Assesment dengan Lansia

KELOMPOK 7

Anis Qurrotul Uyun (2004019)

Yuanmita Nurrun N (2004303)
Zakiyatul Mawaddah (2004239)
Apa Itu
LANSIA
?
Lansia adalah periode dimana manusia telah mencapai kemasakan
dalam ukuran dan fungsi yaitu pada umur 60 tahun keatas. Selain
itu lansia juga masa dimana seseorang akan mengalami
kemunduran dengan sejalannya waktu
Assesment pada lansia berarti suatu kegiatan /tahapan untuk
mengumpulkan informasi terkait lansia yang menjadi klien,
baik tentang kondisi internal maupun eksternal (lingkungn)
klien/ lansia ybs
 CGA
(Comprehensive Getriatric Assesment)

Salah satu metode yang membantu pekerja sosial dalam mengumpulkan informasi (assesment)
untuk mengatasi kebutuhan pada lansia.
Apa saja elemen yang
membentuk CGA?
 Status Mental

Digambarkan sebagai kebutuhan pekerja sosial untuk menilai tingkat

kesadaran klien, orientasi waktu dan tempat, seta perhatian dan ingatannya

Ketika menafsirkan kondisi mental hal yang terpenting adalah mengetahui tingkat
pendidikan formal
Tujuan pemeriksaan status mental adalah untuk membantu peksos dalam menentukan
apakah klien dapat memberikan informasi yang berguna untuk menyetujui perawatan
dan untuk merencanakan perawatan pada klien serta apakah klien memerlukan rujukan
untuk pemeriksaan neuropsikologis.
 Tools : CDT (Clock Drawing
Test)
Lansia diminta untuk menggambarkan jam,
menunjukkan panah yang mengarah kepada angka
tertentu untuk melihatkan simbol waktu, menulis
angka, memberikan jarak dalam angka, dan lainnya
yang berkaitan dengan pembuatan jam.

Bertujuan untuk melihat tingkat kesadaran klien, kognitif, menilai apakah klien
mengalami demensia atau tidak (pikun)
 Penilaian Fungsional

Kemampuan fungsional adalah kapasitas individu untuk melakukan

perilaku perawatan pribadi yang dipandang penting untuk dapat
merawat dirinya sendiri secara mandiri dalam lingkungan kehidupan
masyarakat

Aktivitas hidup sehari-hari atau ability to perform activities of daily living (ADL) ,
adalah makan, mandi, dandan, berpakaian, menjaga diri, buang air kecil dan buang
air besar dan berpindah
Perilakutambahan yang termasuk dalam instrumental activities of daily living (IADL) adalah
penggunaan telepon dan kemampuan untuk bepergian keliling kota, berbelanja,
menyiapkan makanannya sendiri, melakukan pekerjaan rumah tangga, minum obat yang
dibutuhkan, dan mengelola uang sendiri.
 Riwayat Kesehatan
Gizi, dan Perilaku
Hidup Sehat

Yang diassesment adalah kondisi riwayat kesehatan, penggunaan obat, dan juga
aktivitas seksual
Informasi kondisi kesehatan di masa lalu dan sekarang berfungsi sebagai referensi
yang memungkinkan terjadi dalam tubuh klien. Peksos dapat mengajukan pertanyaan
yang membahas kemungkinan medis yang pernah dialami klien
Bagian dari pengumpulan informasi tentang riwayat kesehatan adalah memperoleh
informasi tentang obat-obatan yang sedang diminum. Seperti obat yang diresepkan
oleh dokter dan semua obat yang dijual bebas termasuk suplemen, vitamin dan
mineral, obat herbal, obat flu dan lain -lain yang biasa klien gunakan.
Untuk membantu klien dan peksos mendapatkan informasi yang akurat, peksos
melaksanakan inventarisasi obat. Inventarisasi obat dilakukan dengan meminta klien
membawa semua obat yang diresepkan, apakah itu obat bebas, obat herbal, dan suplemen
vitamin dan mineral.

Setelah melengkapi riwayat medis dan inventaris obat, pekos mengumpulkan

informasi mengenai status gizi dan praktik kesehatan

peksos juga mencari informasi mengenai penggunaan alkohol, perilaku merokok, jumlah
olahraga yang dilakukan, apakah dia mengalami masalah dengan tidur, dan apakah klien
telah dapat memperoleh berbagai imunisasi yang direkomendasikan.
 Penilaian Kesejahteraan
Emosional

Fokus minimal pada adanya depresi dan/atau kecemasan

Pada assesment ini, pekerja sosial bisa bekerjasama dengan psikiatris jika
mendapatkan informasi lebih lanjut terkait kesejahteraan emosional lansia apabila
lansia tersebut memperlihatkan tanda tanda penyakit kejiwaan lainnya (selain depresi
dan kecemasan)

Salah satu alasan khusus untuk menilai kecemasan adalah kenyataan bahwa pada lansia,
depresi dan kecemasan dapat muncul dengan gambaran gejala yang serupa. Dengan
demikian, penilaian diagnosis banding yang tepat dari keduanya menjadi penting
 Penil aian kesejahteraan
sosial , ekonomi dan
l ingkungan

Fokus penilaian terhadap support system yang dimiliki lansia dan bagaimana kualitas
support system tersebut. Bisa dilihat dari kualitas pelayanan pengasuhan yang diberikan
kepadanya
Penilaian kesejahteraan ekonomi tidak hanya tentang berapa banyak pendapatan yang
dimiliki lansia, tetapi juga jumlah orang yang bergantung baik sepenuhnya atau sebagian
pada pendapatan itu. Hal ini bisa menjadi pertimbangan terkait bantuan ekonomi apa yang
cocok diberikan kepada lansia tersebut.
Dalam penilaian lingkungan lansia, peksos perlu mengunjungi tempat di mana orang
dewasa yang lebih tua tinggal, apakah ini situasi hidup mandiri, fasilitas hidup berbantuan,
atau fasilitas perawatan jangka panjang.
 Setelah semua informasi dariAssesment dikumpulkan,
maka dibentuklah rencana perawatan

Informasi dari semua area yang dieksplorasi harus dimasukkan dalam rencana perawatan,
termasuk temuan tentang 5 elemen pembentuk CGA dalam proses assesment tadi.
Rencana tersebut harus melaporkan kemampuan lansia untuk berfungsi di masyarakat dan
kualitas hidup lansia serta memberikan informasi yang mendukung rekomendasi untuk
layanan atau bantuan.