Disusun oleh:
1. Anak usia todler adalah masa anak mulai berjalan dan merupakan masa yang paling hebat
dalam tumbuh kembang, yaitu pada usia 12-36 bulan. Pada usia ini anak mengeksplorasi
secara giat tentang lingkungannya sepereti berusaha mengetahui bagaimana sersuatu
bekerja, apa kata-kata dan bagaimana mengontrolnya dengan tuntunan, negativisme dan
berkeras kepala.Masa ini merupakan masa yang penting terhadap perkembangan
kepandaian dan pertumbuhan intelektual.
2. Perkembangan Biologis.
Rata-rata penambahan berat badan sekitar 1,8 – 2,7 kg atau kurang lebih 2,5
kg/tahun. Pada usia 2 tahun rata-rata BB 12 kg dan pada usia 2,5 tahun menjadi 4 kali
berat badan waktu lahir. Penambahan TB juga melambat kurang lebih 7,5 cm/tahun.
1. Perekembangan fungsi Mental/intelektual mulai lahir – 2 tahun.
Pada masa ini anak berkembang dari aktif refleks ke pengulangan tingkah laku
sederhana, anak juga mulai merasakan penyebab sesuatu dan akibatnya.
Keingintahuan anak besar dan memcoba memperoleh kesenangan. Dan mulai
menyadari dirinya dan obyek yang menarik diluar dirinya. Pada tahap akhir dari masa
ini kemampuan bahasa anak mulai berkembang.
1. Perkembangan Psikososial/Emosional
Bayi setelah lahir tidak berdaya terhadap lingkungannya, sehingga ia harus dibantu
untuk mempertahankan hidupnya, seperti sewaktu masih dalam kandungan dimana
hidupnya secara teratur dan nyaman serta semua kebutuhannya dipenuhi.
• Pola-pola Fungsi Kesehatan
• Pola persepsi dan tatlaksana hidup sehat
Riwayat imunisasi yang telah diberikan.
• Pola Nutrisi dan Metabolisme
Terjadi perubahan dalam kebiasaan atau jenis makanan
yang diberikan akibat dari kondisi penyakitnya.
• Pola Eliminasi
Terjadi perubahan dari karakteristik faeses dan urine
(warna , konsistensi, bau), dapat terjadi inkontinensia
atau retensi dari urin atau alvi, nyeri tekan abdomen.
• Pola Tidur dan Istirahat
Anak menjadi mudah terangsang/irritable, terjadi kejang
spastik, penurunan kesadaran (apatis-koma).
• Pola Aktivitas
Dapat ditemukan gerakan-gerakan yang involunter, hipotonia,
keterbatasan dalam rentang gerak, ataksia, kelumpuhan, masalah
dalam hal berjalan atau keterbatsan akibat dari kondisi penyakitnya.
• Pola Hubungan dan Peran
Terjadi perubahan status mental
• Pola Persepsi dan Konsep diri
Pada anak usia Toddler tidak dapat diikuti
• Pola Sensori dan Kognitif
Pada anak usia toddler dengan keadaan terjadi penurunan tingkat
kesadaran terjadi penurunan status mental, bisa terjadi letargi sampai
kebingungan yang sangat berat hinggga koma, delusi atau
halusinasi/psikosis organik.
Diagnosa Keperawatan
• 1. Gangguan perfusi jaringan sehubungan dengan
peningkatan tekanan intrakranial
• 2. Resiko terjadi kejang ulang berhubungan dengan
hipertermi.
• 3. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan hiperthermi
• 4. Resiko terjadinya injuri sehubungan dengan adanya kejang,
perubahan status mental dan penurunan tingkat kesadaran
• INTERVENSI