DOSEN PENGAMPU :
Ns. Hendri Heriyanto, M.Kep
• C. Ensefalitis Virus
Virus yang dapat menyebabkan radang otak
pada manusia :
1. Virus RNA
Tanda dan gejala meningitis secara umum: Tanda dan Gejala Ensefalitis
• 1.Aktivitas / istirahat ;Malaise, aktivitas • 1.Suhu yang mendadak naik, seringkali
terbatas, ataksia, kelumpuhan, gerakan ditemukan hiperpireksia
involunter, kelemahan, hipotonia
• 2.Kesadaran dengan cepat menurun
• 2.Sirkulasi ;Riwayat endokarditis, abses
• 3.Muntah
otak, TD ↑, nadi ↓, tekanan nadi berat,
takikardi dan disritmia pada fase akut • 4.Kejang-kejang, yang dapat bersifat umum,
• 3.Eliminasi ; Adanya inkontinensia atau fokal atau twitching saja (kejangkejang di
muka)
retensi urin
• 5.Gejala-gejala serebrum lain, yang dapat
• 4.Makanan / cairan ; Anorexia, kesulitan
timbul sendiri-sendiri atau bersamasama,
menelan, muntah, turgor kulit jelek, mukosa
misal paresis atau paralisis, afasia, dan
kering
sebagainya (Hassan, 1997)
• 5.Higiene ; Tidak mampu merawat diri
Perbedaan Ensefalitis dan Meningitis
Encephalitis Meningitis
• Kedasaran ↓ • Kesadaran relatif masih baik
• Demam ↓ • Demam ↑
• Lokasi terinfeksi di jariangan • Lokasi terinfeksi di selaput otak
otak • Banyak disebabkan bakteri
• Banyak disebabkan virus
A. Pathofisiologi Meningitis
Otak dilapisi oleh tiga lapisan, yaitu: duramater, arachnoid, dan piamater.
Cairan otak dihasilkan di dalam pleksus choroid ventrikel bergerak/mengalir
melalui sub arachnoid dalam sistem ventrikuler dan seluruh otak dan sumsum
tulang belakang, direabsorbsi melalui villi arachnoid yang berstruktur seperti
jarijari di dalam lapisan subarachnoid.
B. Terapi antimikroba :
• Meningitis adalah radang membran pelindung system saraf
pusat.Penyakit ini dapat disebabkan oleh mikroorganisme,luka
fisik,kanker,obat obatan tertentu. Sedangkan ensefalitis adalah
peradangan akut otak yang disebabkan oleh infeksi virus. Meskipun
penyebabnya berbeda, manifestasi klinis dari kedua penyakit ini hampir
sama dan khas. Yaitu pusing, demam, dan kejang. Oleh karena itu
penatalaksanaannyapun hampir sama, terdiri dari terapi farmakologi dan
non farmakologi.