DI INDONESIA
HUKUM DAN HAM C
KELOMPOK 4 :
Saskia Niraqieta 2003101010335
Muhammad Maulana 2003101010368
Eka Perdana Putra 2003101010172
Zaifah 2003101010270
Alfiandi Mubaraq 2003101010241
Dea Natasya 2003101010376
Muhammad arifullah 2003101010250
Muhammad attar akhwam 2003101010322
Rizky Ananda 2003101010292
A. Pengertian Pelanggaran HAM
Dalam Undang-Undang No.39 tahun 1999 Pelanggaran HAM adalah setiap
perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat Negara baik
disengajamaupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara melawan
hukum ,mengurangi, menghalangi, membatasi dan mencabut HAM seseorang
atau kelompok orang yang dijamin oleh undang-undang ini dan tidak mendapat
atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh penyelesaian hukum yang adil dan
benar berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku.Yang sekarang telah
menjadi UU No.26/2000 tentang pengadilan HAM yang berbunyi pelanggaran
HAM adalah setiap perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat
negara baik disengaja ataupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara
hukum mengurangi, menghalangi, membatasi dan atau mencabut HAM
seseorang atau kelompok orang yang dijamin oleh Undang-Undang ini, dan
tidak didapatkan atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh penyelesaian
hukum yang berlaku
Pertanggungjawaban atas
sebuah pelanggaran
HAM berat
1. Negara/Pemerintah
Pelanggaran terhadap hak asasi manusia oleh negara dapat berupa tindakan (by
commission) dan karena pembiaran (by omission). Pelanggaran HAM oleh pihak
Negara dapat dilihat dalam hal kegagalan nya untuk memenuhi tiga jenis
kewajiban yang berbeda, yakni: