Anda di halaman 1dari 11

Keperawatan Jiwa

1. Komunikasi Terapeutik
2. Konsep psikososial
3. Disaster dan Intervensi Krisis
4. Askep Klien dengan Gg Konsep Diri
5. Askep Klien Gangguan Kepribadian
6. Askep Klien Gangguan Alam Perasaan
7. Askep Klien Pada Lansia
8. Askep Klien Gangguan Kepribadian
9. Askep Penyakit Kronis
Sikap Dalam melakukan Hubungan
Terapeutik
1. Berhadapan
2. Mempertahankan Kontak Mata
3. Membungkuk Kearah Klien
4. Mempertahankan Postur terbuka
Jarak Intim ; 0 – 45 cm
5. Rileks

nvyustisia/KDK
Tahapan
1. Pra Interaksi
2. Orientasi
3. Kerja
4. Terminasi
Pra Interaksi
1. Analisis fantasi,rasa takut dalm diri sendiri
2. Kekuatan dan keterbatasan profesional
3. Mengumpulkan data pasien
4. Kontrak pertemuan

nvyustisia/KDK
Orientasi/Perkenalan
1. Menetapkan alasan pasien mancari bantuan
2. Membina rasa percaya, penerimaan dan komunikasi
terbuka
3. Mengkaji pikiran, perasaan dan tindakan pasien
4. Mengidntifikasi masalah pasien
5. Menjelaskan tujuan
6. Merumuskan kontrak secra timbal balik

nvyustisia/KDK
Fase kerja
Mengkaji stressor yang relevan
Meningkatkan pengembangan pemahaman dan
penggunaan mekanisme koping
Mendiskusikan dan mengatasi perilaku yang resisten

nvyustisia/KDK
Terminasi
Menetapkan realitas perpisahan
Meninjau kemajuan terapi dan pencapaian tujuan
Mengkaji timbal balik perasaan, penolakan,
kehilangan, kesedihan, kemarahan serta prilaku
terkait

nvyustisia/KDK
TEKNIK PENGERTIAN CONTOH
Diam Tenang, tidak melakukan Duduk atau berjalan bersama klien
pembicaraan beberapa dengan tenang sambil menunggu
detik atau menit klien menyampaikan pikiran dan
perasaannya,
Mendengar Proses aktif penerimaan Oh… ya
informasi dan penelaan Mmm,…ehh
reaksi seseorang terhadap
pesan yang diterima
Menghadirkan Menggunakan pernyataan “ Mungkin ada yang ingin bapak
topik atau pertanyaan yang diskusikan dengn sya?”
pembicaraan mendorong klien berbicara “Adakah yang ingin saudara?”
yang umum
Menspesifikan Membuat pernyataan yang “ Tampaknya anda sedang tidak
lebih spesifik dan tentatif ingin bicara?”
“Apakah anda tidak menyukai
mkanan yang disajikan tadi?”
TEKNIK PENGERTIAN CONTOH

Menggunakan Menanyakan sesuatu “Sya ingin mendengar lebih banyak


Pertanyaan bersifat luas, memberikan tentang alasan yang menyebabkan
Terbuka kesempatan klien dirawat di rumah sakit?”
mengekplorasi

Sentuhan Melakukan kontak fisik Meletakan tangan diatas tangan


untuk meningkatkan klien
perhatian

Validasi Mengecek kata kata Klien ; “ Suami sya tidak


khusus yang disampaikan memperhatikan sya”!
klien Perawat ; Apakah maksud ibu selama
menikah sd skrag suami tidak
memberikan perhatian kepada Ibu?’
Menawarkan Mneawarkan “Bolehkah saya menemani ibu
Diri kehadiran,perhatian dan disini?’
pemahaman sesuatu “Saya akan membantu ibu berjalan
menuju kamar mandi!”
TEKNIK PENGERTIAN CONTOH

Memberi Memberikan info faktual Anda akan mual beberapa saat


Informasi walaupun tidak diminta setelah pemberian obaat
“Operasi akan dilaksanakan jam 11
bsok pagi”

Menyatakan Mnedengarkan dan K: ‘ Saya tidak mau makan lagi’


kembali, ide, menyampaikan kembali P: “Apakah anda tidak mau
perasaan pikiran , kata2 yang serupa makan karena merasa mual/”
Mengklarifikasi Meminta klien mengulangi “Tampaknya sya belum begitu
kembali mengerti, tolong jelaskan
kembali!”
Refleksi K; Apa yang dapat saya lakukan?’
P:”Menurut bpk apa yang dapat
bapak lakukan?’
TEKNIK PENGERTIAN CONTOH

Mneyimpulkan
dan Merencanakn

Menyatakan
Realitas

Pengakuan

Klarifikasi waktu
dan
memfokuskan

Anda mungkin juga menyukai