Anda di halaman 1dari 11

Kejang pada Anak

Manifestasi klinis khas yang berlangsung secara


intermitten, berupa gangguan kesadaran, tingkah

Definisi:
laku, emosi, motorik, sensorik, dan atau otonom yang
disebabkan oleh lepasnya muatan listrik yang
berlebihan di neuron otak.
Patomekanisme

Kemampuan membran sel sebagai Berkurangnya inhibisi oleh Meningkatnya eksitasi sinaptik oleh
pacemaker neuron untuk melepaskan neurotransmitter GABA transmiter asam glutamat dan
muatan listrik yang berlebihan aspartat
Klasifikasi Kejang
Ditandai dengan aktivasi pada sistem neuronal yang terbatas pada satu bagian
hemisfer serebri pada pemeriksaan klinis dan EEG. Terbagi menjadi:
Kejang parsial (lokal, fokal) 1. Kejang fokal sederhana
2. Kejang parsial sederhana
3. Kejang parsial menjadi umum

Ditandai dengan aktivasi pada sistem neuronal dari kedua hemisfer serebri pada
pemeriksaan klinis dan EEG. Terbagi menjadi:
1. Absan
2. Mioklonik
Kejang umum 3. Klonik
4. Tonik
5. Tonik-klonik
6. Atonik

Tidak dapat diklasifikasikan Jika kejang tidak spesifik, dan onset kejadian tidak diketahui.
Epidemiologi
Etiologi

Penyebab tersering:
1. Kejang demam
2. Infeksi: meningitis, ensefalitis
3. Gangguan metabolik: hipoglikemia, hiponatremia, hipoksemia, hipokalsemia,
gangguan elektrolit, defisiensi piridoksin, gagal ginjal, gagal hati, gangguan metabolik
bawaan
4. Trauma kepala
5. Lain-lain: ensefalopati hipertensi, tumor otak, perdarahan intrakranial, idiopatik
Diagnosis

Anamnesis Pemeriksaan Fisik

1. Riwayat kejang sebelumnya


2. Kondisi medis penyerta
3. Riwayat penggunaan obat
4. Trauma
5. Gejala infeksi
6. Riwayat keluarga
Tatalaksana
Awesome words
Because key words are great for
catching your audience’s attention
4,498,300,000
Big numbers catch your audience’s attention

Anda mungkin juga menyukai