Anda di halaman 1dari 7

Macam-Macam Mengenal ALLAH

KHANA LAURENA (2211100266)


ATINA SABILA R. (2211100247)
ROHMATUN​​ (2211100263)

KELOMPOK 07
A. Mengenal ALLAH Dari Kalimat Thayyiban

Dikutip dari buku AKIDAH AKHLAK, Ahmad Kusaeri(2008:2),sebagai kalimat thayyibah


maka masyaallah umumnya digunakan atau diucapkan pada saat umat muslim merasa kagum
atau takjub terhadap sesuatu. Dengan mengucapkan masyaallah, maka umat muslim dianggap
telah mengagungkan Allah SWT sebagai tuhan yang maha berkehendak dan mampu membuat
segala sesuatu bisa terjadi hingga membuat manusia terkagum-kagum.
Keutamaan Membaca Kalimat Thayyiban

A. Menjadi salah satu kalimat yang paling D. Termasuk ke dalam amalan yang kekal dan
disukai oleh Allah SWT. salah.

B. Upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah E. Salah satu harta simpanan yang ada disurga.
SWT.

C. Bisa menghapus dosa-dosa. F. Termasuk kedalam salah satu pintu menuju


surga.

Menjadi salah satu ucapan orang yang


G. berserah diri kepada Allah SWT.
B. Mengenal Allah Melalui Sifat-Sifat Asmaul Husna

Jumlah asmaul husna ini masih diperselisihkan oleh banyak ulama. Diantara mereka ada yang
berpendapat jumlahnya sampai ribuan, namuntak sedikit pula yang yakin jumlahnya hanya
ratusan bahkan puluhan. Jalan tengah dari selisih pendapat ini adalah bahwa yang wajib umat
islam yakni dan ketahui hanyalah 99 asmaul husna saja. 99 asmaul husna ini antar lain ar-
rahman, al-alim,ar-rahim, al-qudus, as-salam, al-malik, al-jabar, al-khaliq, al-kutakabbir, al-
qahhar, al-wahab dan masih banyak lagi lainnya.
C. Mengenal Kitab-Kitab Allah

A. Kitab taurat, Kitab Taurat mencakup cahaya C. Kitab InjilAllah Swt. mewahyukan kitab
dan petunjuk yang ditulis dengan Injil kepada Nabi Isa a.s. Saat diberi wahyu
menggunakan bahasa Ibrani. Kitab Taurat Nabi Isa berusia tiga puluh tahun.
diturunkan kepada Nabi Musa a.s.

B. D. Kitab Al-Qur’anAllah Swt. memerintahkan


Kitab Zabur, Allah Swt. mewahyukan kitab
malaikat Jibril untuk menyampaikan wahyu
Zabur kepada Nabi Daud a.s. untuk
berupa ayat-ayat suci Al-Qur’an kepada
membimbing umat Yahudi atau Bani Israil.
Nabi Muhammad saw.
D. Membiasakan Akhlak Terpuji

Salah satu manhajul fikr dalam ahlussunnah wal jama’ah adalah tawazun. Praktik tawazun
dalam sehari-hari bisa dilakukan melalui aktifitas ikhtiar dengan sabar, berdoa dengan syukur
dan tawakkal dengan qana’ah. Ketiga aktifitas inilah yang wajib dijadikan sebagai prinsip
dalam berproses.
E. Menghindari Akhlak Tercela

Kita tidak bisa hidup sendirian di dunia ini. Kita hidup membutuhkan orang lain. Untuk itu,
kita harus saling membantu. Kita jangan hanya mementingkan diri sendiri tanpa
mempedulikan orang lain.

Anda mungkin juga menyukai