Pernikahan
“Upacara menyatukan ikatan perkawinan antara wanita dan
pria secara sah di mata agama atau hukum”
Pernikahan Dini?
Ikatan pernikahan yang dilakukan oleh wanita dan pria
pada usia muda atau kurang dari ketentuan yang ada (<19
tahun)
Fadilah, Dini. 2021. Tinjauan Dampak Pernikahan Dini dari Berbagai Aspek. Jurnal Pamator.
Pernikahan Dini
Undang-undang No. 16 tahun 2019 menyebutkan
perkawinan hanya diizinkan apabila pria dan wanita sudah
mencapai usia 19 tahun
www.BKKBN.go.id 8
Statistik Pernikahan di Indonesia
Pernikahan di Indonesia (Badan Pusat Statistik,
2022)
● Usia 19-21 tahun sebanyak 33,76%
● Usia 16-18 tahun sebanyak 19,24%
● Usia <15 tahun sebanyak 2,26%
Sekarayu, S. Y., dan Nurwati, N., 2021. Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Kepada
Masyarakat, Vol 2 (1).
Usia Ideal Berdasarkan Sisi Kesiapan Reproduksi
Laki-Laki Perempuan
Minimal Minimal
25 tahun 21tahun
Sekarayu, S. Y., dan Nurwati, N., 2021. Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Kepada
Masyarakat, Vol 2 (1).
Pernikahan Dini di Indonesia
Sekarayu, S. Y., dan Nurwati, N., 2021. Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Kepada
Masyarakat, Vol 2 (1).
Faktor yang Mempengaruhi Pernikahan Dini
Marriaged
Pendidikan Ekonomi Budaya by Accident
Terutama pada Faktor Dorongan adat
tingkat kemiskinan -> budaya Kehamilan di
pendidikan perempuan setempat -> luar
rendah baik masih sering orang tua pernikahan
pada individu, dianggap khawatir bila yang memaksa
keluarga, beban ekonomi anaknya tidak dilakukannya
maupun keluarga kunjung pernikahan
masyarakat menikah ->
sekitar Perjodohan/pe
maksaan anak
untuk menikah
Sekarayu, S. Y., dan Nurwati, N., 2021. Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Kepada
Masyarakat, Vol 2 (1).
Dampak Pernikahan Dini
Kesehatanja Perkemban Masyaraka
Psikologis
smani gan Anak t
Alat Reproduksi Resiko pola Adanya
belum Gejolak Emosi asuh yang perubahan
berkembang tidak Stabil kurang baik social seperti
sempurna akibat masalah pemenuhan hak
pengendalian dan kewajiban
emosi dan sebagai
Resiko Bayi lahir pengtahuan suami/istri
Resiko
Prematur dan mengenai cara ataupun ayah
perceraian tinggi
cacat mengasuh anak /ibu
Alfiya, Luluk. 2016. Pengaruh Psikoedukasi Kesehatan Mental Terhadap Peningkatan Psychological Well Being Pada Istri yang Menikah diusia dini dan Bercerai dari Suami Pelaku Kekerasan dalam Rumah
Tangga. Surabaya: Universitas 17 Agustus 1945.
Dampak Pernikahan Dini secara umum
01 02
Terganggunya kesehatan Dampak buruk pada mental/
reproduksi fisik, terutama kesehatan ibu
dan anak
03 04
Perceraian usia muda karena Putus pendidikan
KDRT/ ketidaksiapan ekonomi dan
mental
Sekarayu SY, Nurwati N. (2021). Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. JPPM. 20(1):37-45
Dampak Pernikahan Dini
terhadap Kesehatan
Reproduksi
Apa itu Kesehatan Reproduksi?
Keadaan kesehatan yang
menyeluruh, meliputi aspek fisik,
mental, dan social, bukan sekedar
tidak adanya penyakit atau
gangguan hal yang berkaitan dengan
sistem reproduksi
Suryana, Nita dan Nurwati, R. 2020. Pengaruh Perkawinan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi dan Tingkat Fertilitas.
Organ
reproduksi Bahaya
masih dalam bagi
Pernikahan Kehamilan
proses kesehatan
Dini diusia dini
perkembanga ibu dan
n dan fisik bayi
belum siap
Sekarayu, S. Y., dan Nurwati, N., 2021. Dampak Pernikahan Usia Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pengabdian dan Penelitian Kepada
Masyarakat, Vol 2 (1).
hasil penelitian yang dilakukan oleh Tin Afifah, menunjukkan bahwa ibu yang menikah
di usia dini cenderung melahirkan anak dengan gangguan tumbuh kembang. Hal ini
dibuktikan dengan data yang diperoleh dari kelompok umur ibu usia 25–29 tahun yang
memiliki anak bertubuh pendek dengan presentase 33,7%, dan kelompok umur ibu
20–24 tahun memiliki anak pendek sekitar 37,2%, serta kelompok ibu berusia 15–19
tahun yang memiliki presentase paling tinggi dengan 42,2 %. Hal ini memberikan
pengertian bahwa, semakin muda usia ibu maka proporsi balita dengan status gizi buruk
atau tidak seimbang juga semakin meningkat (Afifah, 2011).
www.BKKBN.go.id 19
Larasati dkk mengenai ‘Hubungan antara Kehamilan Remaja dan Riwayat Pemberian ASI
Dengan Kejadian Stunting pada Balita’, ditemukan juga bahwa ibu yang mengalami
kehamilan di usia muda tidak dapat mengalirkan darah ke leher rahim dan rahim dengan
sempurna karena organ reproduksi yang belum matang bagi wanita yang berada di bawah
usia 20 tahun. Hal ini menyebabkan berkurangnya aliran nutrisi ke janin selama masa
kehamilan sehingga berisiko tinggi mengganggu perkembangan janin dan dapat
menyebabkan keguguran. Ibu hamil remaja juga masih belum berkembang secara fisik,
sehingga bisa terjadi perebutan nutrisi antara janin dan metabolisme ibu itu sendiri.
Keadaan ini akan menyebabkan asupan nutrisi ibu tidak kuat, dan janin dapat mengalami
hambatan pertumbuhan yang meningkatkan risiko lahirnya bayi dengan BBLR (Berat
Badan Lahir Rendah) atau lahir prematur yang mana, kedua faktor tersebut menjadi
penyebab terjadinya stunting pada bayi (Larasati, 2018).
www.BKKBN.go.id 20
Risiko saat Mengandung Darah tinggi
(Preeklampsia-
Eklampsia)
Anemia dan
pendarahan Kematian
Keguguran
• Sari, Levi Y., Umami, Desi A., dan Darmawansyah, 2020. Dampak Pernikahan Dini pada Kesehatan Reproduksi dan Mental Perempuan. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, Vol. 10 (1).
• Puspasari, Herti Windya, dan Pawitaningtyas, Indah. 2020. Masalah Kesehatan Ibu dan Anak pada Pernikahan Usia Dini di Beberapa Etnis Indonesia: Dampak dan Pencegahannya.
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Vol. 23(4).
Risiko pada Anak yang Dilahirkan
Risiko BBLR
tinggi Risiko Kecacatan
Kondisi sel telur wanita
<20 tahun belum begitu
matang
5-30x lebih
berisiko
menghasilkan bayi
meninggal
• Sari, Levi Y., Umami, Desi A., dan Darmawansyah, 2020. Dampak Pernikahan Dini pada Kesehatan Reproduksi dan Mental Perempuan. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, Vol. 10 (1).
• Puspasari, Herti Windya, dan Pawitaningtyas, Indah. 2020. Masalah Kesehatan Ibu dan Anak pada Pernikahan Usia Dini di Beberapa Etnis Indonesia: Dampak dan Pencegahannya.
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Vol. 23(4).
Risiko Kanker Serviks
Pada usia muda Rahim wanita sangat sensitif, lebih rentan terhadap
stimulasi karsinogenik karena terjadi perubahan lokasi sambungan
epitelskuamo-kolumner
Wanita yang menikah dibawah usia 16 tahun biasanya 10-12 kali lebih
besar kemungkinan terkena kanker leher Rahim dibanding yang
menikah pada usia 20 tahun
Hanum, Yuspa dan Tukiman. 2015. Dampak Pernikahan Dini terhadap Kesehatan Alat Reproduksi Wanita. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera Vol.13 (26).
Risiko Penyakit Menular Seksual
Ketidaksiapan
Psikologis dan Risiko terkena
Kurangnya penyakit menular
Pengetahuan terkait seksual lebih tinggi
Hubungan Seksual
• Sari, Levi Y., Umami, Desi A., dan Darmawansyah, 2020. Dampak Pernikahan Dini pada Kesehatan Reproduksi dan Mental Perempuan. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, Vol. 10 (1).
• Puspasari, Herti Windya, dan Pawitaningtyas, Indah. 2020. Masalah Kesehatan Ibu dan Anak pada Pernikahan Usia Dini di Beberapa Etnis Indonesia: Dampak dan Pencegahannya.
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Vol. 23(4).
Berhubungan dengan fertilitas
Hanum, Yuspa dan Tukiman. 2015. Dampak Pernikahan Dini terhadap Kesehatan Alat Reproduksi Wanita. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera Vol.13 (26).
Dampak Pernikahan Dini
terhadap Risiko Stunting
Stunting
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
Kondisi Stunting di Indonesia
Proporsi Anak Pendek menurut Umur Pernikahan
Pertama
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
Faktor yang Mempengaruhi Stunting pada Pernikahan
Dini
Sosial-ekonomi
(kemiskinan)
Anak Pernikahan Dini
Faktor Nutrisi
Tingkat pengetahuan dan
pendidikan rendah
BBLR
Faktor Non-Nutrisi
Penyakit dan Infeksi
bawaan
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
Dampak masalah stunting di
Indonesia :
1. Dampak kesehatan :
a. Gagal tumbuh
b. Gangguan metabolik pada saat dewasa → risiko penyakit tidak menular
2. Dampak ekonomi :
Berpotensi menimbulkan kerugian setiap tahunnya : 2-3 % GDP
Pusat Data dan Informasi, Kementerian Kesehatan RI. 2018. Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia. Buletin Jendela. ISSN 2088 - 270 X . 32
Dampak Stunting pada Anak
Keterlambatan kognitif dan motorik sejak masa kanak-kanak
Kasjono HS, Wijanarko A, Amelia R, Fadillah D, Wijanarko W, Sutaryono. (2020). Impact of Early Marriage on Childhood Stunting. Proceedings on ICOSHEET 2019. Atlantis Press. doi:
10.2991/ahsr,k.200723.043
Efevbera Y, Bhabha J, Farmer PE, Fink G. (2017). Girl Child Marriage as a Risk Factor for Early Childhood Development and Stunting. Elsevier. 185:91-101. doi: 10.1016/j.socscimed.2017.05.027
Faktor Yang Mendasari Terjadinya Stunting
Asupan Kalori yang Tidak Adekuat
• Faktor sosio-ekonomi
• Pendidikan dan pengetahuan yang rendah
• Peranan protein hewani dalam MPASI.
• Penelantaran
• Pengaruh budaya
• Ketersediaan bahan makanan setempat.
Atikah Rahayu,dkk. 2018. Study Guide Stunting dan Upaya Pencegahannya. CV Mine Yogyakarta.
34
Faktor Yang Mendasari Terjadinya Stunting
Kebutuhan yang Meningkat
Penyakit jantung bawaan.
Alergi susu sapi.
Bayi berat badan lahir sangat rendah.
Kelainan metabolisme bawaan.
Infeksi kronik yang disebabkan kebersihan personal dan lingkungan
Atikah Rahayu,dkk. 2018. Study Guide Stunting dan Upaya Pencegahannya. CV Mine Yogyakarta.
35
Faktor Sosial Ekonomi
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
Faktor Pengetahuan
Kurangnya
pemberian ASI,
Kurang pengetahuan penggunaan susu
terkait ASI eksklusif formula,kesalahan
dalam pemberian
MPASI
Pengetahuan terkait pola asuh yang kurang baik,psikologis yang masih kurang
matang
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
BBLR
Pertumbuhan panggul
belum sempurna, Risiko Prematuritas
perkembangan janin lebih tinggi
tidak sempurna
Afifah, Tin. 2011. Perkawinan Dini dan Dampak Status Gizi pada Anak. Gizi Indon, 34(2).
Pencegahan Stunting
Kasjono HS, Wijanarko A, Amelia R, Fadillah D, Wijanarko W, Sutaryono. (2020). Impact of Early Marriage on Childhood Stunting.
Proceedings on ICOSHEET 2019. Atlantis Press. doi: 10.2991/ahsr,k.200723.043
Upaya yang Dapat Dilakukan
Edukasi dan
sosialisasi terhadap Pembuatan kebijakan
tokoh-tokoh terkait pernikahan dini
masyarakat
Puspasari, Herti Windya, dan Pawitaningtyas, Indah. 2020. Masalah Kesehatan Ibu dan Anak pada Pernikahan Usia Dini di Beberapa Etnis Indonesia: Dampak dan Pencegahannya. Buletin Penelitian Sistem
Kesehatan, Vol. 23(4).
Kesimpulan