.
Contohnya: Bahasa,
sistem matematika.
PROSES MENTAL TERBAGI MENJADI 2
TAHAP YAITU:

1. Elementary: masa praverbal (selama anak belum


menguasai verbal, menggunakan bahasa tubuhnya)

2. Higher: masa setelah anak dapat berbicara (berhubungan


dengan lingkungan secara verbal)
Yang mendasari teori Vygtsky adalah pengamatan bahwa
perkembangan dan pembelajaran terjadi di dalam konteks
sosial, yakni di dunia yang penuh dengan orangyang
berinteraksi dengan anak sejak anak itu lahir ini berbeda
dengan Piaget yangmemandang anak sebagai pembelajar yang
aktif di dunia yang penuh orang.
Orang-orang inilah yang sangat berperan dalam memantau anak
belalar dengan menunjukkan benda-benda, dengan berbicara
sambil bermain, dengan membacakan ceritera, dengan
mengajukan pertanyaan dan sebagainya.
Dengan kata lain, orang dewasa menjadi perantara bagi anak
dan dunia sekitarnya
ISTILAH YANG DIKENAL PADA
TEORI VYGOTSKY
 Zone Proximal  Scaffolding merupakan
Development (ZPD) suatu proses yang
merupakan Wilayah dilakukan orang dewasa
perpindahan keterampilan untuk menuntun anak-
dari lingkungan ke dalam anak melalui ZPD.
dirinya.  Konsep Scaffolding
 ZPD merupakan wilayah sebetulnya di temukan
potensial dan dan sensitif oleh Brunner tapi
bagi terjadinya mengembangkan teori
perkembangan kognitif Vygotsky
melalui terbimbing
PERKEMBANGAN KOGNITIF
MENURUT JEROME S. BRUNER
 Tahap Enaktif (penggambaran  Tahap Ikonik : peserta didik
benda nyata): peserta didik ataupun seseorang sedang
melakukan aktivitas dalam usaha memahami objek-objek dunia
memahami lingkungan. Peserta melalui gambaran-gambaran
didik juga melakukan observasi atau visualisasi gambar.
dengan cara mengalami suatu
 Tahapan Simbolik : seseorang
realitas. Contohnya ketika
seorang guru memegang memahami dunia melalui
beberapa pensil, kemudian guru simbol-simbol, bahasa, logika,
mengajak muridnya untuk matematika, dll. Di tahap ini
berhitung menggunakan benda peserta didik mempunyai
nyata (pensil). Atau juga tahap gagasan-gagasan yang banyak
enaktif ini berbasis tindakan atau dipengaruhi bahasa dan logika
kinestetik. dengan pertolongan serta komunikasi dilakukan
sistem simbol
DALAM TEORI GAGNE ADA DELAPAN
TIPE BELAJAR
 Belajar isyarat, sesuai dengan teori
conditioning menurut Pavlov, yaitu
 Belajar diskriminasi, pemberian
memberikan reaksi pada suatu respon yang berbeda pada stimulus
perangsang, respon timbul setelah yang mempunyai kesamaan atau
memperoleh rangsangan. mirip.
 Belajar stimulus – Respon, kemampuan
 Belajar konsep, obyek-obyek
diperoleh setelah melakukan latihan ditempatkan pada kelompok-
berulangkali. Responya berbentuk kelompok tertentu atau mengadakan
spesifik, tidak umum, dapat diatur dan klasifikasi.
dan dikuasai.  Belajar kaidah, dengan
 Belajar membentuk rangkaian tingkah menghubungkan beberapa konsep
laku (chaining motorik), tindakan atau sehingga mendapatkan suatu prinsip.
gerakan yang satu dihungkan dengan  Belajar memecahkan masalah,
tindakan yang lainnya. Kaidah-kaidah yang didapat
 Belajar asosiasi verbal, suatu stimulus digunakan untuk memecahkan
yang diberi reaksi verbal. masalah.

Anda mungkin juga menyukai