Anda di halaman 1dari 15

THROMBIN TIME (TT)

MERI SUZANA, M.KES


Agenda
01 Pendahuluan

02 Pengertian

03 Manifestasi Klinik

Pemeriksaan
04 Tujuan, Metode, Prinsip, Alat dan Bahan,
Prosedur, Nilai Normal

05 Penutup
Pendahuluan

Pendahuluan
Tes TT (Thrombin Time)
adalah tes yang mengukur
waktu yang dibutuhkan untuk
membentuk bekuan dan plasma
setelah penambahan trombin
dalam sejumlah fibrinogen
normal
Nilai normal TT tergantung dari kadar
thrombin yang dipakai. Hasil TT dipen-
garuhi oleh kadar, fungsi fibrinogen serta
ada tidaknya inhibitor.

Hasilnya memanjang bila kadar


fibrinogen kurang dari 100 mg/dl atau
fungsi fibrinogen abnormal atau bila
terdapat inhibitor thrombin seperti
heparin atau FDP (Fibrinogen degrada-
tion product)
Untuk membedakan apakah TT yang
Memanjang karena adanya heparin, fibrinogen
abnormal atau FDP, dilakukan pemeriksaan
masa reptilase. Reptilase berasal dari bisa ular
Aneistrodon Rhodostoma (batroxobin :
pengganti trombin). Apabila TT yang
memanjang disebabkan oleh heparin maka
masa reptilase akan memberikan hasil normal,
sedangkan fibrinogen abnormal atau FDP
akan menyebabkan masa reptilase meman-
jang.
Manifestasi klinis
TT MEMANJANG

 Disfungsi molekul fibrinogen(disfibrinogenemia)


 Terapi heparin
 Peningkatan produk degradasi fibrinogen (FDP)
 Disseminated Intravasculer Coagulation (DIC)
Persyaratan Spesimen
 Sampel yang digunakan dapat berasal dari
darah vena dengan antikoagulan Na-sitrat
atau dengan menggunakan Plasma sitrat rendah
trombosit
 Stabilitas Sampel :
Sampel hanya tahan selama 4 jam pada suhu
15 - 25 °C. Jika sedang terapi Heparin, maka
plasma hanya stabil selama 2 jam pada 5 °C
 Tidak direkomendasikan menyimpan sampel
plasma pada suhu 2 - 8 °C. Untuk sampel
plasma yang dibekukan pengiriman ke tempat
rujukan harus dipacking khusus dengan dry
Pemeriksaan

Tujuan
Untuk mendeteksi adanya kelainan yg dapat Prinsip
mengganggu terbentuknya fibrin dari Plasma ditambahkan larutan Thrombin
fibrinogen. Seringkali uji TT digunakan untuk akan terjadi bekuan fibrin. Lamanya
memonitoring terapi heparin. waktu yang dibutuhkan untuk
terbentuknya bekuannya merupakan
masa trombin/ trombin time

Metode
Manual dan Semiotomatik
Alat dan Bahan
Alat Bahan
 Sentrifuge  Plasma sitrat miskin trombosit
 HumaClot Duo  Reagensia trombin (terdiri atas
 Kuvet (sesuai alat HumaClot Duo) trombin, buffer dan sodium azide)
 Mikropipet adjustable 100 - 1000 μL
 Tip biru Sebelum digunakan, reagensia
dicairkan menggunakan 3,0 mL
aquades
lalu dihomogenisasi dan diinkubasi
selama 30 menit pada suhu 18-25°C
sebelum digunakan.
Prosedur Kerja

 Alat dan bahan yang digunakan disiapkan (reagensia yang digunakan harus
sesuai dengan suhu ruang).
 Kuvet dihangatkan pada suhu 37°C.
 Bahan kontrol/plasma sampel dimasukkan ke dalam kuvet sebanyak 150 μL.
 Tekan tombol baca, ketika pada layar terlihat tulisan ready lalu Reagensia
trombin dimasukkan ke dalam kuvet tersebut sebanyak 150 μL.
 Pemeriksaan bahan kontrol dan sampel dilakukan duplo. Hasil yang
dilaporkan adalah nilai rata-rata dari pemeriksaan tersebut.
Intrepretasi hasil
Nilai normal trombon time adalah
kurang dari 30 detik
Faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi hasil pemeriksaan TT

 Pembekuan sampel darah


 Sampel darah hemolisis
 Berbusa serta
 Pengambilan sampel darah pada
jalur intravena, misal pada infus
heparin
Nilai Normal
Manual               :15‑19 detik
Semi otomatik       :  8- 14 detik  
Thank you
ANY QUESTIONS?

Anda mungkin juga menyukai