• Tentu nya kita penasaran mengapa presiden soeharto menggunakan istilah orde baru dan menganggap pemerintahan soekarno adalah orde lama , menurut beberapa sumber istilah penggunaan kata orde baru ini bukanlah berasal dari soeharto sendiri melainkan berasal dari orang orang yang menginginkan perubahan pada era soekarno , dimanan pada saat itu indonesia mengalami keterpurukan pada msa pemerintahan soekarno sekitar tahun 1960 an • Orde Baru adalah istilah untuk menyebut 32 tahun masa pemerintahan Soeharto sebagai Presiden Republik Indonesia. Istilah ini melekat kuat dalam sejarah dan politik Indonesia bahkan hingga sekarang. • Soeharto menggunakan istilah orde baru untuk membedakan masa kekuasaannya dengan era kepemimpinan Sukarno yang disebut sebagai orde lama. Bagi rezim Soeharto, orde baru merupakan koreksi total terhadap penyimpangan yang muncul pada orde lama. Sekilas perjalanan orde baru • Dalam buku Hari-Hari yang Panjang (Transisi Orde Lama ke Orde Baru) (2008) karya Sulastomo, pada tahun 1966 lahirlah Orde Baru dengan kepemimpinan Suharto sebagai presiden. Awalnya masa ini untuk menata kembali kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Namun, pemerintahan tersebut dinilai tidak konsisten dalam melaksanakan cita-cita awal Orde Baru. Selama 32 tahun memimpin, ternyata Presiden Suharto justru mementingkan kelompok-kelompok tertentu saja, Kebijakan Pada masa Orde baru • Ada banyak kebijakan yang dilakukan oleh orde baru namun beberapa yang sangat penting dalam berbangsa dan bernegara bisa kita simpulkan sebagai berikut 1. Pembentukan Kabinet Pembangunan 2. Penyelenggaraan pemilu tahun 1971 3. Penyederhanaan partai politik 4. Dwifungsi ABRI 5. Penyusunan P4 6. Kembalinya indonesia menjadi anggota PBB 7. Memutuskan hubungan dengan RRC 8. Memperkokoh kerjasama dengan negara lain 9. Mengembalikan timor timor menjadi bagian dari indonesia ILUSTRASI Dampak negatif Orde baru • Pemerintah bersifat otoriter • Pada masa Orde Baru atmosfir politiknya tidak sehat karena hanya ada satu partai lambang kekuasaan absolut sedangkan yang dua hanya sebagai tambahan saja agar Indonesia disebut sebagai negara demokrasi. • Perwakilan rakyat hanya sebagai lambang saja, karena pada dasarnya hanya untuk melanggengkan kekuasaan saat itu, dampaknya rakyat Indonesia tidak bisa memilih presiden yang sesuai dengan hati nuraninya. • Di bidang ekonomi, orang-orang tertentu yang berada dilingkungan sekitar para penguasa akan bisa menikmati kemudahan berbisnis hingga menggurita. Korupsi, kolusi dan nepotisme merajalela dimana-mana Dampak positif Orde baru • Masa pemerintahan yang lama membuat pembangunan menjadi berkesinambungan. Program pemerintah bernama Pelita atau Pembangunan Lima Tahun, terus menerus menyambung mulai dari Pelita I hingga Pelita VI sehingga hasilnya bisa dirasakan oleh masyarakat. • Pembangunan Lima Tahun selama 32 tahun banyak menitik beratkan pada sektor pertanian mengingat negara Indonesia adalah negara agraris, hal ini sempat membuahkan hasil manis dimana Indonesia bisa berswasembada beras. • Dampak dari swasembada beras ini adalah makin sejahteranya para petani di desa. Hal ini otomatis menurunkan angka kemiskinan di Indonesia. • Penyebaran Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas di hampir semua wilayah di Indonesia , program kesehatan juga di berlakukan sehingga kesehatan masyarakat terjaga • Stabilitas Nasional terjaga BAGAIMANAKAH MENURUT PANDANGAN MU PEMERINATAH PADA SAAT INI BILA DI BANDINGKAN DENGAN ORDE BARU ?