Anda di halaman 1dari 13

Analisa Proses Interaksi

Antara Perawat Dengan Klien


Lansia
Kelompok 3
OUR TEAM
Azizah Sisilia Adi Aziz Somantri
Kusumaningrum 195130013
195130028

Adella Putri Aryani Ahmad Musyaffa


195130007 Fauzan
195130030

Hikmatun Adduryah
195130014
Selamat menyaksikan videonya
Analisa Proses Interaksi
● Pengertian
Analisa proses interaksi merupakan alat kerja yang dipakai perawat (mahasiswa) untuk memahami interaksi
yang terjadi antara perawat dan klien.

● Tujuan
1. Meningkatkan kemampuan mendengar
2. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi
3. Memberi dasar belajar artinya berupa alat utk mengkaji kemampuan perawat (mhsw) dlm berinteraksi dg klien, &
data bagi CI/Supervisor/pembimbing utk memberi arahan
4. Meningkatkan kepekaan perawat thd kebutuhan klien, serta mempermudah perkembangan & perubahan pendekatan
perawat
5. Membantu perawat merencanakan tindakan keperawatan
Komponen Analisa Proses Interaksi
1. Komunikasi verbal perawat dan pasien.
2. Komunikasi nonverbal perawat dan pasien.
3. Analisis berpusat pada perawat, yang merupakan identifikasi perasaan perawat serta kemungkinan komunikasi yang
dapat dilakukan perawat.
4. Analisis berpusat pada pasien, yang merupakan identifikasi persepsi perawat terhadap emosi dan komunikasi
pasien.
5. Rasional dan makna dari komunikasi.
6. Kesan perawat yang merupakan evaluasi terhadap efektivitas komunikasi yang telah dilakukan.
7. Rencana tindak lanjut, yang merupakan rencana tindakan keperawatan yang akan dilaksanakan berikutnya
berdasarkan hasil evaluasi dari komunikasi yang telah dilakukan.
Analisa Proses Interaksi
Inisial Klien : Ny. U
Status Interaksi P-K : Fase Orientasi dan fase kerja
Lingkungan : Tenang berhadapan dengan klien
Deskripsi klien : klien dalam keadaan sehat
Tujuan : Memberikan Penkes dan pemeriksaan tekanan darah
Nama Mahasiswa : Kelompok 3
Tanggal : 1 Desember 2020
Jam : 09.00
Bangsal : Rumah Klien
Analisa Proses Interaksi
● Fase Orientasi

Komunikasi Verbal Komunikasi Non Analisa Berpusat Analisa Berpusat Rasional


Verbal Pada Perawat Pada Klien

P: assalamualaikum, P: Memberikan senyum Saat perawat mengucapkan Klien duduk di sofa Memberikan senyuman
(perkenalan diri perawat). kepada klien salam kepada klien dan menjawab pertanyaan kepada klien adalah salah
Ibu bagaimana kabarnya memperkenalkan diri dengan baik dan satu sikap yang harus
sehat? perawat senyum ramah tersenyum. diberlakukan pada saat
kepada klien bertemu dengan klien.
K: waalaikumsalam, ibu
sehat alhamdulillah K: Eyecontac ke perawat
sambil tersenyum
Komunikasi Verbal Komunikasi Non Analisa Berpusat Analisa Berpusat Rasional
Verbal Pada Perawat Pada Klien

P: ibu selama ini ada P: mendengarkan Saat perawat Saat klien menyampaikan Bersikap simpati dan
keluhan tentang dengan serius apa yang mendengarkan semua keluhan yang dirasakan, empati kepada klien agar
kesehatan ibu tidak? disampaikan oleh klien keluhan yang klien klien juga menunjukan klien merasa nyaman saat
rasakan, perawat juga bagian mana yang ada menyampaikan
K: pusing, pinggang K: menyampaikan ikut memahami dan keluhan supaya perawat tau keluhannya kepada
sakit, sama darahnya keluhan dengan merasakan apa yang klien letak bagian tubuh yang perawat.
tinggi 160/80 menunjukan area yang rasakan merasakan sakit.
dikeluhkan
P: apa yang sudah
dilakukan sama ibu
untuk mengatasi ini bu?

K: Ke puskesmas,
minum obat dari
puskesmas
Komunikasi Verbal Komunikasi Non Analisa Berpusat Pada Analisa Berpusat Rasional
Verbal Perawat Pada Klien

P: Saya akan P: Menjelaskan apa Perawat menjelaskan apa Klien mendengarkan Perawat berbicara perlahan
menyampaikan sedikit yang akan dilakukan yang akan dilakukan dengan baik apa yang kepada klien karena klien
pengetahuan tentang darah dengan pergerakan kepada klien dengan suara disampaikan perawat seorang lansia supaya klien
tinggi itu apa pencegahan tangan pelan agar klien mengerti dan mengerti ucapan juga mudah memahami
dan pengobatannya seperti apa yang akan dilakukan perawat kalimat yang disampaikan
apa, waktunya sekitar 20 perawat perawat.
menit apakah ibu
bersedia?
K: Mendengarkan
K: Iya bersedia perawat menjelaskan
sesuatu
P: Tempatnya ibu lebih
nyaman dimana?

K: Di sini aja
● Fase Kerja

Komunikasi Verbal Komunikasi Non Verbal Analisa Berpusat Pada Analisa Berpusat Pada Rasional
Perawat Klien

P: Baik bu saya akan P: sambil menyiapkan Perawat memeriksa Klien bersedia diperiksa Memeriksa keadaan klien
mengecek ulang tensi ibu tensi meter dan stetoskop, tekanan darah klien untuk untuk memastikan bahwa untuk mengetahui
untuk memastikan apakah mulai memasangkan tensi memastikan apakah klien ia memiliki darah tinggi keadaan klien yang
ibu menderita darah tinggi meter pada tangan klien memiliki darah tinggi atau atau tidak sebenarnya dan agar tidak
atau bukan, permisi ibu tidak salah memberikan
saya pasangkan ini penkes(pendidikan
ditangan ibu ya kesehatan) untuk Klien.

K: Iya K: klien mengulurkan


tangan bersikap bersedia
untuk diperiksa
• Fase terminasi

Komunikasi verbal Komunikasi non verbal Analisa berpusat pada Analisa berpusat pada rasional
perawat klien

P : jadi ibu umi gimana P : Melihat kearah klien Perawat menanyakan Klien menjawab Perawat menanyakan
perasaannya setelah dan sesekali perasaan klien setelah pertanyaan perawat kembali apa yang telah
berkonsultasi sama menggerakan tangan berkonsultasi dan dan mengerti apa yang di katakana untuk
saya tadi? menanyakan kembali telah perawat katakan memastikan apa yang
K : Tersenyum, melihat apa yang telah perawat telah perawat
K : Alhamdulillah jadi ke arah perawat dan katakana untuk sampaikan di mengerti
semakin mengetahui sesekali menggerakan memastikan apakah oleh klien
penyakitnya tangan klien mengerti.

p : alhamdullilah ya bu,
terus setelah konsultasi
tadi ibu bias
mengulangi yang saya
katakan?

k : makannya, tidurnya,
ditambah olahraga
Komunikasi verbal Komunkasi non vebal Analisa berberpusat pada Analisa berpusat pada rasional
perawat klien

P : jadi mulai sekarang P : perawat tersenyum dan Perawat menjelaskan tentang Klien mendengarkan apa Perawat menjelaskan
ibu harus menjaga pola menatap klien dan sesekali penyakit komlikasi yang di yang sedang di jelaskan penyakit komplikasi
makan, istirahat yang menggerakan tangan sebabkan oleh darah tinggi oleh perawat yang timbul agar
cukup, karna darah pasien tidak
tinggi bisa menyalaminya
menyebabkan
komplikasi terutama
serangan jantung. Ibu
kalau sudah tidak ada K : klien tersenyum dan
yang di tanyakan lagi sesekali mengangguk
saya akhir pertemuan
hari ini.

K : iyya, terima kasih


THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by ​Slidesgo​,


including icons by Flaticon​, infographics & images by ​Freepik

Anda mungkin juga menyukai