Anda di halaman 1dari 14

PERFORMA ARSITEKTUR PERAKARAN TANAMAN TOMAT

(Lycopersicum esculentum Mill.) PADA FASE VEGETATIF


TERHADAP TINGKAT KEPADATAN MEDIA TANAM
MUHAMMAD RIJALI JANTERA
- 1403015086 -

Fakultas Pertanian
Universitas Mulawarman
Samarinda
2019
Latar belakang

Tomat merupakan salah satu jenis


tanaman hortikultura yang
Pertumbuhan akar tanaman sangat Akar merupakan bagian tanaman yang
keberadaannya tidak tergantikan.
bergantung pada tekanan fisik tanah, kontak langsung dengan tanah untuk
Tidak hanya sebagai sayuran dan buah
semakin besar tekanan fisik berarti penyerapan nutrisi di tanah. Rambut
saja, tomat sering dijadikan sebagai
semakin padat tanah dan pertumbuhan akar berfungsi meningkatkan kontak
pelengkap bumbu masak, minuman
akar semakin terhambat atau akar dengan tanah, namun
segar, sumber vitamin dan mineral,
sebaliknya semakin kecil tekanan fisik pertumbuhan rambut akar dapat
dan bahan pewarna alami. Tomat juga
tanah berarti semakin longgar tanah itu terhambat, salah satu diantaranya
dapat digunakan sebagai bahan dasar
dan pertumbuhan akar semakin baik. karena faktor kepadatan tanah.
kosmetik atau obat–obatan.

Terkait permasalahan kepadatan tanah serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan


perakaran tanaman hortikultura, khususnya tanaman tomat, perlu diteliti dan dipelajari.
1 2 3

Perumusan Masalah
Bagaimanakah performa Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
Mempelajari performa Dapat memberikan informasi
perakaran tanaman tomat
perakaran tanaman tomat pada tentang performa pertumbuhan
pada fase vegetatif terhadap
fase vegetatif terhadap tingkat perakaran tomat pada berbagai
tingkat kepadatan media
kepadatan media tanam. tingkat kepadatan media tanam
tanam?
dengan campuran sekam.
Mendapatkan pola
Bagaimanakah pola
pertumbuhan akar tanaman Diperolehnya analisis performa
pertumbuhan akar tanaman
tomat pada fase vegetatif pertumbuhan akar tomat dengan
tomat pada fase vegetatif
dengan tingkat kepadatan dengan tingkat kepadatan berbagai macam kepadatan
media tanam yang berbeda. media tanam dengan campuran
media tanam yang berbeda?
sekam diharapkan dapat menjadi
acuan dalam penelitian
selanjutnya.
Bagan alir
Bagan Alir Penelitian

01 02 03
Berbagai Kepadatan Performa Perakaran
Media Tanam dengan Tomat pada Berbagai
Campuran Sekam: Kepadatan Media
0; 25; 50; 75% Tanam pada Fase
Vegetatif:
1. Arsitektur Perakaran
2. Pola Pertumbuhan
Perakaran
Hipotesis
Terdapat perbedaan performa perakaran tomat pada berbagai macam
kepadatan media campuran sekam yang berbeda pada fase vegetatif.
Mendapatkan pola pertumbuhan akar tanaman tomat dengan tingkat
kepadatan media campuran sekam 50% dapat memberikan pertumbuhan
akar tanaman tomat terbaik pada fase vegetatif.

Waktu dan Tempat


Penelitian dilaksanakan selama kurang lebih 3 bulan, dari bulan Juli sampai
dengan bulan September 2019 terhitung mulai dari persiapan lahan sampai
pengambilan data terakhir. Penelitian dilaksanakan di Gang Serayu 11, RT 20
Desa Serayu Tanah Merah.
1 3

Persiapan Media Tanam Perawatan Tanaman


Media tanam terdiri dari Penyiraman, penyulaman,
campuran tanah dan sekam penyiangan dan pengendalian
dengan persentase sekam 0, 25, hama.
50 dan 75% di tiap-tiap media
perlakuan. 4

2 Variabel yang Diamati


Tinggi tanaman, diameter
Persemaian dan Penanaman (Transplanting)
batang, jumlah daun, jumlah
Benih disemai pada campuran tanah, sekam dan
percabangan, akar terpanjang,
pupuk kandang ayam dengan perbandingan 2; 1;
total panjang akar, berat segar
1. Benih di semai kurang lebih 2 minggu (10
tanaman dan akar, berat kering
hari)
tanaman dan akar dan pola
perkembangan akar.
Hasil Penelitian

Campuran Tinggi Tanaman (cm) Diameter Batang (cm) Jumlah Daun (helai) Jumlah Percabangan
Sekam 15 30 45 15
(%) 15 HSPT 30 HSPT 45 HSPT 30 HSPT 45 HSPT 15 HSPT 30 HSPT 45 HSPT
HSPT HSPT HSPT HSPT

  * * * * * * tn * * tn * *

s0 = 0 27,32b 58,10b 98,28a 0,36b 0,65ab 0,79ab 28,17 68,50b 133,50a 4,83 12,33b 23,50a

s1 = 25 31,63a 64,33a 101,72a 0,39a 0,69a 0,81a 31,33 81,67a 126,50a 5,67 14,17a 22,17ab

s2 = 50 28,75b 58,22b 99,17a 0,37b 0,68a 0,85a 30,17 68,17b 120,33a 5,33 12,17b 18,83b

s3 = 75 28,18b 56,30b 87,73b 0,37b 0,61b 0,73b 28,83 63,50b 98,50b 5,00 11,50b 18,17b

 
BNT 0,05 1,68 3,22 7,25 0,01 0,05 0,08   9,44 21,55 1,09 4,25
Lanjutan 1

Campuran Akar Terpanjang (cm) Total Panjang Akar (cm) Berat Segar Tanaman (g) Berat Segar Akar (g)
Sekam 15 15
(%) 30 HSPT 45 HSPT 15 HSPT 30 HSPT 45 HSPT 30 HSPT 45 HSPT 15 30 45
HSPT HSPT
HSPT HSPT HSPT
  tn tn tn tn * * * * * * * *
12,53a
s0 = 0 16,75 30,30 45,78 260,93 517,12a 908,92a 39,91b 75,17a 135,60a 6,14b 22,60a
b

s1 = 25 17,80 31,15 47,70 275,95 473,29ab 818,79b 42,64a 72,76ab 114,05b 7,44a 12,85a 18,99b

11,16b
s2 = 50 16,45 28,43 43,63 256,51 440,78b 755,82b 38,26b 66,99bc 112,72b 6,37b 18,70b
c

s3 = 75 15,43 29,17 42,20 264,22 419,58b 646,56c 39,62b 64,10c 95,58c 6,60ab 10,54c 15,92c

BNT 0,05         61,08 78,88 2,17 6,95 16,52 0,89 1,65 2,70
Lanjutan 2

Berat Kering Tanaman (g) Berat Kering Akar (g)


Campuran
Sekam
(%) 15 HSPT 30 HSPT 45 HSPT 15 HSPT 30 HSPT 45 HSPT

  * * * * * *

s0 = 0 2,96a 5,69b 11,74a 0,97ab 3,02b 5,13b

s1 = 25 3,05a 7,56a 10,33a 1,10a 3,78a 5,85a

s2 = 50 2,94a 5,70b 10,21ab 0,93b 2,66b 4,96b

s3 = 75 2,02b 4,83b 7,31b 0,87b 2,77b 4,87b

BNT 0,05 0,65 1,76 2,96 0,16 0,57 0,58


Pola Perkembangan Akar Berdasarkan Panjang Akar Tertinggi
Pola Perkembangan Akar Berdasarkan Total Panjang Akar
Kesimpulan Saran
Tingkat kepadatan media campuran Budidaya tanaman tomat menggunakan
sekam tidak memberikan pengaruh pada
total panjang akar terpanjang. Nilai total media tanam campuran sekam 25%.
panjang akar terbaik didapatkan pada Sebaiknya tidak menggunakan media
media campuran sekam 0%. Oleh karena tanam yang terlalu porous karena dapat
itu dapat dikatakan bahwa tingkat menghambat pertumbuhan tanaman dan
kepadatan media tanam mempengaruhi
arsitektur perakaran tanaman tomat. akar tanaman tomat.
Tingkat kepadatan media campuran
sekam 25% memberikan pola pertumbuhan
akar tanaman tomat terbaik pada fase
vegetatif.
Thank you
Alhamdulillah

Anda mungkin juga menyukai