GANGGUAN PLASENTA

dr. Dadan Susandi, SpOG

Bagian/SMF Obstetri dan Ginekologi

RSU dr. Slamaet Garut
GANGGUAN PLASENTA
I. Penyakit dan abnormalitas selaput ketuban
1. Penyakit pada khorioamnion
2. Gangguan pada volume cairan ketuban
II. Penyakit dan abnormalitas pada plasenta
1. Abnormalitas plasentasi (perletakan plasenta)
2. Gangguan sirkulasi plasenta
3. Abnormalitas tali pusat
4. Penyakit trofoblas gestasional
5. Tumor lain plasenta
GANGGUAN PLASENTA
Penyakit dan abnormalitas selaput
ketuban:
Penyakit pada Khorioamnion:
 Pewarnaan mekoneal (Meconium
Staining)
 Chorioamniotis
 Kista amnion
 Amnion Nodosum
 Pita Amnion
Penyakit pada Khiroiamnion:
Pewarnaan Mekoneal
 7 - 22 %
 Jarang pada usia hamil< 38 minggu
 Meningkat pada usia hamil> 40 minggu
 Angka kematian neonatal 3.3 %
 Meningkatkan 2x angka kejadian SC
 Kematian neonatal berhubungan dengan
aspirasi mekoneal
Gambar : Meconium staining
Penyakit pada Khorioamnion
Chorioamnionitis
 Infeksi intrauterin, KPSW, partus lama
 Mikroskopik: sel lekosit PMN menginfiltrasi
khorion
 Kejadian KPSW, prematuritas berhubungan
dengan khorioamnionitis
Penyakit Khorioamnion

Kista Amnion
 Terjadinya fusi/penggabungan lipatan
selaput ketuban yang menyebabkan retensi
cairan ketuban
Penyakit Khorioamnion

Amnion Nodosum
 Metaplasia
skuamosa
selaput amnion
 Bintik-bintik
amnion
Penyakit Khorioamnion
Pita Amnion
 Robekan selaput amnion  membentuk pita
/benang-benang (Simonard) yang melekat
pada janin dan dapat mengganggu
pertumbuhan dan perkembangan janin
 Dapat menyebabkan amputasi intrauterin
GANGGUAN PLASENTA
Penyakit dan abnormalitas Selaput Ketuban
Gangguan volume cairan ketuban
 Oligohydramnios < 500 ml
 Hydramnios, polyhydramnios > 2000 ml
 Kronik
 Akut

Pengukuran Jumlah cairan ketuban:

Phelan and Colleagues (1987) :
Amnionic Fluid Index (Dengan USG)
Menjumlahkan kedalaman cairan ketuban di 4 kuadran
uterus
Hydramnios : > 24 cm
 VOLUME CAIRAN KETUBAN
BERDASARKAN USIA KEHAMILAN

Usia Janin Plasenta Cairan Persen

Kehamilan (g) (g) amnion(ml) cairan
16 100 100 200 50
28 1000 200 1000 45
36 2500 400 900 24
40 3300 500 800 17
Hidramnion
 Penyebab :
Berhubungan dengan kelainan bawaan janin
- Anencephalus, spina bifida
- Atresia oesofagus
- Meningkatkan kematian perinatal

 Patogenesis
- Meningkatnya produksi cairan amnion
- Ggn. Mekanisme kontrol volume cairan
Hydramnion
 Gejala
 Gejala timbul akibat overdistensi dan
tekanan mekanik intraabdomen: nyeri, sesak
nafas.
 Diagnosis
 Overdistensi uterus, palpasi janin sulit, DJJ
tidak jelas
 DD/ : ascites, Kista ovarium permagna
 Mudah didiagnosis dgn USG
Hydramnion
 Prognosis
 Angka kematian perinatal tinggi:

Cacat bawaan janin, prematuritas, tali

pusat menumbung,eritroblastosis
 Komplikasi Maternal: Solusio plasenta,
disfungsi utrerus, perdarahan
postpartum
Hydramnion
 Pengelolaan
 Hidramnion ringan tidak perlu tindakan
khusus
 Hidramnion sedang dgn sesak nafas, nyeri
perut, mobilitas terganggu Rawat:
- amniocentesis
- amniotomy
- indomethacin :
1.5 - 3 mg/kg per hari
Oligohydramnion
Marks and Divon (1992) : Amnionic fluid index < 5
cm
Risiko kompresi tali pusat  gawat janin
 Oligihidramnion sejak awal kehamilan:
- Berhubungan dengan sumbatan sal. Kemih janin
atau agenesis ginjal  anuria
- Kerusakan selaput ketuban kronik  rembesan
- Prognosis janin  buruk
- Hipoplasi pulmonal:
- Kompresi dinding dada
- Gerakan pernafasan terhambat
- Kegagalan menyimpan cairan amnion di
alveolus
Oligohidramnion
 Oligohidramnion pada kehamilan lanjut
 Meningkatkan angka SC
 Deselerasi bunyi jantung janin, mekoneal
 Amnioinfusion (Infus kantung amnion)
 Pemberian infus intraamnion dilakukan untuk
mengurangi kompresi tali pusat selama
persalinan
 Infus carian isotonik (NaCl fis) dengan
panduan USG.
KELAINAN PLASENTA
Penyakit Dan Kelainan PlasentaDiseases and
abnormalities of the placenta
 Plasenta multipel pada janin tunggal
 Plasenta suksenteriata
 Plasenta bentuk Cincin
 Plasenta membranosa
 Plasenta fenestrata
 Plasenta ekstrakhorial
 Hiperplasenta (plasenta besar)
 Polip plasenta
PLASENTA BIPARTITA/
PLASENTA BILOBATA
PLASENTA AKSESORIATA
TRIPLE PLACENTA
EXTRACHORIAL PLACENTA
Circumvalate placenta
EXTRACHORIAL PLACENTA
Circummarginate placenta
INSERSI TALI PUSAT
Insersi Vilamentosa
KELAINAN PLASENTA
Penyakit dan Kelainan Plasenta
Gangguan Sirkulasi Plasenta
 Infark Plasenta
 Kalsifikasi Plasenta
 Trombosis Atherovilosa
 Menyebabkan ggn. janin berarti
 Hipetrofi villi khorialis
 Kelainan plasenta mikroskopis
 Inflamasi plasenta
INFARK PLASENTA
INFARK PLASENTA
Infark merah/coklat
KELAINAN PLASENTA
Penyakit dan Kelainan Plasenta
Kelainan Tali Pusat
 Kelainan panjang Tali pusat
 Kelainan kongenital tali pusat: hanya 1 arteri
umbilikalis
 Tali pusat terpuntir
 Tali pusat dgn 4 pembuluh darah (2 arteri, 2
vena)
 Kelainan insersi tali pusat:
- Insersi Marginan
- Insersi Vilamentosa
- vasa previa
KELAINAN PLASENTA
Penyakit dan Kelainan Plasenta
Kelainan Tali Pusat (funis)
 Kelainan tali pusat yang berpotensi
menurunkan aliran darah ibu ke janin:
- Simpul Tali pusat
- Tali pusat melengkung
- Tali pusat edema
- Torsi tali pusat
- Striktur Tali Pusat
- Hematoma tali pusat
- Kista tali pusat
SIMPUL PALSU SIMPUL SEJATI
KELAINAN PLASENTA

Penyakit dan Kelainan Plasenta

Penyakit Trofoblas Gestasional
Tumor Plasenta lainnya:
- Chorioangioma (Hemangioma)
- Tumor Plasenta metastasis