Dalam merencanakan tes diperlukan adanya langkah-langkah yang harus diikuti secara sistematis sehingga dapat diperoleh
tes yang lebih efektif.
Adapun perencanaan tes yang dilakukan ialah sebagai berikut:
• Menentukan atau merumuskan tujuan tes.
• Mengidentifikasi hasil-hasil belajar (learning outcomes) yang akan diukur dengan tes itu.
• Menentukan atau menandai hasil-hasil belajar yang spesifik
• Merinci mata pelajaran atau bahan pelajaran yang akan diukur dengan tes itu.
• Menyiapkan tabel spesifikasi (semacam blueprint).
• Menggunakan tabel spesifikasi tersebut sebagai dasar penyusunan tes
Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan tes, yaitu:
• Pemilihan butir soal dan tipe soal yang akan digunakan, serta aspek yang akan diuji
• Format butir soal dan jumlah butir soal
• Distribusi tingkat kesukaran butir soal
• Kisi-kisi tes
PROSEDUR PENGEMBANGAN TES
Identifikasi hasil belajar
Deskripsi materi
Pengembangan spesifikasi
Kompilasi tes
PENULISAN SOAL
Menurut Sumadi Surybrata, secara umum
kemampuan khusus yang harus dimiliki bagi penulis soal
adalah: Menurut Bott (1995), prinsip umum yang dapat
• Penguasaan pengetahuan yang diteskan dijadikan sebagai dasar penyusunan tes dalam penulisan
• Kesadaran akan tata nilai yang mendasari pendidikan butir-butir soal ialah :
• Pemahaman akan karakteristik individu yang dites • Kaitkan butir-butir tes dengan tujuan pembelajaran
• Kemampuan membahas gagasan • Perencanaan tes
• Penguasaan akan teknik penulisan soal, dan • Penyiapan tes
• Kesadaran akan kekuatan dan kelemahan dalam • Uji coba tes
menulis soal • Evaluasi tes
SYARAT PENYUSUNAN TES OBJEKTIF
UMUM KHUSUS
Wawancara (interview)
Angket
Skala Sikap
Studi kasus
Sosiometri