MERUMUSKAN

MASALAH & TUJUAN

PENELITIAN
BY ; METRYS NDAMA, M.Kes
APA ITU MASALAH ?
Masalah adl : suatu kesenjangan (gap) antara yg
seharusnya dengan apa yg terjadi tentang suatu
hal, atau antara kenyataan dengan harapan.
Misalnya : utk mencapai masyarakat yg sehat maka
semua anggota masyarakat harus membuang
kotoran dijamban, minum air bersih, makan
makanan bergisi. Tetapi kenyataannya banyak
anggota masy yg buang kotoran di kali/kebun,
minum air tdk bersih, makan makanan tdk bergisi.
Hal ini berarti ada kesenjangan & ini adl masalah
kesehatan masyarakat.
MENCARI MASALAH
• Melakukan perenungan & menggunakan alur pikir.
Mis : mengapa masy tdk peduli terhadap bahaya rokok
pd kehamilan ?
• Memperhatikan fenomena di tmpt praktek mis :
penelitian terhadap pasien usia remaja yg mengalami
anemi apakah tdk mempengaruhi prestasi belajar ?
• Melakukan studi kepustakaan, menelusuri literatur,
mis ; perbedaan hasil pengukuran TD yg lengan baju
tdk digulung & di gulung
• Membaca laporan penelitian (skripsi, tesis, disertasi)
• Membaca jurnal2 penelitian.
SYARAT MASALAH
PENELITIAN
Perumusan masalah dlm penelitian harus
mengandung unsur : FINER
F = FEASIBLE (Bisa dijalankan) :
- Tersedia subjek penelitian
- Tersedia dana
- Tersedia waktu, alat dan keahlian

I = INTERESTING (Menarik)
Masalah hendaknya menarik utk diteliti sehingga lebih
mudah dilakukan dan dikembangkan.
N = NOVEL (Hal baru)
- membantah atau mengkonfirmasi penemuan
terdahulu
- Melengkapi dan mengembangkan hasil penelitian
terdahulu
- Menemukan sesuatu yang baru

E = ETHICAL (Etika)
Tidak bertengangan dengan etika.
R = RELEVANT (Relevan) :
- Penelitian yg dilakukan hendaknya sesuai dengan
bidang keilmuan yg saat ini sedang di pelajari.
Ketidaksesuaian dpt mengakibatkan penelitian tdk
selesai krn kurang pengetahuan, penelitian
dilakukan seadanya saja (asal2an) sehingga hasilnya
tdk menghasilkan temuan yg bermanfaat.
Menurut Soekidjo, 1997, dlm menetapkan masalah perlu
pertimbangan pribadi dan pertimbangan praktis sbb :
• Apakah masalah penelitian tsb sesuatu yg baru,
menarik serta menimbulkan rasa ingin tahu ?
• Apakah mslh tsb sesuai dengan bidang jurusan,
kemampuan & latar belakang pendidikan ?
• Apakah dibutuhkan alat2 khusus & apakah dpt
terpenuhi ?
• Apakah data dpt dikumpulkan dgn mudah ?
• Apakah dana tersedia, waktu yg cukup ?
• Apakah tdk mengandung bahaya atau ancaman ?
RUMUSAN MASALAH :
Burns dan Grove (1998) mengemukakan 5
pertanyaan sebelum merumuskan masalah
penelitian :
1.Apa yg salah/yg perlu diperhatikan pd situasi ini
2.Dimana letak kesenjangannya
3.Informasi apa yg dibutuhkan utk mencari mslh ini?
4.Perlukah melakukan tindakan pelayanan di klinik
5.Perubahan apa yg diperlukan utk mengatasi mslh
tersebut
Polit dan Hungler (1993) pertanyaan yg perlu dijawab
sebelum merumuskan masalah :
1.Apakah pertanyaan penelitian ini berhubungan
dengan teori atau praktek (substansi)
2.Bgmn pertanyaan akan bisa dijawab (metodologis)
3.Apakah tersedia sarana dan prasarana yg memadai
4.Dptkah pertanyaan ini dijelaskan secara konsisten
yg berdasarkan pd isu etik
PERTANYAAN PENELITIAN
• Pertanyaan penelitian harus singkat, jelas dan
interogatif yg ditulis dalam bentuk saat sekarang
dan melibatkan satu atau lebih variabel.
• Pertanyaan penelitian berguna utk menjelaskan
suatu variabel, menguji hubungan antar variabel,
menentukan perbedaan antara 2 atau lebih
variabel
Contoh Pertanyaan penelitian :
1. Bagaimana peran orangtua dalam perawatan tali
pusat pada bayi baru lahir ? (deskriptif)
2. Adakah hubungan lama penggunaan AKDR
dengan kadar Hb pada akseptor KB ?
(crossectional ; asosiasi / korelasi)
3. Adakah pengaruh pemberian terapi bermain
pada anak prasekolah selama masuk RS terhadap
penerimaan selama tindakan invasif ? (pengaruh
– eksperimen).
TUJUAN PENELITIAN
• Tujuan penelitian diperoleh dari rumusan masalah
penelitian
• Tujuan penelitian berguna utk mengidentifikasi,
menjelaskan, mempelajari, membuktikan,
mengkaji, memprediksi alternatif pemecahan
masalah terhadap masalah penelitian
• Tujuan biasanya menandakan tipe dari riset ;
deskriptif, studi kasus, crossectional, kohort, case
control, eksperimen : trust eksperimen, quasi
experimen dan pra eksperimen.
• Tujuan penelitian harus jelas, ringkas dan berupa
pernyataan yg deklaratif yg biasanya dituliskan
dalam kalimat aktif.
• Tujuan penelitian dapat meliputi tujuan umum dan
tujuan khusus. Tujuan umum menggambarkan
judul yg hendak dicapai secara umum
Contoh 1 :
• Judul penelitian :
“Pengaruh komunikasi teraupetik terhadap
penurunan kecemasan pada anak yang masuk RS”

• Rumusan Masalah :
“Apakah ada pengaruh komunikasi teraupetik
terhadap penurunan kecemasan pada anak yg
dirawat di RS A ?
• Tujuan Umum :
“Mempelajari pengaruh komunikasi teraupetik
terhadap penurunan kecemasan pada anak yg dirawat
di RS A.

Tujuan khusus :
1.Mengidentifikasi cara komunikasi teraupetik yg
dilakukan pd anak yg masuk RS
2.Mengidentifikasi tingkat kecemasan pada anak yg
masuk RS
3.Mengidentifikasi pengaruh komunikasi teraupetik
terhadap penurunan kecemasan.
Contoh 2 :
• Judul : Hubungan lama penggunaan AKDR dengan
kadar HB pada peserta KB di desa A, kec A, tahun
2017

• Rumusan Masalah :
Apakah ada hubungan lama penggunaan AKDR
dengan kadar HB pd peserta KB di desa A, kec A,
thn 2017
 Tujuan Umum :
Untuk mengetahui hubungan lama penggunaan
AKDR dengan kadar HB pd peserta KB di desa A, kec A,
thn 2017

Tujuan Khusus :
•Untuk mengetahui lama penggunaan AKDR pada
akseptor KB di desa A, kec A thn 2017
•Untuk mengetahui kadar HB pada akseptor KB AKDR di
desa A kec A thn 2017
•Untuk menganalisis hubungan lama penggunaan AKDR
dengan kadar HB pada akseptor KB di desa A kec A thn
2010
MANFAAT PENELITIAN
• Menguraikan seberapa jauh kegunaan dan
kontribusi hasil penelitian anda.
• Dpt diperinci menjadi kepentingan praktis,
kepentingan bidang keilmuan atau profesi peneliti,
kepentingan instansi, kelompok ttt
Contoh manfaat penelitian :
1. Secara teoritis : hasil penelitian diharapkan
berguna utk mengembangkan dan menambah
pengetahuan yg telah ada ttg hubungan lama
pemakaian AKDR dengan kajian anemia serta dpt
dijadikan dasar utk penelitian selanjutnya.
2. Secara praktis :
a. Bagi peneliti : diharapkan dpt menambah
pengalaman & wawasan penelitian serta sebagai
media utk menerapkan ilmu yg telah didapatkan
selama kuliah khususnya metodologi penelitian
b. Bagi masyarakat : diharapkan berguna sebagai
bahan pertimbangan dalam memilih alat
kontrasepsi, sehingga alat kontrasepsi berhasil
guna secara maksimal
c. Bagi institusi pendidikan : diharapkan dpt
digunakan sbg bahan kajian dalam pengajaran
mata kuliah kontrasepsi dan anemia
d. Bagi instansi terkait (pemerintah) : diharapkan
berguna sbg bahan masukan dalam kebijakan
pengembangan keluarga berencana.