Kementerian

Hukum dan Hak Asasi Manusia

Kebijakan Pembinaan
Jabatan Fungsional
Kemenkumham Tim Setjen
Kementerian Hukum dan HAM
 Permenpan 3 Tahun 2020
(Manajemen Talenta ASN)

Peraturan Peraturan BKN 28 Tahun 2020

(Penyusunan Rencana Pengembangan Karier PNS)
Peraturan tentang
Pengembangan Karier dan Pola
Karier JF

Kekinian
Permenpan 17 Tahun 2021
PermenpanRB Nomor 7 Tahun 2022
(Penyetaraan Jabatan) Tentang Sistem Kerja pada Instansi
Pemerintah untuk Penyederhanaan
Permenpan 22 Tahun 2021
Jabatan
Birokrasi
PP 11 Tahun 2017 Diubah (Pola Karier PNS)
dengan PP 17 Tahun 2020
(Manajemen PNS) Permenpan 13 Tahun 2019 Peraturan BKN Nomor 11 Tahun 2022

Fungsional (Pengusulan, Penetapan dan Pembinaan JF)

Permenpan 38 Tahun 2017
Tentang Pedoman Teknis Pembinaan
Kepegawaian Jabatan Fungsional

PP 94 Tahun 2021 (Standar Kompetensi Jabatan)

Peraturan tentang
UU 5/2014 (Disiplin PNS)
Peraturan BKN Nomor 26 Tahun 2019 Pengembangan Kompetensi JF
(ASN) (Pembinaan Penyelenggaraan Penilaian Kompetensi PNS) (Selain Peraturan Instansi
Pembina tentang UKOM JF)
Peraturan LAN Nomor 10 Tahun 2018
(Pengembangan Kompetensi PNS)
Peraturan tentang Kinerja
PP 30 Tahun 2019 Permenpan 6 Tahun 2022
JF (terkait juga dengan
(Penilaian Kinerja PNS) (Pengelolaan Kinerja Pegawai ASN) Permenpan 13 Tahun 2019)

Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 8 Tahun 2021 ttg Manajemen Karier PNS
Kementerian Hukum dan HAM
2
Kewajiban Pelantikan Bagi Pejabat Fungsional
yang Telah Diangkat
Setiap PNS yang diangkat menjadi pejabat fungsional wajib
01 dilantik dan mengangkat sumpah/janji Jabatan menurut
agama atau kepercayaannya.
Pelantikan dan pengangkatan sumpah/janji Jabatan dilakukan terhadap PNS

02 yang diangkat menjadi pejabat fungsional, melalui pengangkatan pertama,

perpindahan dari Jabatan lain, dan penyesuaian /Inpassing.

Pelantikan dan pengangkatan sumpahljanji Jabatan dapat

Perka BKN 7 Tahun 2017, 03
diubah dengan Perka BKN 21
Tahun 2017
Permenkumham 8 tahun 2021
tentang Manajemen Karier
04
PNS Kemenkumham
dilakukan terhadap PNS yang mengalami kenaikan jenjang
Jabatan fungsional.
Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan fungsional
dilakukan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja sejak keputusan
pengangkatannya ditetapkan (kecuali bagi yang jenjang utama).
 Pemberhentian Sebagai JF
a. mengundurkan diri dari jabatan
• disebabkan alasan pribadi yang
Tidak dapat diangkat Kembali ke
tidak memungkinkan untuk dalam JF PK
melaksanakan tugas JF PK
b. tidak memenuhi persyaratan jabatan

c. diberhentikan sementara sebagai PNS

d. menjalani cuti diluar tanggungan
negara
e. menjalani tugas belajar lebih dari 6 bulan
f. ditugaskan secara penuh pada JPT,
Jabatan Administrator, Jabatan
Pengawas
• Dapat diangkat Kembali ke dalam
JF PK (memperhatikan formasi
yang lowong)
• Ketika diangkat kembali dapat
diperhitungkan AK dari tugas
dibidang pengadaan selama
diberhentikan
FORMAT PAK TERBARU
Ketentuan Peralihan Peraturan BKN 11 Tahun 2022

Pasal 47

Pada saat Peraturan Badan ini mulai berlaku, penilaian dan Penetapan Angka
Kredit Jabatan Fungsional yang masih berpedoman pada ketentuan dalam
Peraturan Bersama Kementerian/Lembaga Pemerintah Nonkementerian dan
Kepala Badan Kepegawaian Negara yang mengatur mengenai Jabatan Fungsional
dan Angka Kreditnya, Peraturan Badan Kepegawaian Negara yang mengatur
mengenai ketentuan pelaksanaan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi yang mengatur mengenai Jabatan Fungsional,
Peraturan Badan Kepegawaian Negara yang mengatur mengenai petunjuk
pelaksanaan jabatan fungsional dan Peraturan Badan Kepegawaian Negara yang
mengatur mengenai pembinaan kepegawaian Jabatan Fungsional, tetap
dilaksanakan sampai dengan periode kenaikan pangkat bulan Oktober Tahun
2022.
 Jabatan Fungsional di lingkungan Jabatan dikumham yang
belum ada kelas jabatan
Kumham sebagai
instansi pembina Kemenkumham
1. Analis Kepegawaian Keahlian (Analis Sumber Daya Manusia Aparatur) 1. Pranata Keuangan
2. Analis Kepegawaian Keterampilan (Pranata Sumber Daya Manusia Aparatur) APBN
1. Perancang PP
2. Pemeriksa Merek
3. Auditor Kepegawaian 2. Penatalaksana
4. Analis Kebijakan Kumham sebagai instansi pengguna Barang BMN
3. Pemeriksa Paten
4. Pemeriksa Desain Industri 5. Arsiparis
5. Penyuluh Hukum 6. Assessor Sumber Daya Manusia Aparatur (Asesor Sumber Daya Manusia
6. Pemeriksa Keimigrasian Aparatur)
7. Analis Keimigrasian 7. Auditor
8. Pembimbing Kemasyarakatan 8. Apoteker
9. Asisten Pembimbing 9. Asisten Apoteker 21. Analis Angaran
Kemasyarakatan 10.Administrator Kesehatan 22. Analis Pengelolaan Keuangan APBN
10. Kurator Keperdataan (JF 11.Bidan 23. Dosen
Baru) 12.Dokter 24. Penyuluh Kesehatan Masyarakat
11. Analis Hukum (JF Baru) 13.Dokter Gigi 25. Peneliti
12. Pembina Keamanaan 14.Perawat 26. Penerjemah
Pemasyarakatan (JF Baru) 27. Pengelola Pengadaan Barjas
15.Perawat Gigi (Terapis Gigi dan Mulut)
13. Pengaman Pemasyarakatan 28. Perencana
16.Psikologi Klinis
(JF Baru) 29. Pranata Humas
14. Analis Kekayaan Intelektual
17.Pranata Laboratorium
18.Fisioterapis 30. Pengembang Teknologi Pembelajaran
19.Perekam Medis 31. Pranata Komputer
20.Nutrisionis 32. Pustakawan
33. Widyaiswara
Sekian dan Terima
Kasih
BAGIAN PENGEMBANGAN
KARIR PEGAWAI,
BIRO KEPEGAWAIAN

Jalan H.R. Rasuna Said, Kavling 6-7, Kuningan, Jakarta

Selatan, DKI Jakarta

www.kemenkumham.go.id