PENANGANAN AWAL KEGAWATDARURATAN PADA BAYI BARU LAHIR

Dosen Pengampu : Messayu Diah Kurniawati. SSt.S.Tr.Keb.

Disusun Oleh :  Kelompok IV
 
Admi Yanti
Ni Made Mega Putri S
Wiwin Trisnawati
Peni Adekaputri
Diana Apriani
Eka Puspasari
Pendahuluan
•Setiap bayi baru lahir akan mengalami bahaya jiwa saat proses kelahirannya.
Ancaman jiwa berupa kamatian tidak dapat diduga secara pasti walaupun denagn
bantuan alat-alat medis modern sekalipun,sering kali memberikan gambaran
berbeda tergadap kondisi bayi saat lahir.
•Oleh karena itu kemauan dan keterampilan tenaga medis yang menangani
kelahiran bayi mutlak sangat dibutuhkan, tetapi tidak semua tenaga medis
memiliki kemampuan dan keterampilan standart, dalam melakukan resusitasi
pada bayi baru lahir yang dapat dihandalkan, walaupun mereka itu memiliki latar
belakang pendidikan sebagai profesional ahli.
 •Beberapa penyebab kedawat daruratan pada bayi baru lahir adalah sbb:
a. Prematur.
b. Postmatur.
c. Bayi besar.
d. Hydrocheoalus.
e. Gawat janin.
 Bayi prematur adalah bayi yang lahir sebelum usia kandungan mencapai 37 minggu. Berbeda
dengan bayi yang lahir cukup bulan, bayi yang terlahir prematur membutuhkan penanganan

Prematur intensif karena organ tubuhnya belum berkembang dengan sempurna.

Pencegahan bayi lahir prematur

1.Periksakan kehamilan secara rutin, terutama jika Asuhan yang diberikan pada bayi
memiliki faktor risiko kelahiran prematur. lahir prematur yaitu menganjurkan
2.Konsumsi makanan sehat, bergizi lengkap, dan ibu untuk memberikan ASI sesuai
seimbang sebelum dan selama hamil.
kebutuhan bayi, memberikan
3.Hindari paparan asap rokok, bahan kimia, narkoba,
alcohol,dan zat berbahaya lainnya. penjelasan pada ibu tentang
4. Memperhatikan jarak kehamilan. pentingnya pemberian ASI dan cara
5. Hati-hati dengan infeksi yang mungkin terjadi.
meyusui yang benar,menimbang
6. Minum asam folat.
7.Menjaga berat badan sehat. berat badan bayi setiap hari,
8. Mengendalikan masalah kesehatan yang Anda mempertahankan suhu tubuh bayi
miliki.
dengan perawatan incubator,
metode kanguru, dan membedong,
 Kehamilan postmatur adalah kehamilan yang berlangsung 42 minggu atau menggunakan rumus
Neagle di hitung dari HPHT (280 hari atau 40 minggu) dari HPHT. Pemeriksaan USG sangat membantu
Postmatur
taksiran umur kehamilan dan lebih akurat.
Pengelolaan :
1. Ekspektatif :syaratnya keadaan janin baik
dengan dasar 60% kehamilan akan berakhir
dengan persalinan spontan pada usia
kehamilan 40-41 minggu dan 80% pada
kehamilan 43 minggu.
2. Aktif :tanpa melihat kedaan serviks induksi
harus di lakukan pada fetus yang memiliki
resiko untuk mrngalami dismaturitas atau bila
kehamilan mrncapai 44 minggu, syaratnya di
lakukan pengawasan intrapartum yang lebih
ketat. Induksi di lakukan dengan oksitosin per
infus.
 BAYI BESAR
Bayi besar atau istilah latin dikenal makrosomia,atau Giant Baby (bayi raksasa),adalah bayi dengan
berat badan lebih 4 kilogram

Pencegahan dilakukan dengan melakukan penimbangan berat badan ibu

secara teratur,pengukuran tinggi fundus uteri dan pola makan yang benar,
ANC teratur, USG, pemeriksaan besar bayi dengan USG akan memberikan
ketepatan sampai 90 persen,sedangkan dengan pemeriksaan pisik saja
missal dengan berat badan ibu dan tinggi fundus uteri memberikan
ketepatan sampai 50 persen

Dengan periksa hamil teratur dapat ditekan risiko komplikasi bagi ibu
yang sering terjadi akibat bayi besar.
1. Segera dirujuk ke rumah sakit untuk konfirmasi pemeriksaan
sonografi/sesar pada saat menjelang persalinan.
2. Pemeriksaan kadar gula darah.

DM, keturunan ortu besar, multipara riw. Makrosomia sebelumnya

 HYDROCEPHALUS
adalah keadaan di mana terjadi penimbunan cairan serebrospinalis dalam pentrikel otak, sehingga kepala menjadi besar serta
terjadi pelebaran satura-satura dan ubun-ubun. Cairan yang tertimbun dalam pentrikel biasanya antara 500-1500 ml, akan tetapi
kadang-kadang dapat mencapai 5 liter

           

Hidrosefalus adalah gangguan yang terjadi akibat kelebihan cairan serebrospinal pada sistem saraf pusat. Sehingga muncul
ketidakseimbangan antara produksi dan penyerapan cairan dalam otak. Karena cairannya terlalu banyak, muncul lah tekanan di
kepala yang meningkat.
E/ kelainan bawaan, kekurangan asam folat.
Pengobatan paling umum untuk hidrosefalus pada bayi adalah dengan prosedur shunt. Shunt adalah alat dalam pengobatan
hidrosefalus pada bayi yang berguna untuk mengeluarkan kelebihan cairan serebrospinal dari dalam otak dan endoscopic third
 GAWAT JANIN adalah suatu keadaan dimana janin tidak menerima O2 cukup, sehingga mengalami sesak.
Gawat janin adalah suatu keadaan bahaya dari janin yang secara serius dapat mengancam kesehatan janin.
Frekuensi denyut janin kurang dari 120x/menit atau lebih dari 160x/menit.

Penyebab Fetal Distress (Gawat Janin)

Gangguan pada plasenta atau ari-ari,
dapat menyebabkan pasokan oksigen
dan nutrisi pada janin berkurang.
Kontraksi terjadi terlalu cepat dan kuat.
Masa kehamilan lebih dari 42 minggu.
Ibu hamil pada usia di atas 35 tahun.

Pencegahan Gawat Janin

Hal yang dapat dilakukan adalah dengan memantau kondisi kehamilan melalui pergerakan janin dalam perut dan rutin melakukan
pemeriksaan kehamilan atau antenatal care ke dokter/bidan untuk meminimalisir faktor risiko penyebab gawat janin.