Payback Period
NPV
Profitability Index
ANGGARAN PERUSAHAAN 2
Marhaendro Purno Anggaran Piutang
Anggaran Kas
Anggaran BEP
STIE INSAN PEMBANGUNAN, BITUNG - TANGERANG
ANGGARAN PERUSAHAAN 2
ANGGARAN MODAL
Referensi:
Ellen Christina, M. Fuad, Sugiarto, Edy S. (2001)
Catur Sasongko, Safrida Rumondang P. (2016)
Yunika Murdayanti (2017)
Pengertian/ Definisi
“Penganggaran Modal (Capital
Budgeting) adalah proses
kegiatan yang mencakup Pentingnya Aggaran Moda
seluruh aktivitas perencanaan 1. Dana yg dikeluarkan akan terikat untuk
jangka waktu yang lama/ panjang.
penggunaan dana dengan 2. Investasi dalam Aset tetap menyangkut
tujuan untuk memperoleh harapan terhadap hasil penjualan diwaktu
manfaat (benefit) pada waktu yang akan datang.
3. Pengeluaran dana untuk keperluan
yang akan datang.” tersebut biasanya meliputi jumlah yang
besar.
Yunika Murdayanti (2017: 135) 4. Kesalahan dalam pengambilan keputusan
akan memiliki dampak panjang dan besar.
Anggaran Modal
Teknik & Konsep
Menentukan nilai Menentukan sumber dana
1 investasi awal (Initial 2 (modal) yang akan digunakan:
1. Modal sendiri keseluruhan
Outlays) dari investasi yg
akan dilakukan 2. Modal dari pihak lain
3. Modal sendiri & pihak lain
1. Tidak 3.
memperhatikan 2. Tidak PP > umur ekonomis; ditolak
time value of memperhatikan PP < umur ekonomis; diterima
money cashinFlow setelah
payback (balik
modal)
SOAL 1
Diketahui PT. XYZ ingin mengganti mesin lamanya dengan sebuah mesin
baru yang lebih efesien. Harga atau nilai investasi awal (Initial Outlays/Io)
dari pembelian mesin sebesar Rp. 1.000.000.000,- dan nilai manfaat mesin
baru tersebut diharapkan mencapai waktu 7 tahun dengan arus kas bersih
(Cash_inFlow) sebesar 200.000.000,- setiap tahunnya.
SOAL 2
Diketahui PT. XYZ ingin mengganti mesin lamanya dengan sebuah mesin
baru yang lebih efesien. Harga atau nilai investasi awal (Initial Outlays/Io)
dari pembelian mesin sebesar Rp. 1.000.000.000,- dan nilai manfaat mesin
baru tersebut diharapkan mencapai waktu 10 tahun dengan arus kas bersih
(Cash_inFlow) setiap tahunnya selama kurun waktu tersebut sebesar;
1 200.000.000,- 6 100.000.000,-
2 200.000.000,- 7 100.000.000,-
3 175.000.000,- 8 100.000.000,-
4 175.000.000,- 9 100.000.000,-
5 150.000.000,- 10 100.000.000,-
Metode Net Present Value (NPV)
Metode Net Present Value (NPV) mengukur seluruh nilai arus
kas bersih yang diterima (masuk) di tahun-tahun mendatang dg
menggunakan tingkat diskonto (di_present_value_kan)
dikurangi dengan nilai investasi awal yang dikeluarkan/ Initial
Outlays (Io).
1. Memperhatikan 3.
time value of money 2. Memperhatikan NPV > 0; Layak dilaksanakan
(nilai uang CashinFlow selama NPV < 0; Tidak Layak/ ditolak
berdasarkan waktu masa kurun waktu
kepemilikan) umur ekonomis
No Arus Kas Bersih PV (%) Nilai Sekarang
Masuk Arus Kas Masuk
(CiF) (PV of Proceeds)
1
2
Rumus NPV;
n 3
∑ t CiF t _ Io 4
(1 + r)t 5
Jumlah PV of Proceeds XXXXXXX
Initial Outlays (Io) YYYYYYY
Net Present Value (NPV) XXXXXXX
Metode Profitability Index (PI)
Metode Profitability Index (PI) mengukur seluruh nilai arus kas
bersih yang diterima (masuk) di tahun-tahun mendatang dg
menggunakan tingkat diskonto (di_present_value_kan) dibagi
dg nilai investasi awal yang dikeluarkan/ Initial Outlays (Io).
1. Memperhatikan 3.
time value of money 2. Memperhatikan PI > 1; Layak dilaksanakan
(nilai uang cashinFlow selama PI < 1; Tidak Layak/ ditolak
berdasarkan waktu masa kurun waktu
kepemilikan) umur ekonomis
PT SANUBARI merencanakan untuk membeli mesin baru untuk
melengkapi pabriknya. Ada dua macam penawaran atas mesin
yang diinginkan tersebut dari 2 suplier yang berbeda.
Data-data dari kedua mesin adalah sebagai berikut ;