Inseminasi & IVF

DR. dr. Binarwan Halim, M.Ked (OG), MKM, SpOG(K), FICS

 Outline
• Infertilitas
• Inseminasi
• IVF
• Teknologi Terkini IVF
 INFERTILITAS
 Menikah > 1 tahun
 Melakukan hubungan seksual (senggama) tanpa alat kontrasepsi
 Senggama 2-3 x /minggu

Tetapi belum mampu memiliki anak

 MASALAH
TUBA ENDOMETRIOSIS

FAKTOR GANGGUAN
INFERTILITAS
SPERMA OVULASI

FAKTOR UTERUS
Mioma Submukosum
Polip endometrium
Adenomiosis
PENANGANAN INFERTILITAS

PENANGANAN

OBAT-OBATAN BEDAH

IUI

BAYI TABUNG
 INSEMINASI

A SI
E MI N
INS
 INDIKASI INSEMINASI

 Sudah pernah makan obat

 Gangguan sperma ringan
 Endometriosis ringan
 Gangguan ovulasi
 Gangguan sexual
 Gangguan lendir serviks
KONTRAINDIKASI

 Sumbatan tuba
 Faktor sperma berat
 Endometriosis berat
 Tidak ada sel telur
 Intrauterine Insemination (IUI)
1. Makan Obat + Ovulasi Sendiri
Ovulasi sendiri
Kemudian dilakukan IUI

D2 D3 D4 D5 D6 D8 D10

CC (2x1) USG >1 Diameter

17mm

PREGNANCY RATE = 5%
 Intrauterine Insemination (IUI)
2. Makan Obat + Suntik Ovulasi

+ 36 jam setelah
hCG IUI

D2 D3 D4 D5 D6 D8 D11 D12

CC (2x1) USG >1 Jika Diameter

17mm, suntik hCG

PREGNANCY RATE = 8%
 Intrauterine Insemination (IUI)
2. Makan obat + FSH 75 iu

+ 36 jam setelah
FSH 75 iu hCG IUI

D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9 D10 D11 D12 D14

CC (2x1) Jika Diameter

>17mm, suntik hCG

PREGNANCY RATE = 10%

 Intrauterine Insemination (IUI)
4. Proses Superovulasi
Prosedur IUI
 PELUANG KEBERHASILAN IUI
International: 13% (WebMD, 2021)
Halim Fertility Center : 24% (2021)

Halim Fertility Center

Tingkat Keberhasilan IUI di Klinik

Halim Fertility Center telah go
international
 KOMPLIKASI

1. Kembar
2. OHSS

Halim Fertility Center

 G
B UN
TA
YI
BA
 Indikasi IVF
• Wanita yang tidak dapat hamil dengan jalan yang lebih mudah
seperti:
 endometriosis moderat/berat
 gangguan ovulasi
 ketidaksuburan yang tidak diketahui sebabnya
 gangguan sperma
 masalah imunologis
Prosedur Program Bayi Tabung / IVF
Prosedur Program Bayi Tabung / IVF
Prosedur Program Bayi Tabung / IVF
Prosedur Program Bayi Tabung / IVF

Tindakan fertilisasi melalui ICSI

Prosedur Program Bayi Tabung / IVF
Prosedur Program Bayi Tabung / IVF
 PELUANG KEBERHASILAN IVF
International: 55,6 % (the ivf center, 2021)
Halim Fertility Center : 60% (2021)

Keberhasilan IVF di Klinik Halim Fertility Center telah melampaui rata-

rata keberhasilan IVF taraf international

Halim Fertility Center Halim Fertility Center

 Kejadian kembar 2 (dua) IVF : 14%

Halim Fertility Center Halim Fertility Center

 Kejadian kembar 3 (tiga) atau lebih IVF : 1%

Halim Fertility Center

Halim Fertility Center
 Kejadian kembar 3 (tiga) atau lebih IVF : 1%

Halim Fertility Center Halim Fertility Center

2012 2017
 KOMPLIKASI
 OHSS <1%
 INFEKSI 0,5%
 PERDARAHAN 1%
TEKNOLOGI IVF DI HALIM FERTILITY CENTER
Kriopreservasi Jaringan Testis PICSI
Kriopreservasi jaringan ovarium IMSI
Freezing Embrio Multi Chamber Incubator vs
Conventional Incubator
Freezing Oosit
Time Lapse Incubator
Freezing Sperm
Laser Assisted Hatching
Freezing Embrio dengan Vitrifikasi
Oosight Imaging System
TESA/MESA
ROSI
Rescue IVM
Pemeriksaan Sitogenetika
Electrical oocyte activation
PGS (PGT-A)
 Kriopreservasi Jaringan Testis

Indikasi :
 Pasien Kemoterapi
 Stem Cell
 Kondisi medis lainnya
 Kriopreservasi jaringan ovarium

Indikasi :
 Pasien Kemoterapi
 Cegah penuaan dini/ menopause
 Freezing Embrio

Indikasi :
 Cadangan
 OHSS
 Keadaan medis lainnya

PELUANG KEBERHASILAN IVF (FET)

International: 60% (pfcla.com, 2021)
Halim Fertility Center : 53% (2021)
 Freezing Oosit

Indikasi :
• Pasien Kanker
• Memilih pembekuan oosit daripada
embrio
• Wanita Karir
 Freezing Sperm

Indikasi :
 Operasi buang buah zakar
 Ikut kemoterapi
 Bepergian jauh
Sperm Bank & Oocyte Bank
Freezing Embrio dengan Vitrifikasi

Slow freezing vs Vitrifikasi

Freezing Embrio dengan Vitrifikasi

Halim Fertility Center telah

mencapai hasil kriopreservasi yang
paling sukses (100%).
 TESA/MESA
Pria tidak mampu mengeluarkan sperma saat ejakulasi  Azoospermia
Keberhasilan IVF
dengan kasus
Azoospermia
 Electrical oocyte activation

Aktivasi oosit dengan menggunakan SUPER ELEKTROPORATOR

 PICSI (Physiological Intra-Cytoplasmic Sperm Injection)
 Sperma yang dimasukkan ke dalam telur dipilih secara khusus

 ↑↑ Kemungkinan pembuahan
 IMSI
(Intracytoplasmic Morphologically Selected Sperm Injection)
 Sperma yang dimasukkan ke dalam telur dipilih secara morfologis
 Indikasi : Pria yang memiliki kelainan sperma
Multi Chamber Incubator vs Conventional Incubator
 Time Lapse Incubator
• Pemantauan perkembangan embrio tanpa mengeluarkan embrio dari inkubator
Time Lapse Incubator

Perkembangan
Embrio
 Laser Assisted Hatching
 membantu embrio menetas dari kulit terluar pelindungnya (zona pellucida) &
 implantasi
 Oosight Imaging System
(Spindle Imaging In Human Oocytes)

Pencitraan spindle

Teknik yang berpotensi ↑↑ Angka pembuahaan  ↑↑ keberhasilan

reproduksi berbantu secara klinis.
 Oosight Imaging System
(Spindle Imaging In Human Oocytes)
 ROSI
(Round Spermatid Injection)

Pengobatan pada pria yang memiliki sperma tidak matang

Indikasi : Pria yang tidak memiliki sperma pada buah zakar namun masih
memiliki bakal sperma
 ROSI
(Round Spermatid Injection)

Images of Spermatogenia Images of Round Spermatid

Cross section Isolated cells Cross section Isolated cells

A high N/C ratio A high N/C ratio

Size: 8 ～ 10μm Size: 6 ～ 8μm
Clear nuclear membrane 、 One ～ Unclear ucleoli
two prominent nucleoli close to a distinct
nuclear membrane
 RESCUE IVM
• Pematangan darurat sel telur di luar rahim pada
• Indikasi : ditemukan sel telur tidak matang pada pasien
yang telah OPU
 Sitogenetika
(Pemeriksaan Kromosom)

Mendeteksi Kelainan Kromosom

Diagnosis Penyakit Genetik Cegah Cacat Lahir Diagnosis Penyakit Darah

& Sitem Limfaik

Kromosom terlihat seperti struktur benang yang

dapat dilihat di bawah mikroskop cahaya
 PGS (PGT-A)

GENETIC TEST / PGT-A (Preimplantation Genetic

Testing for Aneuploidy)

PGS BIOPSI EMBRIO (hasil IVF/ICSI)

JUMLAH DAN NOMOR KROMOSOM

(Aneuploidi)
 PELUANG KEBERHASILAN PGS (PGT-A)
International: 67,23% (Reprod Sci,2021)
Halim Fertility Center : 74% (2021)

Tingkat Keberhasilan PGS di Klinik

Halim Fertility Center juga telah go
international

Halim Fertility Center

 SUMMARY
• Inseminasi ditujukan kepada wanita dengan kedua saluran tuba patent,
sperma pria >10jt
• Bayi Tabung ditujukan kepada wanita dengan endometriosis moderat/
berat, gangguan ovulasi, gangguan tuba, masalah imunologis dan
gangguan sperma pada suami
• Keberhasilan IVF Halim Fertility Center telah go international dan salah
satu klinik dengan tingkat keberhasilan paling tinggi di Indonesia
TERIMA KASIH