ILMIAH
KELOMPOK VIII
HAFIZ AKBAR SIMANJORANG(21050122140133)
WILLIAM ALEXANDER SITINJAK (21050122140128)
HISKIA FERNANDO SILALAHI(21050122140142)
MUHAMMAD ARDYN(21050122140164)
ILMAN AFLAHA (21050122140147)
GILBERT DOSROHA PARTOGO(21050122140176)
ZAKARIA SIMAMORA (21050120144169)
ACHMAD ROMY FATCHI AYDIN(21050122140145)
BHIMA CAKTI VIRATAMA(21050122140135)
1.DEFINISI
PRESENTASI
.
ILMIAH
Presentasi ilmiah adalah kegiatan keterampilan
berbicara di depan umum untuk menyampaikan
gagasan atau pendapat dari hasil temuan penelitian,
pemikiran kritis, atau informasi dalam dunia akademik
dan pendidikan. Di dalam suatu pembicaraan atau
pembahasan, pasti ada suatu kode pembicaraan.
2.DASAR-DASAR
PRESENTASI
ILMIAH
.
1. BAHAN
Bahan dapat diartikan sebagai ide / sumber ide.Da[at berupa rujukan,fakta,kumpulan data yangdiperlukan
untuk membangun sebuah presentasi.
2.TOPIK
Dapat diartikan sebagai ide-ide pokok bahasan.Topik ini dapat ditentukan juga sebagai tujuan daripada
dibuatnya sebuah presentasi.
3.TUJUAN PRESENTASI
Presentasi lahir dari suatu topik yang relevan dari masyarakat dan dimanfaatkan untuk menghasilkan benefit
bagi para pemanfaatnya.Misal,untuk pemetaan data,pengambilan keputusan dalam manajemen
produksi,dan rujukan untuk pelayanan masyarakat.
5. Pembicara (Penyaji)
pembicara adalah orang yang melakukan presentasi.
6. Pendengar
pendengar adalah orang yang mendengarkan presentasi.
8. Teknisi
Teknis adalah orang yang membantu secara teknis presentasi. Peran teknisi sangat penting dalam
menentukan keberhasilan presentasi.
9.Alat Bantu
Alat bantu berupa transparansi, gambar, OHP, LCD dan alat peraga lainnya,untuk memudahkan para audiens
Dalam mencerna presentasi melalui aspek visual.
A.FORMAL
• Situasinya formal.
• Struktur kalimat/bahasanya lengkap dan baku.
• Materi yang disajikan umumnya “mendalam” dan “ilmiah”
• Cara penyajiannya yang cenderung serius.
B.NONFORMAL
• Situasinya cenderung tidak santai.
• Struktur kalimat dan bahasanya cenderung tidak lengkap.
• Diksinya lebih mengarah pada bahasa percakapan atau bahasa sehari-hari
• Materi yand dibahas cenderung ringan
• Penyajiannya yang terkesan santai.
C.PRESENTASI SEMIFORMAL
• Situasinya tidak terlalu formal
• Struktur kalimat dan bahasanya cenderung lengkap
• Diksi yang digunakan bersifat ilmiah popular
• Materi yang diangkat cenderung aktual dan relevan
2.BERDASARKAN JUMLAH PENDENGAR
C.PRESENTASI PERSONAL
Cenderung bersifat penawaran ide,gagasan,bersifat persuasif untuk melakukan tindakan yang dikehendaki,dan
jumlah partisipan nya yang sangat terbatas.
3.BERDASARKAN SUBSTANSI
Berdasarkan substansial,presentasi dibagi dua,yaitu : Presentasi ilmiah merupakan kegiatan yang
dilakukan dalam kegiatan dan atau forum ilmiah. Kegiatan tersebut berfungsi untuk penyebaran
informasi/fakta-fakta ilmiah baik secara konseptual mapun prosedural. Secara konseptual, persentasi
ilmiah harus didukung oleh prinsip-prinsip ilmiah mulai dari pemilihan topik, menentukan tujuan,
mengumpulkan bahan, fakta, dan data yang secara metodologis dapat dipertanggungjawabkan,
melakukan verifikasi data, mengklasifikasikan, sampai pada menganalisis hingga siap menyajikannya.
Presentasi non ilmiah berbeda dengan presentasi ilmiah dimulai dari tata bahasa dan gaya
bahasa,prosedur penyusunan,tingkat kompleksitas topic yang dibahas,serta konteks dari
pelaksanaanya.Presentasi non ilmiah ini biasanya menggunakan gaya bahasa sehari-hari dan cenderung
ringan,penggunaan diksi popular,bersifar aktual,dan tidak terlalu kaku.
7. pengetahuan dan merangsang ide-ide baru yang bisa ditindaklanjuti oleh peneliti
lain
5. PELAKSANAAN
PRESENTASI ILMIAH
TAHAP PERSIAPAN TAHAP PELAKSANAAN
Model SW ini menyoroti problem penyampaian pesan berdasarkan tingkat kecermatan nya. model ini melukiskan
suatu sumber yang menyandi atau menciptakan pesan, dan menyampaikan nya melalui suatu saluran kepada seorang
penerima yang mencipta ulang pesan tersebut. dengan kata lain model SW ini mengasumsikan bahwa sumber
informasi menghasilkan suatu pesan untuk di komunikasikan dari seperangkat pesan yang di mungkinkan.
1. Sumber informasi (information source) Adalah orang 4. Decoder (receiver) Adalah mesin penerima dan pengubah
yang membuat serta mengirimkan pesan. Sumber sinyal atau data biner menjadi bentuk pesan, atau penerima
informasi juga bertugas untuk memilih jenis media apa pesan yang menginterpretasikan pesan dari sinyal yang
yang akan digunakan dalam pengiriman pesan. dikirim.
2. Encoder (transmitter) Adalah orang yang 5. Tujuan (destination) Adalah pihak penerima pesan yang
menggunakan mesin untuk mengubah pesan jadi dituju oleh sumber informasi.
bentuk sinyal atau data biner. Encoder bisa berupa 6. Gangguan (noise) Adalah gangguan fisik dari lingkungan,
individu, kelompok, atau mesin pengubah pesan. manusia, dan lain sebagainya yang menghambat proses
3. Media (channel) Adalah media yang digunakan untuk pengiriman serta penerimaan pesan.
mengirim pesan.
2.MODEL GUDYKUNST DAN KIM (G&K)
Model Model Gudykunst dan Kim sebenarnya merupakan model komunikasi antar budaya, yakni komunikasi antara
orang-orang yang berasal dari budaya yang berlainan. Model komunikasi ini pada dasarnya sesuai untuk komunikasi
tatap muka, khususnya antara dua orang.
model ini mengasumsikan dua orang yang setara dalam komunikasi, masing-masing sebagai pengirim pesan sekaligus
sebagai penerima. Karena itu tampak pula bahwa pesan suatu pihak sekaligus juga adalah umpan balik bagi pihak
lainnya, sehingga komunikasi tidak berjalan statis.
Menurut Gudykunst dan Kim penyandian pesan dan penyandian balik pesan merupakan suatu proses interaktif yang
dipengaruhi oleh filter-filter konseptual yang dikategorikan menjadi faktor-faktor budaya, sosiobudaya, psikobudaya dan
faktor lingkungan.
Filter-filter tersebut adalah mekanisme yang membatasi jumlah alternatiye yang memungkinkan kita memilih ketika kita
menyandi dan menyandi balik pesan. Pengaruh budaya dalam model ini meliputi faktorfaktor yang menjelaskan
kemiripan dan perbedaan budaya.
Pengaruh social budaya adalah pengaruh yang menyangkut proses penataan social, penataan social berkembang
berdasarkan interaksi dengan orang lain ketika pola-pola prilaku menjadi konsisten dengan berjalannya waktu.
Sosialbudaya terdiri dari empat factor utama; keanggotaan kita dalam kelompok social; konsep diri kital ekspektasi peran
kita; dan definisi kita mengenai hubungan antar pribadi.
\
7.HAL-HAL YANG
UTAMA DALAM
PRESENTASI
1.Persiapan
Mendefenisikan pesan-pesan utama/penting maknanya bagi pendengar,mengumpulkan dan mengorganisir
bukti/fakta/data,merancang pertanyaan dialog dan menciptakan alat peraga.
2.Praktik
Melatih persentasi di depan cermin,kamera,video,recorder atau sekelompok kecil pendengar dan sebisa
mungkin kita harus membiasakan diri untuk berbicara di depan orang banyak
3.Penyajian
Mempraktikkaan seluruh usaha/persiapan yang telah dilakukan.Dalam melakukan penyajian kita juga harus
memperhatikan kerapian dan kelengkapan materi agar audience yang menjadi target merasa yakin.
• Interaktif
• Ciptakan irama
• Pertanyaan dialog
8.KONSEP PRAKTIK
PRESENTASI ILMIAH