Anda di halaman 1dari 22

Sirah

Nabawiyyah
Zaman
Jahiliyah
Sirah Nabawiyyah
Zaman Jahiliyah
(Ringkasan)
ZAMAN JAHILIYAH

Lama Tidak Ada Pemberi Peringatan


Kondisi Zaman Jahiliyah
Kegelapan Jahiliyah Menyelubungi Dunia
Kondisi Masa Itu:
Lama Tiada Pemberi Peringatan

‫ون‬ ِ
‫اف‬ ‫غ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫آب‬ ‫ر‬ ِ
َ ُ َ ْ ُ َ ْ ُ ‫ل ُ ْ َ َ ْ ً َ ْ َ َ ُؤ‬
‫ل‬ ‫ذ‬ ‫ُأن‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬‫و‬ ‫ق‬ ‫ر‬ ِ
‫ذ‬ ‫ن‬ ‫ت‬ِ
(36:6)

Nabi Ismail u Nabi ‘Isa u

Ribuan Tahun 570 tahun

RasuluLlah r
RasuluLlah r

َ ُ‫فَ ُه ْم َغافِل‬
‫ون‬
َ ُ‫فَ ُه ْم َغافِل‬
‫ون‬
“…Maka Mereka Menjadi Lalai.“
• Pada mulanya Makkah tempat agama Nabi Ibrahim.
• Syirik pertama di Makkah dibawa oleh ‘Amru bin Luhay, nenek
moyang Bani Khuza’ah.
‫ْت َع ْم َرو ب َْن‬ُ ‫«رَأي‬ َ :‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬ َ ِ‫ال َرسُو ُل هللا‬ َ َ‫ ق‬:‫ال‬ َ َ‫ ق‬،َ‫َع ْن َأبِي هُ َري َْرة‬
»‫ار‬
ِ َّ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ي‬‫ف‬
ِ ُ ‫ه‬ َ ‫ب‬ ْ‫ص‬ُ ‫ق‬ ُّ‫ُر‬‫ج‬ َ ‫ي‬ ،‫ء‬ِ ‫اَل‬ ‫ُؤ‬َ ‫ه‬ ‫ب‬
ٍ ْ
‫ع‬ َ
‫ك‬ ‫ي‬‫ن‬
ِ َ ‫ب‬ ‫ا‬َ ‫ب‬‫َأ‬ ‫ف‬َ ‫لُ َح ِّي ب ِْن قَ ْم َعةَ ب ِْن ِخ ْن ِد‬
Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam
bersabda: “Aku melihat Amru bin Luhay bin Qam'ah bin Khindif,
ayah bani Ka'ab, menyeret ususnya di neraka.“ (H.R. Muslim)
• Kemudian zaman berubah menjadi zaman jahiliyah.
• Pada masa Nabi  di sekeliling Ka’bah ada 360 berhala.
Zaman Jahiliyyah
• Jahiliyyah bukan berarti ‘bodoh’ secara denotasi.
• Kebudayaan & sastra mereka maju (syair di pasar ‘Ukazh).
• Walau bukan termasuk ‘negara maju’/’terpelajar’ seperti Romawi atau Yunani.
• Intelektualitas mereka terlihat dari ‘intrik politik’.
• Namun ‘bodoh’ dalam ma’rifatuLlah.
• Syirik dan kekufuran merajalela.
‫ تِ ْل َك ِإ ًذا‬‫الذ َك ُر َولَهُ اُأْل ْنثَى‬
َّ ‫ َألَ ُك ُم‬‫ َو َمنَاةَ الثَّالِثَةَ اُأْل ْخ َرى‬‫ت َوا ْل ُع َّزى‬
َ َّ‫َأفَ َرَأ ْيتُ ُم الال‬
‫ضي َزى‬ ِ ٌ‫س َمة‬ ْ ِ‫ق‬
19) Maka apakah patut kamu (hai orang-orang musyrik) menganggap Al
Lata dan Al Uzza, 20) dan Manah yang ketiga, yang paling terkemudian
(sebagai anak perempuan Allah)? 21) Apakah (patut) untuk kamu (anak)
laki-laki dan untuk Allah (anak) perempuan? 22) Yang demikian itu
tentulah suatu pembagian yang tidak adil. (Q. S. 53 : 19-22)
NEXT
SLIDE
Pasar Utama:
1. Pasar Ukazh
• Nama Ukazh, berasal dari al-ta’akuzh
(menarik perhatian orang), tempat
saling membanggakan diri.
• Antara Makkah dan Thaif (lebih dekat
ke Thaif).
• 1-20 Dzulqa’dah.
• Paling terkenal dan paling besar.
• Perdagangan seluruh jazirah Arab.
2. Pasar Majinnah
• Berasal dari al-jannah (taman).
• Di bawah Makkah (Wadi Fatimah).
• Dari 20 Dzulqa’dah sampai terlihat
hilal Bulan Dzulhijjah.
3. Pasar Al-Majaz
• Tempat bertolaknya haji saat itu ke
Arafah (3 mil dari Arafah).
• Dari 1 Dzulhijjah s/d tanggal 8.
• Isi air sebelum ke Arafah.
َ ‫ َوقَ ْد َأ‬ ‫س ًرا‬
‫ضلُّوا‬ ْ َ‫ق َون‬ ُ َ‫َوقَالُوا الَ تَ َذ ُرنَّ َءالِ َهتَ ُك ْم َوالَ تَ َذ ُرنَّ َو ًّدا َوال‬
َ ‫س َوا ًعا َوالَ يَ ُغ‬
َ ‫وث َويَ ُعو‬
 ً‫ضالَال‬ َ َّ‫ين ِإال‬ َ ‫َك ِثي ًرا َوالَ تَ ِز ِد الظَّالِ ِم‬
“Dan mereka berkata: "Jangan sekali-kali kamu meninggalkan
(penyembahan) tuhan-tuhan kamu dan jangan pula sekali-kali kamu
meninggalkan (penyembahan) wadd, dan jangan pula suwaa', yaghuts, ya'uq
dan nasr". Dan sesudahnya mereka telah menyesatkan kebanyakan (manusia);
dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang lalim itu selain
kesesatan.”
(Q. S. Nuh : 23-24)
• Tersebar luasnya bid’ah sesat dan menyesatkan.
• Maraknya perdukunan dan mengadu nasib dengan anak panah.
• Merasa sial saat melihat sesuatu (burung gagak = kematian).
• Bahirah, saaibah, washilah dan haam (bid’ah ‘Amru bin Luhay).
َ ‫ين َكفَ ُروا يَ ْفتَ ُر‬
ِ ‫ون َعلَى هَّللا‬ َ ‫صيلَ ٍة َوالَ َح ٍام َولَ ِكنَّ الَّ ِذ‬
ِ ‫ساِئبَ ٍة َوالَ َو‬
َ َ‫ير ٍة َوال‬َ ‫َما َج َع َل هَّللا ُ ِمنْ بَ ِح‬
َ ُ‫ب َوَأ ْكثَ ُر ُه ْم الَ يَ ْع ِقل‬
‫ون‬ َ ‫ا ْل َك ِذ‬
“Allah sekali-kali tidak pernah mensyariatkan adanya bahiirah, saaibah,
washiilah dan haam. Akan tetapi orang-orang kafir membuat-buat kedustaan
terhadap Allah, dan kebanyakan mereka tidak mengerti.” (Q. S. 5 : 103)
Nasrani Majusi

peta Berhala terkenal


Yahudi
Wadd ‫) َأفَ َرَأ ْيتُ ُم الالَّ َت َوا ْل ُع َّزى‬19
‫ود‬
‫) َو َمنَاةَ الثَّالِثَةَ اُأْل ْخ َرى‬20
‫الذ َك ُر َولَهُ اُأْل ْنثَى‬
َّ ‫) َألَ ُك ُم‬21
‫ضي َزى‬ ِ ٌ‫س َمة‬ ْ ِ‫) تِ ْل َك ِإ ًذا ق‬22
Yahudi )Q.S. 53:19-22(
Suwa’‫ع‬€‫وا‬€€‫س‬
Manat‫مناة‬
Al-’Uzza‫زى‬€‫لع‬€€‫ا‬
Hubal
‫هبل‬ Al-Laat‫لالت‬€€‫ا‬ Tahun 580 M
Ya’uq‫وق‬€‫ع‬€€‫ي‬
Nasr‫سر‬€€‫ن‬
Yaghuts‫وث‬€‫غ‬€€‫ي‬

Nasrani
Majusi
Nasrani
• Perpecahan dan peperangan di antara mereka.
• Kondisi imarah: raja dengan mahkota atau tanpa mahkota.
• Masalah sosial; Di antara yang terkenal adalah sbb:
• Perzinahan dan ‘model pernikahan bathil’.
• Pembunuhan bayi perempuan.
• Hilangnya keadilan dan keengganan menolong sesama.
َ ‫ض َعلَى‬
‫ط َع ِام‬ ُّ ‫ َوالَ يَ ُح‬ ‫ فَ َذلِ َك الَّ ِذي يَ ُد ُّع ا ْليَتِي َم‬ ‫ين‬ ِ ‫ب ِبال ِّد‬ ُ ‫َأ َرَأ ْي َت الَّ ِذي يُ َك ِّذ‬
‫ين ُه ْم‬َ ‫ الَّ ِذ‬ ‫ون‬َ ‫سا ُه‬ َ ‫صالَتِ ِه ْم‬
َ ْ‫ين ُه ْم َعن‬ َ ‫ الَّ ِذ‬ ‫ين‬ َ ِّ‫صل‬َ ‫ فَ َو ْي ٌل لِ ْل ُم‬ ‫ين‬ ِ ‫س ِك‬ ْ ‫ا ْل ِم‬
 ‫ون‬ َ ‫ون ا ْل َما ُع‬
َ ‫ َويَ ْمنَ ُع‬ ‫ون‬ َ ‫يُ َرا ُء‬
1) Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? 2) Itulah orang
yang menghardik anak yatim, 3) dan tidak menganjurkan memberi
makan orang miskin. 4) Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang
shalat, 5) (yaitu) orang-orang yang lalai dari salatnya, 6) orang-orang
yang berbuat ria. 7) dan enggan (menolong dengan) barang berguna.
(Q. S. Al-Ma’un)
Kegelapan Jahiliyah
Menyelubungi Dunia
Terlihat pada kebudayaan beberapa negeri terbesar sbb:
• Romawi: Kristen.
• Nasrani sudah berubah menjadi trinitas.
• Kerusakan moral (adu manusia/gladiator, dll).
• Yahudi: gemar merubah isi Kitab Suci, dll.
• Persia: Zoroaster - Majusi.
• Menyembah unsur alam (terutama api).
• Sempat terdapat faham men-share pasangan.
• Perkawinan sedarah, dll.
• India: Hindu
• Banyak tuhan-tuhan.
• Adanya kasta-kasta, dll.
Rujuk: Sirah Nabawiyah, Syaikh
An-Nadwy
Hikmah dan Pelajaran
• Iman ibarat tanaman yang harus terus disirami.
• Tugas da`i untuk terus memberikan peringatan.
• Perlu adanya mekanisme saling ingat mengingatkan.
• Romawi dan Persia adalah negara adidaya; namun tetap
terhitung sebagai yang terselubungi jahiliyah.
• Kemegahan bukan jaminan tercerahkannya satu kaum.
• Dalam mengembalikan kebangkitan umat, Umat Islam
tidak selayaknya terpukau hanya pada tampilan luar
suatu kaum, lalu lalai dari pembenahan hal-hal yang
mendasar seperti aqidah, ruhiyah, akhlaq, dll.
JAHILIYAH
VS
HANIFIYAH

 Jahiliyah versus Sisa-Sisa Hanifiyah


 Kebaikan dan Keburukan pada Masa Itu
 Tokoh Penolak Berhala
 Hikmah Dipilihnya Jazirah Arab
Jahiliyyah Versus Sisa-sisa Hanifiyah
• Secara umum, tauhid sudah berganti dengan berhala; Namun
masih adanya sisa-sisa ajaran Nabi Ibrahim (hanifiyah) spt: haji,
qurban, thawaf dll.
• Terdapat penambahan (bersifat syirik dan kufur) dalam ritual dan
maraknya perbuatan keji, seperti:
• Berhala di sekeliling Ka’bah.
• Mereka mensucikan Ka’bah, membersihkannya, tapi sekaligus
bisa saling bunuh karena memperebutkannya.
• Di samping kekufuran dan kejahiliyahan yang ada, terdapat pula
kebaikan yang tetap mereka pegang.
• Mereka melihat kebaikan sebagai kehormatan.
Kebiasaan Baik Kebiasaan Buruk
 Dermawan  Berjudi
 Berkata jujur  Mengubur bayi
 Menjamu tamu perempuan hidup2
 Menepati janji  Minum khamr
 Menghormati tetangga  Fanatisme kabilah
 Menghormati Tanah  Mengundi nasib dengan
Haram dan bulan suci anak panah
 Pemberani, suka  Thawaf dengan cara salah
menolong, berwibawa  Mengubah doa talbiyah
 Biasa bersiwak,  Model pernikahan batil
berkumur, istinja’  Bersolek (wanita), dll.
 Haji, umrah, dll.
Tokoh Penolak Berhala
Di tengah ke-jahiliyah-an saat itu terdapat juga
segelintir pribadi hanif yang menolak berhala.

• ‘Utsman bin Al-Huwairits


• Memeluk Nashrani.
• Memiliki kedudukan di sisi Kaisar Romawi.
• Waraqah bin Naufal bin Asad bin ‘Abdul ‘Uzza
• Sepupu Khadijah binti Khuwailid bin Asadd.
• Memeluk Nashrani yang Hanif (ber-Tauhid).
• Zaid bin ‘Amr bin Nufail
• Sepupu ‘Umar bin Khaththab bin Nufail.
• Berpegang kepada Agama Ibrahim.
• Mendengar dari Ahlul Kitab tentang Nabi yang akan
diutus, namun dibunuh dalam perjalanan ke Makkah.
• Abu Qais bin Al-Aslat (sebagaimana dikisahkan Adz-
Dzahaby)
• Tinggal di Madinah; Suku Aus.
• Men-Tauhid-kan Allah, dan mendorong Kabilah nya untuk
mengikuti RasuluLlah ‫ﷺ‬.
• Namun terkena provokasi ‘AbduLlah bin Ubay.
• Menunda masuk Islam setahun ke depan.
• Namun meninggal sebelum satu tahun.
• Ketika meninggal menyebut: “Allah, Allah.”
Hikmah Dipilihnya Jazirah Arab
Sebagai Tempat Kelahiran & Pertumbuhan Islam
• Tempat Milah Ibrahim, bapak para nabi.
• Doa Nabi Ibrahim :
‫سوالً ِم ْن ُه ْم يَ ْتلُو َعلَ ْي ِه ْم َءايَاتِ َك َويُ َعلِّ ُم ُه ُم‬ ُ ‫َربَّنَا َوا ْب َع ْث فِي ِه ْم َر‬
‫اب َوا ْل ِح ْك َمةَ َويُ َز ِّكي ِه ْم ِإنَّ َك َأ ْن َت ا ْل َع ِزي ُز ا ْل َح ِكي ُم‬
َ َ‫ا ْل ِكت‬
“Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang Rasul dari
kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka
ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka Al
Kitab (Al Qur'an) dan Al-Hikmah (As-Sunah) serta
menyucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah yang
Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (Q.S. 2: 129)
• Jawaban terhadap doa Nabi Ibrahim:
‫سوالً ِم ْن ُه ْم يَ ْتلُو َعلَ ْي ِه ْم َءايَا ِت ِه َويُ َز ِّكي ِه ْم َويُ َعلِّ ُم ُه ُم‬ َ ِّ‫ُه َو الَّ ِذي بَ َع َث فِي اُأْل ِّمي‬
ُ ‫ين َر‬
‫ضالَ ٍل ُمبِي ٍن‬ َ ‫اب َوا ْل ِح ْك َمةَ َوِإنْ َكانُوا ِمنْ قَ ْب ُل لَفِي‬ َ َ‫ا ْل ِكت‬
“Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul
di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka,
menyucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka Kitab dan Hikmah
(As Sunah). Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam
kesesatan yang nyata,” (Q. S. 62 : 2)
• Karakter Bangsa Arab saat itu.
• Lingkungan ummy (walau tidak berarti ‘bodoh’); juga bukan ‘negara
maju’ (bangsa pedagang);
• Andai nabi datang dari kaum terpelajar maka orang akan menganggap
agama yang dibawa berasal dari pemikirannya.
• Punya moralitas (maknawiyah) yang baik; walau terkotori karat
jahiliyyah.
• Arab; negeri tanpa kemajuan material sebelumnya;
• Tidak terbebani dengan kemewahan dan peradaban.
• Maju karena Islam.
• Keunggulan Bahasa Arab.
• Keberadaan BaituLlah; Rumah ibadah pertama di dunia.
• Sudah sewajarnya, Allah I Memulai dari Bait Nya terlebih dahulu
saat Ia I Berkehendak Membersihkan dunia dari kemusyrikan dan
kekufuran.
• Kondisi Geografis: di antara dua kekuasaan besar Romawi di barat
dan Persia di timur  transisi; tidak terpengaruh budaya keduanya.
• Al-Quran adalah wahyu; tiada syubhat di dalamnya.
• Strategis untuk penyebaran.
Atlas negeri di dunia saat itu
IQRO Foundation, Sydney, Australia
BERSAMBUNG, INSYA ALLAH

‫اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على آل إبراهيم و بارك على محمد‬
‫وعلى آل محمد كما باركت على آل إبراهيم في العــــــالمين انك حميد مجيد‬
Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad
kamaa shalaita’ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa
Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa barakta ‘alaa
aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKa Hamiidum-Majiid

Anda mungkin juga menyukai