Anda di halaman 1dari 16

Critcal Appraisal

Oleh :
dr. Peter Winata
Dosen :
Prof. dr. Muhammad Miftahussurur, M.Kes, SpPD-KGEH., Ph.D
Care and social support from family and community in patients with
pulmonary tuberculosis in Pakistan

• Reviewer : Peter Winata


• Date : 11 April 2023
• Author : Shahab E Saqib , Mokbul Morshed Ahmad, Sanaullah Panezai
• Year : 2019
Metodologi
• Desain : Studi Cross Sectional
• Sampel : Pasien yang berobat di 11 TB Center di distrik dan Klinik umum
• Sampel size : 5624 orang
• Kriteria inklusi : Pasien dengan BTA positif dan negatif yang sedang dalam pengobatan dalam 4
minggu terakhir, pasien yang bukan kasus ektrapulmonal, pasien dewasa yang sudah bisa
diwawancara usia 15-60 tahun
• Waktu : 3 bulan dari 1 November 2016- 31 Januari 2017
• Metodologi : Studi kuantitatif cross-sectional yang dirancang untuk menguji keandalan MOS-SSS
di Pakistan dan mengeksplorasi hubungan dengan faktor sosial ekonomi dan demografi lainnya.
JBI for Cross Sectional
1. Were the criteria for inclusion in the sample clearly defined?
Yes, kiteria inklusi sampel adalah Pasien dengan BTA positif dan negatif yang
sedang dalam pengobatan dalam 4 minggu terakhir, pasien yang bukan kasus
ektrapulmonal, pasien dewasa yang sudah bisa diwawancara usia 15-60 tahun
2. Were the study subjects and the setting described in detail?
Yes, Desain penelitian dan tempat sudah dijelaskan dalam jurnal secara detil
dimana penelitian ini menggunakan desain Cross sectional dengan tempat
penelitian di 11 TB center dan klinik umum yang ada di distrik.
3. Was the exposure measured in a valid and reliable way?
Yes, Studi jurnal tersebut memakai MOS-SSS (Medical Outcome Study-
Social Support Score) dimana survei yang meliputi domain emosional,
informasional, berwujud, kasih sayang, interaksi social positif, dukungan,
dan 1 item tambahan
4. Were objective, standard criteria used for measurement of the condition?
Yes, Sampel pasien yang dipakai benar sesuai kriteria inklusi dan
eksklusi
5. Were confounding factors identified?
No
6. Were strategies to deal with confounding factors stated?
No
7. Were the outcomes measured in a valid and reliable way?
Yes. Dilakukan sesuai dengan MOS-SSS
8. Was appropriate statistical analysis used?
Yes. Sudah sesuai dengan studi cross sectional dimana peneliti melakukan studi dengan set
variable yang sama selama 1 periode tertentu dan variable tidak berubah
Kesimpulan
• Dari temuan studi penelitian sebelumnya sangat penting mengatasi pengobatan
TB dengan disertai dukungan sosial. Di studi ini menunjukkan penderita TB
mengalami penurunan perhatian dan dukungan sosial dari keluarga, komunitas
dan teman-teman mereka. Pasie TB harus dianggap sebagai bagian integral dari
populasi yang perlu menerima perawatan klinis dan social.
• Temuan peneitian ini menyiratkan perlunya pendekatan terkoordinasi dan
terintegrasi tidak hanya layanan klinis tetapi juga dorongan keluarga dan
dukungan masyarakat
Tuberculosis-related stigma and its determinants in Dalian, Northeast
China: a cross-sectional study

• Reviewer : Peter Winata


• Date : 11 April 2023
• Author : Xu Chen, Liang Du, Ruiheng Wu, Jia Xu, Haoqiang Ji, Yu
Zhang, Xuexue Zhu and Ling Zhou
• Year : 2021
Metodologi
• Desain : Studi Cross Sectional
• Sampel : Pasien yang berobat jalan di Dalian Tuberculosis Hospital provinsi Liaoning
• Sampel size : 601 orang
• Kriteria inklusi : Pasien TB tanpa gangguan mental, usia diata 18 tahun, pasien dengan
kesadaran baik dan bisa berkomunikasi dengan baik dan mengerti isi dari kuisioner, pasien yang
setuju bergabung dan mau mengekspresikan dengan jujur pandangan dan masalahnya.
• Waktu : September 2019 - Januari 2020
• Metodologi : Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang mengukur stigma terkait
TB, status pengobatan, kecemasan, dukungan sosial, komunikasi dokter-pasien dan sebagainya.
JBI for Cross Sectional
1. Were the criteria for inclusion in the sample clearly defined?
Yes, kiteria inklusi sampel adalah Pasien TB tanpa gangguan mental, usia diata 18
tahun, pasien dengan kesadaran baik dan bisa berkomunikasi dengan baik dan mengerti
isi dari kuisioner, pasien yang setuju bergabung dan mau mengekspresikan dengan jujur
pandangan dan masalahnya
2. Were the study subjects and the setting described in detail?
Yes, Desain penelitian dan tempat sudah dijelaskan dalam jurnal secara detil dimana
penelitian ini menggunakan desain Cross sectional dengan tempat penelitian di Dalian
Tuberculosis Hospital provinsi Liaoning
3. Was the exposure measured in a valid and reliable way?
Yes. Supaya kualitas datanya bagus, Dalam mengambil kuisioner
dibentuk tim yang terdiri dari 7 orang mahasiswa yang sudah tamat dan
diberi pelatihan dimana didalamnya tentang tujuan penelitian, isi,
implementasi dilapangan, hal-hal penting, keperluan investigasi umum yang
perlu diperhatikan.
4. Were objective, standard criteria used for measurement of the condition?
Yes, Sampel pasien yang dipakai benar sesuai kriteria inklusi dan
eksklusi
5. Were confounding factors identified?
No
6. Were strategies to deal with confounding factors stated?
No
7. Were the outcomes measured in a valid and reliable way?
Yes. Dilakukan sesuai dengan kuisioner yang mengukur stigma terkait TB, status pengobatan, kecemasan,
dukungan sosial, komunikasi dokter-pasien
8. Was appropriate statistical analysis used?
Yes. Sudah sesuai dengan studi cross sectional dimana peneliti melakukan studi dengan set variable yang
sama selama 1 periode tertentu dan variable tidak berubah
Kesimpulan
• Studi ini meneliti status stigma terkait TB. Pada studi ini didapatkan pada
pasien Wanita dengan penyakit sedang-berat memiliki tingkat kecemasan
cenderung tinggi dibandingkan yang lainnya. Namun pasien dengan dukungan
sosial dan komunikasi dokter-pasien yang baik cenderung menjauh dari stigma
terkait TB.
• Karena itu saat melakukan TB intervensi terkait stigma, lebih banyak sumber
daya seharusnya dialokasikan untuk pasien wanita dan pasien dengan moderat
atau penyakit parah. Peran dukungan sosial dan komunikasi dokter-pasien
dalam mengurangi Stigma terkait TB juga harus ditekankan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai