Anda di halaman 1dari 7

Unsur transisi

IUPAC DEFF :SEMUA UNSUR YANG ELEKTRON


ORBITAL D TIDAK LENGKAP ATAU DPL ,DAPAT
MEMBENTUK ION STABIL DENGAN ORBITAL
D YANG BELUM TERISI PENUH.
• Gol 3 s/d gol 12 pada tabel periodik
• Ada 40 unsur
• No atom 21 s/d 30
39 s/d 48
71 s/d 80
103 s/d 112
• Orbital 4s lebih dulu diisi sebelum orbital 3d karena
orbital 4s memiliki energi yang lebih rendah.
• Setelah elektron mengisi orbital,terjadi perubahan
tingkat energi.orbital 4s berkedudukan paling luar dan
tingkat energi orbital paling tinggi.
• Urutan terbalik ini ,4s duluan dari 3d,hanya terkait
penempatan elektron,tetapi e paling luar adalah
elektron pada 4s dan akan terlepas lebih dulu
• Hal ini menyebabkan unsur transisi periode 4 memiliki
sifat khas yang tak dimiliki oleh gol lain yi:
• Ber macam macam tingkat oksidasi
• Contoh : Mn MnO
MnO2
Mn O4-
• Pembentukan senyawa kompleks
Senyawa kompleks,memiliki ion Lo pada pusat ,dan sejumlah
ttt ion /mol mengelilinginya.
Ion/mol ini mengelilingi ion pusat Lo melalui ikatan koordinasi.
Mol/ion yang mengelilingi Lo pusat disebut Ligan.
Contoh dari ion komplekes :
{Fe (H2o)6}2+
{Co(NH3)6}2+
{Cr(OH)6}3+
{Cu(Cl4)}2-
• Pembentukan senyawa-senyawa berwarna
Ion-ion kompleks logam transisi .
{Cr(H2O)6}3+
{Fe(H2O06}2+
{Co(H2O)6}2+
{Ni(H2O)6}2+
{Cu(H2O)6}2+
Semuanya berwarna.unsur lain dpt juga
berwarnatetapi ini bersifat umum utk unsur transisi.
• Bersifat katalitik
Logam transisi dan
persenyawaannya,merupakan katalis yang
baik. Contoh :
Besi pada proses Haber
Ni pada hidrogenasi ikatan C=C
Vanadium pada proses Contact yaitu konversi
SO2 menjadi SO3.s

Anda mungkin juga menyukai