PEMERHATI LINGKUNGAN
LIRBOYO KEDIRI
JAWA TIMUR
(085334895155)
• 2.Cocopeat+arang sekam
• 3.Rock Wool
Pemilihan Pucuk
• Daunnya berwarna hijau tua dan dorman dengan ruas
ranting masih berwarna hijau. Pada fase ini relatif tahan
layu dan pembentukan akarnya cepat. Hal ini karena
cadangan makanan pada pucuk sudah cukup banyak untuk
menunjang proses regenerasi sel, sementara daya
regenerasinya juga masih tinggi karena jaringan ruasnya
belum tua
• . Potong batang/ranting 2 – 3 ruas (pasang daun)Pucuk yang
dijadikan sebagai bahan stek cukup 2 – 3 ruas, untuk
menyeimbangkan kemampuan daya serap air oleh pangkal
stek dengan kebutuhan air pada bahan stek.
• Kurangi ukuran daun dengan membuang 2/3 bagian daun
• Penanaman pada media:
• 1.Campuaran tanah pasir,kompos masukkan
pada polybag keci atau gelas air mineral.
• Pembuatan:
• Potong bambu satu ruas dua buku
• Lubangi ke3dua buku dengan obeng
• Belah bambu jadi dua
• Isi separo belahan dengan nasi
Satukan belahan bambu dan ikat
Tanam dibawah rumpun bambu
Biarkan satu minggu
Ambil dan lepas tali akan muncul hypa warna
putih kehijauan
PEMBIAKAN
Bahan dan alat:
• Sekam Dandang
• Dedak Nampan
• Plastik Entong plastik
• Proses Pembuatan
• Campur sekam dan dedak 1:3
• Beri air sampai kelemban 60-70%
• Masukkan pada kantong plastik
• Kukus selama satu jam
• Tiriskan dan keluarkan atruh dalam nampan
• Setelah dingin campur dengan mikroba pancingan
• Tutup dengan plastik amati perkembangannya
APLIKASI
• Ambil biakan Trichoderma 1kg
• Campur dengan pupuk kandang 10 kg
• Gunakan untuk pengomposan 1 ton
PGPR (PLANT GROWTH PROMOTING
RHIZOBACTERIA
• Bahan dan Alat
• 1.akar bambu 100gr 5.Air kelapa 2 lt
• 2.akar rumput gajah 100 gr 6.Air sumur 3 lt
• 3.Akar putri malu 100 gr 7.Galon aquq
• 4.Gula merah atau tetes 0,5 kg 8.Aerator
Cara Pembuatan
1Masukkan air dan air kelapa ke galon
2Rajang semua bahan dan masukkan
3Tutup galon dengan karet sandal yg dipasang selang
aerator
4Hubungkan aerator dan selang
5Nyalakan aerator 2-7 hari
APLIKASI