Anda di halaman 1dari 11

Analisis Putusan Pengadilan

Nomor 272/Pdt.G/2020/PN Sby

ROBIATUL AFRIAN E2B022028


Pihak
Penggugat
PT. Lintas Bangun Persada Jaya, Berkedudukan di Jalan DR. IR. H.Soekarno No. 197
E5, Kelurahan Kalijudan, Kecamatan Mulyorejo Kota Surabaya, yang diwakili oleh
Kintoro Asalim Direktur Utama, dalam hal ini memberi kuasa kepada Novan Edi
Saputra, SH, MH, Muslihin Mappiare, SH., dkk, Para Advokat dan Penasihat Hukum
pada “NOVAN E. SAPUTRA & PARTNERS Advokates & Legal Consultants”, yang
beralamat Jl Ngagel Tama No. 50-A Surabaya.
 
Tergugat I
Direktur CV. Optima, bertempat tinggal di Dukuh Kupang Barat I Gg 3/2, RT.006,
RW.008 Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya.
 
Tergugat II
Wakil Direktur CV. Optima, bertempat tinggal di Perum Graha Sunan Ampel Blok C-
35, RT.005/RW.005, Kelurahan Wiyung, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya.
Duduk Perkara
• Terjadi perjanjian jual beli semen curah antara PT. Lintas Bangun Persada dengan
CV. Optima (Tergugat II).
• Setelah Penggugat selesai mengirimkan semen curah sesuai pemesanan CV.
OPTIMA yang diwakilkan oleh Tergugat II terhitung sampai gugatan diajukan
namun Tergugat II tidak pernah melaksanakan janjinya untuk membayar semua
Invoice yang timbul setelah pengiriman dengan total invoice sebesar Rp.
301.385.600,- yang kemudian menjadi Kewajiban Hutang.
• Penggugat melalui kuasa hukumnya telah melayangkan surat teguran kepada
tergugat II agar segera melunasi pembayaran namun jawaban Tergugat hanya
janji semata hingga akhirnya mengirimkan surat teguran kedua kepada tergugat
II.
• Tidak ditanggapinya Surat Terguran ke-2 yang telah dikirimkan oleh Kuasa Hukum
PENGGUGAT kepada CV. Optima serta tidak adanya tindakan nyata atas
pernyataan yang telah disampaikan melalui Kuasa Hukumnya, sehingga CV.
Optima dalam hal ini diwakili Tergugat I dan Tergugat II tidak memiliki itikad baik
dan telah melakukan Ingkar Janji (Wanprestasi) terhadap transaksi jual beli
semen curah yang telah dilakukan.
Gugatan Penggugat
• Menerima dan mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
• Menyatakan bahwa CV. OPTIMA dalan hal ini diwakili oleh TERGUGAT I dan TERGUGAT II sebagai Persero pengurus/ Sekutu
Aktif/ Sekutu Komplementer telah melakukan perbuatan WANPRESTASI terhadap transaksi Jual Beli a quo;
• Menyatakan bahwa PENGGUGAT sebagai penjual dengan itikad baik dan CV. OPTIMA dalam hal ini diwakili TERGUGAT I
dan TERGUGAT II sebagai pihak dengan itikad tidak baik dalam transaksi jual beli a quo;
• Menyatakan bahhwa seluruh transaksi jual beli semen yang dilakukan antara PENGGUGAT dengan CV. OPTIMA dalam hal
ini diwakilkan oleh TERGUGAT II adalah sah;
• Menyatakan bahwa TERGUGAT I dan TERGUGA II sebagai Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV.
OPTIMA sebagai pihak yang bertanggung jawab secara tanggung renteng terhadap Kewajiban Hutang yang timbul dari
perjanjian jual beli sebesar Rp 301.385.600,- (tiga ratus satu juta tiga ratus delapan puluh lima ribu enam ratus rupiah);
• Menghukum TERGUGAT I dan TERGUGAT II yang merupakan Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV.
OPTIMA untuk membayar seketika Kewajiban Hutang sebesar Rp 301.385.600,- (tiga ratus satu juta tiga ratus delapan
puluh lima ribu enam ratus rupiah);
• Menghukum TERGUGAT I dan TERGUGAT II yang merupakan Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV.
OPTIMA untuk membayar dengan seketika berupa kerugian materil bunga sebesar 6% per tahun terhitung sejak setelah
Invoice terakhir pada 30 November 2015 sampai dengan perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap
• Menyatakan SAH dan BERHARGA Sita Jaminan (conservatuir beslag) sebidang tanah dan bangunan yang berdiri di atasnya
yang terletak dikenal dengan nama Jalan Dukuh Kupang Barat I Gg.3/2, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota
Surabaya;
• Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada perlawanan banding,
kasasi, maupun verzet
Pertimbangan Hukum Hakim
• Eksepsi para Tergugat dinyatakan ditolak
• Terbukti benar antara Penggugat dengan para Tergugat telah terjadi perjanjian kerja sama ;
• Tergugat masih memiliki hutang sebanyak Rp.301.385.600,-(tiga ratus satu juta tiga ratus delapan
puluh lima ribu enam ratus rupiah) yang harus dibayar kepada Penggugat
• Penggugat beritikad baik, Para Tergugat Tidak beritikad baik dalam perjanjian jual beli semen
curah
• Transaksi Jual beli semen curah yang dilakukan oleh Tergugat II adalah sah
• Tergugat I dan Tergugat II Bertanggung Jawab secara Tanggung Renteng terhadap Kewajiban
Hutang yang timbul dari perjanjian jual beli sebesar Rp 301.385.600,-
• Dikabulkannya pembayaran kerugian materiil berupa bunga 6% pertahun terhitung sejak setelah
invoice terakhir pada 30 November 2015 sampai dengan perkara ini mempunyai kekuatan hukum
tetep dipandang layak,
• Ditolaknya Sita Jaminan Karena Penggugat tidak pernah memenuhi syarat administrasinya
sehingga terhadap objek di maksud tidak pernah diletakkan sita
• Ditolaknya uitvoerbaar bij voorraad
Putusan Hakim
Dalam Konvensi
Dalam Eksepsi
Menolak eksepsi Tergugat I dan Tergugat II Seluruhnya
Dalam Pokok Perkara
• Mengabulkan Gugatan Penggugat sebagian
• Menyatakan bahwa CV. OPTIMA dalan hal ini diwakili oleh TERGUGAT I dan TERGUGAT II sebagai Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu
Komplementer telah melakukan perbuatan WANPRESTASI terhadap transaksi Jual Beli a quo;
• Menyatakan bahwa PENGGUGAT sebagai penjual dengan itikad baik dan CV. OPTIMA dalam hal ini diwakili TERGUGAT I dan TERGUGAT II
sebagai pihak dengan itikad tidak baik dalam transaksi jual beli a quo
• Menyatakan bahwa seluruh transaksi jual beli semen yang dilakukan antara PENGGUGAT dengan CV. OPTIMA dalam hal ini diwakilkan
oleh TERGUGAT II adalah sah;
• Menyatakan bahwa TERGUGAT I dan TERGUGA II sebagai Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV. OPTIMA sebagai
pihak yang bertenggung jawab secara tanggung renteng terhadap Kewajiban Hutang yang timbul dari perjanjian jual beli sebesar Rp
301.385.600,- (tiga ratus satu juta tiga ratus delapan puluh lima ribu enam ratus rupiah);
• Menghukum TERGUGAT I dan TERGUGAT II yang merupakan Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV. OPTIMA untuk
membayar seketika Kewajiban Hutang sebesar Rp 301.385.600,- (tiga ratus satu juta tiga ratus delapan puluh lima ribu enam ratus
rupiah);
• Menghukum TERGUGAT I dan TERGUGAT II yang merupakan Persero pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer CV. OPTIMA untuk
membayar dengan seketika berupa kerugian materil bunga sebesar 6% per tahun terhitung sejak setelah Invoice terakhir pada 30
November 2015 sampai dengan perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
• Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;
Putusan Hakim
Dalam Rekonvensi :
Menolak gugatan rekonvensi seluruhnya ;
Dalam Konvensi dan Rekonvensi :
Menghukum Tergugat I dan Tergugat II konpensi/Penggugat I dan Penggugat II rekonpensi secara tanggung renteng membayar semua biaya
yang timbul dalam perkara ini yang ditaksir sebesar Rp. 421.000,00 (empat ratus dua puluh satu ribu rupiah) ;
Analisis Putusan
Wanprestasi
• Menurut Prodjodikoro (2000), wanprestasi adalah ketiadaan suatu prestasi
didalam hukum perjanjian, berarti suatu hal yang harus dilaksanakan
sebagai isi dari suatu perjanjian
• Menurut Saliman (2004), wanprestasi adalah suatu sikap dimana seseorang
tidak memenuhi atau lalai melaksanakan kewajiban sebagaimana yang
telah ditentukan dalam perjanjian yang dibuat antara kreditur dan debitur.
• Wanprestasi yang dilakukan CV. Optima kepada PT. Lintas Bangun Persada
Jaya yaitu tidak memenuhi kewajiban yang telah dibuat dalam perjanjian
(jual beli semen curah) dan/atau tidak melaksanakan isi dari perjanjian
yaitu membayar pelunasan jual beli semen curah sejumlah Rp
301.385.600,- (tiga ratus satu juta tiga ratus delapan puluh lima ribu enam
ratus rupiah);
Analisis Putusan
Wanprestasi
• Menurut Harahap (1986), wanprestasi adalah sebagai pelaksanaan
kewajiban yang tidak tepat pada waktunya atau dilakukan tidak
menurut selayaknya. Sehingga menimbulkan keharusan bagi pihak
debitur untuk memberikan atau membayar ganti rugi
(schadevergoeding), atau dengan adanya wanprestasi oleh salah satu
pihak, pihak yang lainnya dapat menuntut pembatalan perjanjian.
• CV. Optima wanprestasi akibat tidak melunasi pembayaran perjanjian
jual beli semen curah dengan PT. Lintas Bangun Persada.
• PT. Lintas Bangun Persada Jaya meminta pembayaran ganti rugi materil
bunga sebesar 6% per tahun kepada CV. Optima terhitung sejak setelah
Invoice terakhir pada 30 November 2015 sampai dengan perkara ini
(wanprestasi) mempunyai kekuatan hukum tetap.
Analisis Putusan
Tanggung Renteng
• PERSEKUTUAN KOMANDITER atau Commanditaire vennootschap atau CV di dalam Kitab
Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) Pasal 19 merupakan persekutuan yang didirikan
oleh dua orang atau lebih, yang mana salah satu pihak bertindak sebagai sekutu
komanditer atau sekutu pelepas uang dan sekutu lainnya bertindak untuk melakukan
pengurusan terhadap CV atau sebagai sekutu komplementer;
• Sesuai Pasal 19 KUHD dan tercantum pada kaidah hukum dalam Yurisprudensi Putusan
Mahkamah Agung – Republik Indonesia Nomor 760.K/Sip/1973 tanggal 9 Januari 1974
menyatakan dalam Commanditaire Vennootschap atau CV masing-masing Persero
pengurus/ Sekutu Aktif/ Sekutu Komplementer bertanggungjawab secara tanggung
renteng (hoofdelijk aansprakelijk) sehingga harta pribadi Persero Pengurus/ Persero
Aktif/ Persero Komplementer sebagai jaminan atas perbuatan hukum Para TERGUGAT,
dalam hal ini TERGUGAT I bersama TERGUGAT II sebagai Persero pengurus/ Sekutu Aktif/
Sekutu Komplementer dalam CV. Optima ikut serta memiliki tanggung jawab secara
tanggung renteng terhadap pelunasan pembayaran Kewajiban Hutang kepada
PENGGUGAT
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai