Anda di halaman 1dari 14

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN TINGKAT

KEMANDIRIAN PERSONAL HYGIENE ANAK USIA SEKOLAH KELAS


1 SAMPAI KELAS 4 DI SD N 3 SUBAGAN
KECAMATAN KARANGASEM KABUPATEN KARANGASEM

OLEH :
I Made Pastika Yudiantara
Nim. 11060140036

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
2015
Lanjutan. . .
• Anak tumbuh dan berkembang secara
maksimal jika orang tua memahami
bagaimana harus bersikap dan menentukan
pola asuh yang sesuai dengan
perkembangannya. Pola asuh menggambarkan
kemampuan orang tua menyediakan waktu,
perhatian dan dukungan terhadap anak agar
dapat tumbuh dan berkembang khususnya
dalam hal kebersihan diri (Personal Hygiene).
Lanjutan. . .
• Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul”
Hubungan pola asuh orang tua dengan tingkat
kemandirian personal hygiene anak usia
sekolah kelas 1 Sampai kelas 4 Di SD N 3
Subagan Kecamatan Karangasem Kabupaten
Karangasem”.
Kerangka Konsep

Faktor-faktor yang
mempengaruhi Pola Asuh
Pola Asuh Orang Tua:
Orang Tua:
•Pola Asuh Otoriter
•Pendidikan Orang Tua
•Pola Asuh Demokratis
•Lingkungan Tempat Tinggal
•Pola Asuh Permisif
•Status Sosial Ekonomi
•Sub Kultur Budaya

Kemandirian dalam Personal


Anak Usia Sekolah Hygiene:
•Cuci Tangan
•Gosok Gigi Mandiri
•Kebersihan Kulit
Tugas Perkembangan •Kebersihan Rambut
Anak Usia sekolah •Kebersihan kuku Tangan dan Kaki
•Mandi Tidak Mandiri
•Toileting
Kerangka Kerja
Populasi
Seluruh Orang Tua siswa kelas 1 sampai 4 di SD N 3 Subagan

Sampel
80 Orang Tua Siswa Kelas 1,2,3 dan 4 di SD N 3 Subagan sesuai dengan
kriteria Insklusi dan eksklusi

Teknik Sampling
Menggunakan Teknik Purposive Sampling Seluruh orang tua Siswa
Kelas 1,2,3 dan 4 di SD N 3 subagan

Instrumen
Lembar Kuesioner dan Lembar Observasi

Pengumpulan Data ( Data primer dan Sekunder)

Analisa Data
Uji statistic chi square untuk menentukan
adanya hubungan antara kedua variabel

Hasil Penelitian
Definisi Operasional

No Variabel Definisi Operasional Alat Hasil Ukur Skala


Ukur
1 Pola Asuh Pola asuh adalah Proses Kuesioner •Demokratis Nominal
Orang Tua interaksi antara anak dengan •Otoriter
orang tua dalam mengatur serta •Permisif
mendidik yang nantinya sangat
bermanfaat bagi aspek
pertumbuhan dan
perkembangan anak.

2 Tingkat Personal Hygiene adalah Suatu Lembar •Mandiri Nominal


Kemandiria tindakan untuk memelihara observasi •Tidak
n Personal kebersihan dan kesehatan Mandiri
Hygiene seseorang
Metode Penelitian

• Desain penelitian yang digunakan adalah cross


sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan
waktu pengukuran atau observasi data variabel
independen dan dependen hanya satu kali pada
suatu saat (Nursalam, 2008).

• Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pola


asuh orang tua dengan tingkat kemandirian personal
hygiene anak usia sekolah kelas 1 sampai kelas 4 di
SD N 3 Subagan kecamatan karangasem kabupaten
karangasem.
Hasil Penelitian
Kesimpulan

• Dari prosentase responden berdasarkan hasil penelitian pola asuh orang tua yang
dijawab oleh 80 responden sebagian besar responden menggunakan pola asuh
demokratis dengan jumlah 45 orang (56,2%), responden yang menggunakan pola
asuh otoriter dengan jumlah 30 orang (37,5%), sedangkan untuk sisanya yaitu
sebesar 5 orang (6,2%) menggunakan pola asuh permisif.
• Dari prosentase responden berdasarkan data hasil penelitian tingkat
kemandirian personal hygiene anak usia sekolah kelas 1 sampai kelas 4 di SD
N 3 suabagan yang telah di observasi sebanyak 80 responden menunjukan
bahwa tingkat kemandirian personal hygiene anak usia sekolah yang mandiri
sebanyak 74 orang (92,5%), sedangkan tingkat kemandirian personal hygiene
yang tidak mandiri sebanyak 6 orang (7,5%).
• Dari hasil uji Chi Square didapatkan nilai signifikan yaitu 0,000 (p<0,05), jadi Ho
ditolak yang berarti ada hubungan yang signifikan antara Pola Asuh Orang Tua
dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene Anak Usia Sekolah Kelas 1 Sampai
Kelas 4 di SD N 3 Subagan Kecamatan Karangasem Kabupaten karangasem.
SEKIAN DAN TERIMAKASI

Anda mungkin juga menyukai