Rum
bekerjasama dalam penanganan gangguan tidur pada
lansia dengan mengetahui factor resikonya.
“apakah ada hubungan tingkat stres dengan
kualitas tidur pada lansia di Wilayah Kerja c. Bagi Warga Masyarakat Desa
Sebagai bahan informasi bagi masyarakat khususnya lansia
UPTD Puskesmas Jatiwangi Kabupaten sehingga dapat meningkatkan kualitas tidur lansia melalui
Majalengka Tahun 2022 ?” deteksi dini faktor yang dapat mempengaruhi kualitas
tidur lansia.
d. Peneliti Lain
Sebagai bahan referensi dan perbandingan hasil
Penelitian.
Kerangka teori
Fakt
o r R
e si k
Tidu o K
r: ualit
as
1)
Usia
2)
Jenis
3) kela
mi n
Kon
di si
med
p si k is d
itari an
4) Inso
Fakt m nia Kuali
or L tas t idur
da n in gk
unga
n
Keh Sosi
i du p al
an
5)
Ting
k at S
tress
Kerangka Konsep
ur Lan sia
s Tid
Kualita
Tingkat
stres
Variabel Dependen
Variabel Independen
Definisi Operasional
N Variabel Definisi Oprasional Cara Alat Ukur Hasil Ukur Skala
o Ukur
1. Kualitas tidur Kualitas tidur lansia dilihat dari Angket kuisioner 1. Skor 0 = Tidak ada Ordinal
lansia parameter kualitas tidur yaitu 2. Skor 1 = Ringan
(Dependen) tidur dengan waktu yang cukup, 3. Skor 3 = Sedang
tidur dengan nyenyak, tidak 4. Skor 4 = Berat
memiliki gangguan tidur, merasa 5. Skor 5 = Sangat Berat
puas dengan tidurnya, tidak
merasa mengantuk pada siang
hari, dan merasa puas ketika
bangun pagi
Cleaning Entry
Univariat Bivariat
Analisa ini bertujuan untuk melihat
Data yang menghasilkan distribusi frekuensi
dan presentase dari tiap variabel yang diteliti hubungan antara dua variabel yaitu
variabel independen dan variabel
dependen menggunakan uji Chi
square.
1. Nilai p (value) < 0,05 maka HO
ditolak, yang berarti ada
hubungan.
2. Nilai p ( value) > 0,05, maka Ho
gagal ditolak, yang berarti tidak
ada hubungan.
Hasil Peneliatan
1. Gambaran Tingkat Stress Pada lanjut usia di 2. Gambaran Kualitas Tidur Lanjut Usia di
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jatiwangi
Kabupaten Majalengka Tahun 2022
U Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jatiwangi
Kabupaten Majalengka Tahun 2022
Tingkat stress f % N
Kualitas Tidur f %
Sangat Berat 22 22,2
I Buruk 69 69,7
Berat 13 13,1 Baik 30 30,3
A
Dari tabel 4.3 didapatkan bahwa pada lanjut usia yang
Ringan 43 43,4 mengalami kualitas tidur buruk sebanyak 69 orang (69,7%)
dan lanjut usia yang mengalami kualitas tidur baik sebanyak
R
Total 99 100,0
30 orang (30,3%). Hasil tersebut menunjukkan bahwa lebih
dari setengahnya (69,7%) lanjut usia mengalami kualitas tidur
I
Dari tabel 4.1 didapatkan lanjut usia yang mengalami buruk di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jatiwangi
stress sangat berat sebanyak 22 orang (22,2%), stress berat Kabupaten Majalengka Tahun 2022
sebanyak 13 orang (13,1%), stress sedang sebanyak 21 orang
(21,2%), stress ringan sebanyak 43 orang (43,4%). Hasil
tersebut menunjukkan bahwa kurang dari setengahnya (22,2%)
A
lanjut usia mengalami stress sangat berat di Wilayah Kerja
UPTD Puskesmas Jatiwangi Kabupaten Majalengka Tahun T
2022
Hasil Peneliatan
Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa lanjut usia
1. Hubungan Tingkat stress dengan Kualitas tidur yang mengalami stress sangat berat dan kualitas tidurnya buruk
Lanjut Usia di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas
Jatiwangi Kabupaten Majalengka Tahun 2022. B sebesar (90,9%), sedangkan lanjut usia yang mengalami stress
berat dan kualitas tidurnya buruk sebesar (46,2%), pada lanjut