Pengertian
Istilah Archaebacteria berasal dari bahasa Yunani
yaitu archaio yang artinya kuno.
Sehingga Archaebacteria dikenal sebagai bakteri
purba
Archaebacteria hidup di habitat dengan kondisi
ekstrem, misal sumber air panas dan daerah berkadar
garam tinggi.
Ciri-ciri Archaebacteria
1. Struktur tubuh sederhana 5. Bentuk bervariasi (bulat,
dan diduga sebagai batang, spiral atau persegi
makhluk yang pertama ada panjang).
di dunia 6. Dinding sel tidak memiliki
2. Uniseluler prokariotik, peptidoglikan ( polimer
yaitu tidak memiliki karbohidrat dan protein )
membrane inti sel 7. Membran selnya
3. Ukuran tubuh 0.1 – 200 mengandung lipid berikatan
mikron (μm) eter.
4. Hidup soliter (sendiri) atau 8. Ribosomnya mengandung
berkelompok. beberapa jenis RNA-
polimerase.
9. Hidup di lingkungan yang
ekstrem.
Reproduksi archaebacteria
1. Metanogen.
Bacteria Eukarya
Internal No nucleus, few Nucleus with many
compartmentalization organelles organelles
Cell size Very small; Small; still microscopic but
microscopic 10 to 100 times bigger than
bacteria
Number of cells unicellular multicellular
Chromosomes Single, circular DNA Many chromosomes made
strand up of DNA
Reproduction Asexually by binary Asexually by mitosis and
fission; Sexually by Sexually by meiosis
conjugation
Flagella Common in most Seldom seen in species;
species longer and stronger than
bacteria
Metabolic diversity Can survive with or Require oxygen to survive
without oxygen