SUPERVISI KEPERAWATAN

• Supervisi
Mengawasi , meneliti dan memeriksa yg
dipandang sebagai proses dinamis dgn
memberikan dorongan dan berpartisipasi dalam
pengembangan diri staf ( Yura, Helen, 1989 )

Suatu proses kemudahan sumber sumber yg

diperlukan staf untuk menyelesaika tugas tugasnya
( Swansburg dan Russel, 1990 )
 SUPERVISI MANAJEMEN
KEPERAWATAN

Salah satu jenis kegiatan pengamatan

secara seksama sebagai sarana
mengetahui kesalahan awal di semua lini
untuk langsung diperbaiki atau
dimodifikasi agar berjalan sesuai dengan
ketentuan/pedoman pekerjaan yang telah
disepakati bersama
• Supervisi

merencanakan,mengarahkan,
membimbing, mengajar, mengobservasi,
mendorong, memperbaiki, mempercayai,
mengevaluasi secara terus menerus pd
setiap perawat dgn sabar, adil serta
bijaksana sehingga setiap perawat dapat
memberikan asuhan keperawatan dgn baik,
terampil, aman, cepat dan tepat secara
menyeluruh sesuai dengan kemampuan dan
keterbatasan dari perawat (Thora Kron,1987 )
 Tujuan Supervisi
• Mengorientasikan staf pelaksana perawatan
• Melatih staf dan pelaksana keperawatan
• Memberikan arahan dlm pelaksanaan tugasnya
• Memberikan layanan dan bantuan kepada staf
dan pelaksana asuhan keperawatan dan
mengarahkan keterampilan
• Mengembangkan kemampuan staf dan
pelaksana keperawatan dlm memberi askep
 Fungsi Supervisi
• Mengatur dan mengorganisir proses
pemberian yankep

• Fungsi utama supervisi modern adalah

menilai dan memperbaiki faktor faktor yg
mempengaruhi proses pemberian yankep
 Fungsi Supervisi
• Mengkoordinasikan, menstimuli dan
mendorong ke arah peningkatan kualitas
askep

• Membantu ( assisting ), memberi

( Supporting ) dan mengajak untuk
diikutsertakan
 SASARAN SUPERVISI
• Pelaksanaan tugas sesuai pola
• Struktur dan hirarki sesuai rencana
• Staf yang berkualitas dapat dikembangkan
secara kontinyu
• Penggunaan alat yang efektif dan ekonomis
• Sistem dan prosedur yang tidak menyimpang
• Pembagian tugas, wewenang secara objektif/
rasional
• Tidak terjadi penyimpangan kekuasaan,
kedudukan dan keuangan\g
 Prinsip prinsip supervisi
keperawatan
• Didasarkan atas hub profesional dan
bukan pribadi
• Kegiatan direncanakan secara matang
• Bersifat edukatif, supportif dan informal
• Memberikan perasaan aman pada staf
dan pelaksana perawatan
• Membtk kerjasama yg demokratis antara
supervisor dan staf
 next
• Harus objektif dan sanggup mengadakan “ self
evaluation “
• Harus progresif, inovatif, fleksibel Dan dapat
mengembangkan kelebihan masing masing
• Konstruktif dan kreatif dalam mengembangkan
diri sesuai dgn kebutuhan
• Dapat meningkatkan kinerja bawahan dlm upaya
meningkatkan kualitas askep
 KARAKTERISTIK SUPERVISI

• Mencerminkan kegiatan asuhan

keperawatan yang sesungguhnya
• Mencerminkan pola organisasi/struktur
organisasi keperawatan yang ada
• Dilaksanakan oleh atasan langsung ( Ka
Unit, Ka Ru atau penanggung jawab yang
ditunjuk )
• Merujuk pada kegiatan perbaikan dan
kualitas asuhan keperawatan
 Prinsip ilmiah supervisi
• Dilakukan atas dasar data objektif yg
diperoleh dlm pelaksanaan askep

• Untuk memperoleh data dipergunakan

alat perekam data ; angket, pedoman
observasi, pedoman wawancara atau
percakapan pribadi

• Dilaksanakan secara sistematis,

berencana dan kontinyu
Unsur unsur pokok supervisi

Pelaksana
Sasaran
Frekuensi
Tujuan
Teknik
 Karakteristik supervisi
• Mencerminkan kegiatan askep yg
sesungguhnya
• Mencerminkan pola organisasi/struktur
organisasi keperawatan yg ada
• Kegiatan yg berkesinambungan,teratur, berkala
• Dilaksanakan oleh atasan langsung
• Merujuk kepada kegiatan perbaikan dan
peningkatan kualitas askep
 Teknik supervisi
• Proses supervisi

• Cara supervisi :
- Langsung
- Tidak langsung
- Pendekatan kolaboratif
 Kegiatan rutin supervisor
( Bittel, 1987 )

• Sebelum pertukaran shift ( 15 – 30 menit )

> Mengecek kecukupan

fasiitas/peralatan/sarana untuk hari itu
> Mengecek jadual kerja
 next

• Pada waktu mulai shift (15 – 30 menit)

* Mengecek personil yang ada

* Menganalisa keseimbangan personil
dan pekerjaan
* Mengatur pekerjaan
* Mengidentifikasi kendala yang muncul
* Mencari alternatif supaya pekerjaan dapat
terselesaikan
 Lanjutan.....
• Sepanjang hari dinas ( 6-7 jam )
- Mengecek pekerjaan setiap staf, dapat
mengarahkan, instruksi, mengoreksi atau
memberikan latihan sesuai kebutuhan
- Mengecek kemajuan pekerjaan dari staf
sehingga dapat segera membantu apabila
diperlukan
- Mengecek pekerjaan rumah tangga
- Mengecek kembali pekerjaan staf dan
kenyamanan kerja, terutama untuk staf baru
- memfasilitasi jika ada pertanyaan, permintaan
bantuan atau hal terkait
 Lanjutan.....
• Sepanjang hari dinas ( 6-7 jam )

- Mengatur jam istirahat staf

- Mengidentifikasi dan mencatat masaah yang
muncul dan mencari solusi
- Mengecek kembali kecukupan
alat/fasilitas/sarana sesuai kondisi operasional
- Mencatat fasilitas, sarana yang rusak
- Mengecek adanya kejadian kesehatan kerja
- Menyiapkan dan melaporkan secara rutin hasil
supervisi
 Lanjutan.....
• Sekali dalam sehari ( 15 – 30 menit )

Mengobservasi satu staf atau area kerja

secara kontinyu untuk 15 menit :

- Keterlambatan
- Kesulitan pekerjaan dll
 Lanjutan.....
• Sebelum pulang kerumah

- Membuat daftar masalah yg belum

terpecahkan

- Lengkapi laporan harian sebelum pulang

- Membuat daftar pekerjaan untuk

keesokan hari
 Kompetensi supervisor

1. Knowledge Competencies
2. Enterpreneural Competencies :
* Percaya diri
* Pengembangan rasa tanggung jawab
* Perhatian penuh pd dampak
* Kekuasaan satu sisi
* Kekuasaan sosial
* komunikasi oral
* Berpandangan positif
* Mengelola proses kelompok