Anda di halaman 1dari 15

Etika Profesi

Noviana Dewi, S.Psi, M.Si


Etika & Etos Kerja
ETIKA
• Kata etik atau etika berasal dari kata ethos (Yunani) yang berarti
karakter, watak kesusilaan atau adat. Etika berkaitan dengan
konsep yang dimiliki oleh individu ataupun kelompok untuk menilai
apakah tindakan-tindakan yang telah dikerjakannya itu salah atau
benar, buruk atau baik.

• Etika merupakan cerminan dari sebuah mekanisme kontrol yang


dibuat dan diterapkan oleh dan untuk kepentingan suatu kelompok
sosial atau profesi. Kehadiran organisasi profesi dengan kode etik
profesi diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan
profesi, dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk
penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian
FUNGSI ETIKA
• Sarana untuk memperoleh orientasi kritis
berhadapan dengan berbagai moralitas
yang membingungkan.
• Sarana menampilkan ketrampilan
intelektual yaitu ketrampilan untuk
berargumentasi secara rasional dan kritis.
• Orientasi etis ini dalam mengambil sikap
yang wajar dalam suasana pluralisme
FAKTOR PELANGGARAN ETIKA

• Kebutuhan Individu
• Tidak Ada Pedoman
• Perilaku dan Kebiasaan Individu Yang
Terakumulasi dan Tak Dikoreksi
• Lingkungan Yang Tidak Etis
• Perilaku Dari Komunitas
ETIKET
• Etiket adalah adat sopan santun atau tata krama
yang perlu selalu diperhatikan dalam pergaulan
agar hubungan selalu baik. Etiket memandang
manusia dari segi lahiriah saja. Orang yang
berpegang pada etiket bisa juga bersifat
munafik. Sedangkan etika memandang manusia
dari segi dalam. Orang yang etis tidak mungkin
bersifat munafik, sebab orang yang bersifat etis
pasti orang yang sungguh-sungguh baik.
NORMA
• Norma adalah peraturan hidup yang berisi larangan maupun
perintah yang bersifat mengatur dan memaksa demi terjaminnya
tata tertib dalam masyarakat.
• Norma menurut isinya terbagi menjadi dua macam, yaitu:
* Perintah, yang merupakan keharusan bagi seseorang untuk ber­
buat sesuatu oleh karena akibatnya dipandang baik.
* Larangan, yang merupakan keharusan bagi seseorang untuk
tidak berbuat sesuatu oleh karena akibatnya dipandang tidak
baik.
• Artinya norma berfungsi untuk memberikan petunjuk kepada ma­
nusia bagaimana seseorang harus bertindak dalam masyarakat
serta perbuatan-perbuatan mana yang harus dijalankannya, dan
perbuatan-perbuatan mana yang harus dihindari
ETIKA VS ETIKET
NO ETIKET ETIKA
1 Cara mengenai suatu perbuatan Tidak hanya tentang cara tetapi
yang harus dilakukan sekaligus memberi nilai tentang
perbuatan itu sendiri
2 Berlaku dalam pergaulan, bila tidak Tetap berlaku baik ada maupun
dengan orang lain tidak berlaku tidak ada orang
3 Bersifat relatif Bersifat absolut
4 Memandang manusia dari segi Memandang manusia dari segi
lahiriah batiniah
ETOS
• Etos berasal dari bahasa yunani ethos yakni
karakter, cara hidup, kebiasaan seseorang,
motivasi atau tujuan moral seseorang serta
pandangan dunia mereka, yakni gambaran, cara
bertindak ataupun gagasan yang paling
komprehensif mengenai tatanan. Dengan kata
lain etos adalah aspek evaluatif sebagai sikap
mendasar terhadap diri dan dunia mereka yang
direfleksikan dalam kehidupannya
ETOS KERJA
• konsep tentang kerja atau paradigma kerja
yang diyakini oleh seseorang atau
sekelompok orang sebagai baik dan benar
yang diwujudnyatakan melalui perilaku
kerja mereka secara khas
PROFESI
• kelompok lapangan kerja yang khusus melaksanakan
kegiatan yang memerlukan ketrampilan dan keahlian
tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari
manusia, di dalamnya pemakaian dengan cara yang
benar akan ketrampilan dan keahlian tinggi, hanya dapat
dicapai dengan dimilikinya penguasaan pengetahuan
dengan ruang lingkup yang luas, mencakup sifat
manusia, kecenderungan sejarah dan lingkungan
hidupnya; serta adanya disiplin etika yang
dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok anggota
yang menyandang profesi
CIRI-CIRI PROFESI

• Sebuah profesi mensyaratkan pelatihan


ekstensif sebelum memasuki sebuah profesi;
• Pelatihan tersebut meliputi komponen
intelektual yang signifikan;
• Tenaga yang terlatih mampu memberikan
jasa yang penting kepada masyarakat.
• Adanya proses lisensi atau sertifikat;
• Adanya organisasi;
• Otonomi dalam pekerjaannya.
KODE ETIK
• sistem norma, nilai dan aturan profesional tertulis yang
secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik, dan
apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional.
Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau
salah, perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang
harus dihindari. Tujuan kode etik agar profesional
memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai jasa.
Adanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak
profesional.
• Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada : profesi,
pekerjaan, rekan, pemakai jasa, dan masyarakat.
PROFESIONALISME
• paham yang mencitakan dilakukannya
kegiatan-kegiatan kerja tertentu dalam
masyarakat, berbekalkan keahlian yang
tinggi dan berdasarkan rasa
keterpanggilan serta ikrar untuk menerima
panggilan tersebut dengan semangat
pengabdian selalu siap memberikan
pertolongan kepada sesama
HUKUM
• Hukum adalah himpunan peraturan-
peraturan yang dibuat oleh penguasa
negara atau pemerintah secara resmi
melalui lembaga atau institusi hukum
untuk mengatur tingkah laku manusia
dalam bermasyarakat, bersifat memaksa,
dan memiliki sanksi yang harus dipenuhi
oleh masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai