1. Layak Fisika
•Bebas dari partikel ukuran >1
micron.
2. Layak Biologis
•Bebas virus.
•Bebas Bakteri.
•Bebas Spora Jamur.
•Bebas Nematoda.
•Komponen Fertigasi Tetes.
Tandon Air
One Way Valve
Male Valve
Selang PE 16 mm
Pressure Compensating
Drippers
Selang PE 5 mm
Pompa Air
Tali ajir
Kawat sling
•Media Tanam.
Tidak mengandung unsur-unsur hara
Dapat membuang air dalam jumlah berlebih
Mampu menyimpan air cukup untuk
perkembangan Tanaman.
•Sekam Bakar
- Butuh proses pengolahan
- Tidak bisa menyimpan air
- Tidak butuh sterilisasi
- Degradasi partikel lebih cepat • Cocopeat
- Salinitas dan Sodisitas rendah - Butuh proses pencucian
- Karena prosesnya jadi mahal - Mampu bisa menyimpan air
- Stok pasar tergantung musim - Lebih membutuhkan sterilisasi
- Degradasi lebih lambat
- Salinitas dan Sodisitas tinggi
- Harga murah karena limbah
- Stok tidak tergantung musim
•Media Tanam
Cuci Cocopeat
Berfungsi Menghilangkan:
1. Sisa-sisa fumigan.
2. Zat Tanin dalam Cocopeat.
3. Salinitas dan Sodisitas tinggi.
Pemupukan:
Apapun bentuk bahan pupuk yang diberikan, Baik alami/organik atau kimia,
tanaman menyerap dalam bentuk yang sama yaitu ion.
Ion di dalam tubuh tanaman dirubah menjadi karbohidrat melalui proses
Fotosintesis. Karbohidrat itu yang kemudian di konsumsi makhluk hidup.
•PEMUPUKAN AB MIX.
•KOMPOSISI & VOLUME PUPUK/NUTRISI
UMUR
8-15 15-45 46-59 60-63 64-67 68-75 75-90
HSS
Vegetat Generat
Fase Semai 3 HSP 6 HSP 9 HSP 24 HSP
if if 1HSS
TDS
500 1.250 1.100 1000 900 800 1.250
(pom)
Volume
(ml/
700- 700- 1000-
hari/ 50 100-500 500-700 500_700
1000 1000 1500
tanama
n)
pH 5,5-6,5
•Mengenal fase pertumbuhan melon
Fase pembibitan
Fase pertumbuhan (vegetatif)
Fase pertumbuhan (generatif)
Fase pembesaran buah
Fase pematangan buah
•Teknik Pembibitan
Alat dan Bahan Pemindahan Ke Potray
• Benih berkualitas Setelah 24 jam pemeraman. Pilih benih yang
• Wadah air sudah muncul calon akar (putih). Pindahkan ke
• Handuk peram dalam Potray sedalam 2 cm, dan tutup
• Pot Tray kembali dengan sekam dari karung.
Perendaman Perawatan Persemaian
Rendam benih dalam air hangat 30-40°C Selama Cek 1 hari setelah pemindahan kemudian biarkan
kurang lebih 6 jam. Lakukan di waktu pagi hari terbuka sampai muncul daun dan lakukan
sekitar jam 6-7. penyiraman secukupnya .
Pemeraman
Siapkan handuk yang dibasahi dan di peras
(Tidak terlalu basah dan tidak juga kering)
Susun benih yang telah di rendam diatas handuk
secara rapi dan ditutupi handuk lagi.
•Fase Pertumbuhan
VEGETATIF
• Fase vegetatif merupakan fase pertumbuhan yang sebagian besar menggunakan karbohidrat
dari proses fotosintesis. Terutama terjadi pada perkembangan akar, batang, cabang, dan
daun.
• Fase saat pertumbuhan tanaman paling cepat.
• Tanaman Memerlukan nutrisi lengkap.
• Lakukan perambatan manual.
GENERATIF
• Fase generatif atau produktif adalah fase pertumbuhan yang menimbun sebagian besar
karbohidrat dari proses Fotosintesis. Karbohidrat tersebut digunakan untuk pembentukan bunga,
buah, dan biji atau pembesaran/pendewasaan struktur penyimpanan atau cadangan makanan.
• Fase saat mulai muncul bunga baik jantan dan betina dan siap untuk berbuah.
• Volume penyiraman sangat tinggi untuk membesarkan buah.
• Fase kritis karena usia tanaman menjelang tua dan banyak serangan hama penyakit.
•Pascapanen