Anda di halaman 1dari 13

SELAMAT DATANG

Seminar Proposal Karya Tulis Ilmiah

FINGKY RANDIANSYAH

2019205201015
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
YANG MENGALAMI DIABETES MELITUS
TIPE II
DENGAN MASALAH DEFISIT NUTRISI
DI UPT PUSKESMAS REJOSARI TAHUN 2022

FINGKY RANDIANYSAH
2019205201015
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
TAHUN 2022
BAB I : PENDAHULUAN

BAB II: TINJAUAN


PUSTAKA

BAB III: METOLODI


PENELITIAN
A. Latar Belakang

Saat ini jumlah lansia di dunia Indonesia masuk dalam 10 besar


diperkirakan lebih dari 629 juta jiwa negara dengan kasus DM terbanyak
angka ini akan terus naik hingga pada setelah Cina, India, Amerika Serikat,
tahun 2025 ditaksir mencapai 1,2 Pakistan Brazil, dan Meksiko. Indonesia
milyar. (Nugroho, 2008 dalam Sari & memiliki prevalensi global 6,2 %,
Susanti, 2017) artinya terkena DM, lebih dari 10.8 juta
Namun disisi lain sebuah penelitian penduduk Indonesia. Provinsi Lampung
menunjukkan bahwa 64% lansia memiliki prevalensi penyakit DM
mengalami penyakit degenerative yang sebesar 4%. Kemudian kabupaten
mana salah satunya adalah diabetes Pringsewu memiliki prevalensi sebesar
mellitus. (Herselowati & Arlym, 2019) 1,55% atau 1.076 penduduk Pringsewu
mengalami DM. (Kemenkes RI, 2019)
Berdasarkan pra survey di Puskesmas
Masalah keperawatan yang bisa Rejosari Kabupaten Pringsewu memiliki
terjadi pada lansia yang megalami jumlah lansia laki laki sebanyak 1.297
DM antara lain: seperti defisit orang dan perempuan 1.618 orang.
nutrisi, kerusakan integritas kulit, Sedangkan jumlah lansia yang
keterbatasan mobilitas fisik, nyeri, mengalami diabetes melitus sebanyak
risiko penyebaran infeksi, dan 82 orang. Berdasarkan wawancara
ulkus. (Kustianingsih, 2016) pada 4 lansia yang mengalami diabetes
melitus, 2 diantaranya mengalami
penurunan berat badan dalam 2 bulan
terakhir disertai mual muntah, dan
menghabiskan makan 2 sendok setiap
kali makan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas maka pertanyaan penelitian ini
adalah “Bagaimanakah pelaksanaan Asuhan Keperawatan
Gerontik Yang Mengalami Diabates Melitus Tipe II Dengan
Masalah Defisit Nutrisi Di UPT Puskesmas Rejosari Tahun
2022
C. Tujuan B. Manfaat
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus 1. Manfaat Teoritis

2. Manfaat Praktis
a. Manfaat Bagi Instusi Pendidikan
b. Manfaat Bagi Puskesmas
c. Manfaat Bagi Masyarakat/klien
d. Manfaat Bagi Untuk peneliti selanjutnya
BACK
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Konsep Lansia
1. Pengertian Lansia Menurut World Health
Organisation (WHO), lansia adalah seseorang
yang telah memasuki usia 60 tahun keatas.

2. Batasan usia lanjut

3. Masalah Kesehatan Pada Lansia


B. Konsep Penyakit
1. Definisi Diabates Melitus
Diabetes Melitus (DM) merupakan kumpulan penyakit
metabolik yang ditandai dengan hiperglikemi akibat
kerusakan sekresi insulin, kinerja insulin, atau
keduanya. (Setiyorini et al., 2018)
2. Etiologi
3. Manifestasi klinis
4. Klasifikasi
5. Patofisiologi
6. Pemeriksaan penunjang
7. Penatalaksanaan C. Konsep Defisit Nutrisi
Defisit Nutrisi adalah asupan nutrisi tidak cukup
untuk memenuhi kebutuhan metabolisme (SDKI,
2018)
Askep Gerontik yang Mengalami
Diabetes Melitus tipe II dengan Defisit
Nutrisi Diagnosa
1. Hipovolemia
Pengkajian 2. Defisit nutrisi
3. Perfusi purifier tidak efektif
Pengumpulan data
1) Identitas
2) Keluhan utama Intervensi
3) Riwayat penyakit
sekarang
4) Riwayat penyakit dahulu Implementasi
5) Riwayat penyakit keluarga
6) Pola kebiasaan sehari-hari
7) Pemeriksaan fisik Evaluasi
8) Pola fungsi kesehatan

BACK
BAB III
METODOLOGI
PENELITIAN
 
A. Desain Penelitian
Penelitian studi kasus ini adalah studi untuk mengeksplorasi masalah Asuhan keperawatan
gerontik Pada Lansia Yang Mengalami Diabetes Mellitus tipe II Dengan Masalah Defisit
Nutrisi di UPT Puskesmas Rejosari Tahun 2022

B. Batasan Istilah
Variabel Definisi operasional Cara ukur

Diabetes mellitus Diabetes melitus merupakan Pemeriksaan fisik,wawancara, pengecekan gula darah
penyakit metabolik dengan (untuk memastikan bahwa pasien tersebut adalah
karakteristik kadar gula dalam darah benar mengalami diabetes mellitus diperlukan studi
melebihi 200 mg/dl dokumentasi pada rekam medis agar didapatkan data
sekunder yang menunjang hal tersebut).

Defisit Nutrisi Suatu keadaan dimana berat badan Wawancara dan Pemeriksaan fisik
menurun minimal 10% di bawah
rentang ideal.
C. Partisipan E. Pengumpulan Data

a. Partisipan bersedia menjadi responden 1. Wawancara


b. Partisipan dengan usia diatas 60 tahun 2. Observasi dan pemeriksaan fisik
c. Partisipan dengan usia diatas usia 60 tahun 3. Alat
4. Studi dokumentasi
yang mengalami diabetes mellitus tipe II

D. Lokasi dan waktu penelitian


F. Analisa Data
Penelitian ini dilaksanakan di UPT Puskesmas
Rejosari Pada Tahun 2022. Waktu penelitian ini 1. Pengumpulan data
adalah tanggal 20 April sampai 26 April 2022, 2. Mereduksi data
dilakukan selama seminggu dengan 4 kali 3. Penyajian data
kunjungan 4. Kesimpulan
G. Etika Penelitian

1. Menghormati harkat dan martabat manusia


(Respect for human dignity)

2. Manfaat (Beneficence)

3. Tidak Membahayakan Subjek Penelitian


(Non Maleficence)

4. Keadilan (Justice)
T E R I M A

K A S I H

Anda mungkin juga menyukai