Anda di halaman 1dari 15

ABSES CEREBRI

BATASAN DAN PENGERTIAN


• Infeksi fokal intracerebral yang berasal dari
area serebritis yang terlokalisir dan
berkembang berubah sekumpulan pus yang
dibatasi oleh kapsul yang tervaskularisasi
dengan baik.
EPIDEMIOLOGI
• Lokasi abses serebri dominan 80% berada di
area lobus frontal, serebellum, dan batang
otak
• Insiden abses serebri berkisar abtara 0.3-1.3
per 100.000 per tahun dengan rasio pria dan
wanita antara 2:1 sampai 3:1
PATOGENESIS
• Penyebaran secara hematogen merupakan penyebab
9% hingga 43%
• penyebaran langsung dari infeksi, gigi, sinus, dan
telinga atau mastoiditis merupakan penyebab pada
14-58% abses serebri
• Prosedur bedah saraf invasif 3-18%
• Kriptogenik 4,6%-43,4% kasus
Late cerebritis (d.4-9)
• Jaringan pusat
nekrotik, dikelilingi
oleh cincin, makrofag,
jaringan granulasi dan
Fibroblas
• Neovaskular tepi
daerah nekrotik
Early capsulated stage
(hari ke 10-13)
• Stadium pembentukan kapsul, • Gliosis di sekitar pinggir
kolagen, dan reticulum abses mempertegas area ini
membentuk kapsul berbatas
jelas
• Kapsul semakin menebal
dengan bertambahnya
kolagen
• Adanya pembentukan kapsul
berbatas tegas, efek massa
dan edema yang mengelilingi
mulai berkurang
The late Capsulated stage (day >14 dan
sampai berbulan-bulan)

• Patologi dinding dari gliotic


• Lapisan kolagen paling
penting
GAMBARAN KLINIK
• Sistemik: demam, subfebril
• Serebral umum ( tanda peningkatan TIK):
nyeri kepala kronik progresif, mual muntah,
penurunan kesadaran, papil edema
• Serebral fokal : kejang, perubahan status
mental, defisit neurologi fokal motorik,
sensorik, saraf kranial
PEMERIKSAAN
• Laboratorium: Leukositosis PMN, LED meningkat
- Jumlah lekosit bisa normal/meningkat, Kadar Na bisa
turun akibat produksi antidiuretik hormon
• CT scan kepala (tanpa dan dengan kontras): pd fase
cerebritis dijumpai lesi densitas rendah batas iregular,
stlh tbtk kapsul tebal akan didapati ring enhancement
• MRI lebih sensitif, pada fase awal infeksi dan lesi di
daerah fossa posterior
T1-weighted kapsul abses enhance dan T2-Weighted
zona yang edema di sekeliling abses
DIAGNOSIS BANDING
• SOP (tumor, tumor metastase)
• Meningitis
TERAPI
• Menghilangkan fokus infeksi dan efek massa
• Causal (Ceftriaxone 2x2 g iv + Metronidazole
3x500mg)  diberikan selama 6-8 minggu
• Antiedema: dexamethason, mannitol
• Pembedahan (Aspirasi, burrhole atau eksisi
komplit): bila diameter abses >2,5cm, abses
mengandung gas, multilokukated, lokasi di
fossa posterior , atau terindikasi adanya jamur
KOMPLIKASI
• Herniasi uncal/tonsiliar ec TIK meningkat
• Abses ruptur ke dlm ventrikel atau ruang
subarachnoid
• Sequelae neurologis jangka lama spt
hemiparese, kejang
• Abses berulang
• Kejang, perlu diberikan tx profilaksis kdg dlm
jangka panjang
PROGNOSIS
• Baik bila:
 Usia muda
 Tdk dijumpai defek banding atau penurunan
kesadaran pd awal penyakit
 Tdk dijumpai penyakit komorbid
• Buruk bila:
 Tanda herniasi pd awal penyakit
 Perluasan lesi pd pemeriksaan radiologi
 Tindakan bedah terlambat
 Abses nokardia (mortalitas 3x dibanding abses
bakteri, fatalitas 50% pd imunokompromised)
ANALISIS DAN PENATALAKSANAAN
KASUS

Anda mungkin juga menyukai