Anda di halaman 1dari 10

EKSPRESI GEN

I GST NGRH ALENTA JULIAWAN M


2106541143
PENDAHULUAN

Ekspresi Gen adalah proses penggunaan informasi genetik yang tersimpan di dalam gen untuk
mensintesis senyawa-senyawa produk gen. Senyawa-senyawa produk gen ini umumnya adalah
protein, namun ada juga berupa senyawasenyawa RNA fungsional yang tidak merupakan kode
untuk protein, misalnya tRNA (transfer RNA), rRNA (ribosomal RNA), dan snRNA (small-
nuclear RNA).

Untuk mengekspresikan informasi genetik yang dimilikinya, sel melakukan berbagai proses,
antara lain penyalinan informasi genetik dari DNA ke mRNA (messenger RNA, RNA pembawa
pesan), proses ini disebut transkripsi, dan kemudian diikuti dengan penerjemahan informasi
genetik yang terdapat dalam molekul mRNA menjadi protein, proses ini disebut translasi. Dengan
cara ini sifat genetik diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
TRANSKRIPSI

• Transcripsi: adalah proses pengkopian DNA untuk menghasilkan transkrip


RNA komplemennya / RNA transcript.
• Transkripsi Ini adalah merupakan tahap pertama dari proses ekspresi dari
setiap gen.
• RNA yang dihasilkan, apabila RNA ni pengkode protein, akan mengalami
splicing, poliadenilasi dan transportasi ke sitoplasma.
• Setelah itu, melalui proses translasi akan menghasilkan molekul protein
yang diinginkan.
ILUSTRASI SECARA SKEMATIS PROSES
TRANSKRIPSI

(a) DNA sebelum transkripsi


(b) Selama transkripsi, DNA membuka sehingga salah satu untai DNAnya dapat
digunakan sebagai template (pencetak) untuk mensintesis untai RNA yang
komplemen
TAHAP UTAMA PROSES TRANSKRIPSI

• Terjadinya ikatan antara enzim polimerase pada situs inisiasi. Sekuen DNA yang menjadi penanda
inisiasi/ dimulainya transkripsi disebut promoter.
• Unwinding of the DNA double helix (pilinan double heliks membuka). Enzim yang dapat
membuka double helix disebut helicase.
• Synthesis of RNA. RNA polymerases menggunakan nucleoside triphosphates (NTPs) untuk
menyusun suatu untai RNA berdasarkan sekuen pada DNA template.
• (iv) Termination. Antara Prokaryot dan eukaryot terdapat perbedaan signal untuk terminasi
transkripsi ini:

• Transkripsi pada eukaryot lebih kompleks dibandingkan pada prokaryot, salah satu
penyebabnya karena adanya histon pada eukaryot yang dapat menghalangi akses polimeras
ke promoter.
TRANSLASI

Translasi adalah proses penerjemahan urutan nukleotida yang ada pada


molekul mRNA menjadi rangkaian asam-asam amino yang menyusun
suatu polipeptida atau protein. Transkripsi dan Translasi merupakan dua
proses utama yang menghubungkan gen ke protein. Translasi hanya terjadi
pada molekul mRNA,sedangkan rRNA dan tRNA tidak ditranslasi.Molekul
mRNA yang merupakan salinan urutan DNA menyusun suatu gen dalam
bentuk kerangka baca terbuka.
PROSES TRASLASI
Poses translasi terdiri atas 3 tahapan yaitu: inisiasi,terminasi,elongasi
Inisiasi

Tahap inisiasi dari translasi membawa bersama-sama mRNA, sebuah tRNA yang
memuat asam amino pertama dari polipeptida dan dua sub unit ribosom. Pertama,
subunit ribosom kecil mengikatkan diri pada mRNA dan tRNA inisiator khusus. Sub unit
ribosom kecil melekat pada segmen leader pada ujung 5’ (upstream) dari mRNA.

Terminasi

Tahap akhir translasi adalah terminasi. Elongasi berlanjut hingga kodon stop mencapai
tempat A di ribosom. Terdapat 3 jenis kodon yang berperan sebagai kodon stop, yaitu:
UAA, UAG dan UGA. Kodon stop ini tidak mengkode suatu asam amino melainkan
bertindak sebagai sinyal untuk menghentikan translasi

Elongasi
Pada tahap elongasi dari translasi, asam-asam amino ditambahkan satu per satu pada
asam amino pertama. Tiap penambahan melibatkan partisipasi beberapa protein yang
disebut faktor elongasi dan terjadi dalam siklus tiga tahap:
1) Pengenalan kodon; Kodon mRNA pada tempat A dari ribosom membentuk
ikatan hidrogen dengan anti kodon molekul tRNA yang baru masuk yang
membawa asam amino yang tepat. Faktor elongasi membawa tRNA ke tempat
A. Langkah ini juga membutuhkan GTP.
2) Pembentukan ikatan peptida; Molekul rRNA dari sub unit ribosom besar,
berfungsi sebagai risozim, mengkatalisis pembentukan ikatan peptida yang
menggabungkan polipeptida yang memanjang dari tempat P ke asam amino
yang baru tiba di tempat A.

3) Translokasi; tRNA di tempat A, sekarang terikat pada polipeptida yang sedang


tumbuh, ditranslokasikan ke tempat P. Saat RNA berpindah tempat, anti
kodonnya tetap berikatan dengan hidrogen pada kodon mRNA.
KESIMPULAN

Ekspresi Gen adalah proses penggunaan informasi genetik yang tersimpan di


dalam gen untuk mensintesis senyawa-senyawa produk gen. Senyawa-senyawa
produk gen ini umumnya adalah protein, namun ada juga berupa senyawa
senyawa RNA fungsional yang tidak merupakan kode untuk protein, misalnya
tRNA (transfer RNA), rRNA (ribosomal RNA), dan snRNA (small-nuclear RNA).
Untuk mengekspresikan informasi genetik yang dimilikinya, sel melakukan
berbagai proses, antara lain penyalinan informasi genetik dari DNA ke mRNA
(messenger RNA, RNA pembawa pesan), proses ini disebut transkripsi, dan
kemudian diikuti dengan penerjemahan informasi genetik yang terdapat dalam
molekul mRNA menjadi protein, proses ini disebut translasi.
THANK YOUU

Anda mungkin juga menyukai