PENGASUHAN
SANTRI
Konsep Pengasuhan
rancangan,ide, proses atau proses, cara, perbuatan menjaga
pengertian yang diabstrakkan dari (merawat, mendidik), membimbing
peristiwa konkret, yang (membantu, melatih) dan memimpin
digunakan oleh akal budi untuk (mengepalai, menyelenggarakan)
memahami hal-hal lain
Santri
orang yang mendalami agama
Islam
2
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
TIPOLOGI PESANTREN DI
INDONESIA
1. PESANTREN SALAFIYYAH
3
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
TIPOLOGI PESANTREN DI
INDONESIA
2. PESANTREN KHALAFIYYAH (MODERN)
TIPOLOGI PESANTREN DI
INDONESIA
3. PESANTREN KOMBINASI (KONVERGENSI)
TIPOLOGI PESANTREN DI
INDONESIA
TIPE PESANTREN YANG LAIN:
6
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
TUJUAN PESANTREN
TUJUAN UMUM:
TUJUAN PESANTREN
TUJUAN KHUSUS:
8
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
URGENSI PENGASUHAN DI
PESANTREN
• Membina dan mendidik akhlak serta karakter santri
• Menyiapkan santri untuk bisa menghadapi tantangan dan
situasi lingkungan social yang sangat mengkhawatirkan
• Idealnya, langsung dilakukan oleh kiyai atau pimpinan
pesantren
• Kepengasuhan memiliki porsi waktu yang lebih lama
dibandingkan pembelajaran di kelas
• Pengasuh lebih banyak dilihat dan ditiru sebagai bentuk
keteladanan
9
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
URGENSI PENGASUHAN DI
PESANTREN
6. Pengasuh menggantikan peran orangtua selama di pesantren,
memantau perkembangan emosi, menyampaikan kebutuhan
santri kepada kiyai
7. Kekhawatiran orangtua terhadap masa depan putranya dalam
pendidikan di sekolah umum
8. Kepengasuhan tetap harus mengikuti perkembangan zaman, di
zaman seperti apa santri hidup, mengikuti bukan berarti terlena
10
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
A. ACUAN PERSIAPAN MANAJEMEN
11
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
B. PRINSIP TATA KELOLA PENGASUHAN
PESANTREN
• Menyeluruh (holism)
a. Menempatkan seluruh kegiatan pengasuhan dalam kerangka
tujuan Rabbani
b. Keputusan dan kegiatan berorientasi pada keridhaan Allah
c. Mengemban amanah kepengasuhan, berpegang dengan nilai
keikhlasan
d. Apa yang berasal dari hati (musyrif), kelak akan sampai ke hati
(santri)
12
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
B. PRINSIP TATA KELOLA PENGASUHAN
PESANTREN
2. Berlanjut (sustainability)
a. Hubungan yang baik antar sesama warga pesantren; kiyai,
pengasuh, pengajar dan santri
b. Mencermati dan menjaga ekosistem keseimbangan lingkungan
pesantren, karena ditempati dalam jangka waktu yang lama
dengan jumlah penghuni yang senantiasa bertambah
13
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
B. PRINSIP TATA KELOLA PENGASUHAN
PESANTREN
3. Keseimbangan (balance)
a. Senantiasa mempertimbangkan kepentingan bersama
b. Mengusahakan untuk mencapai win-win solution secara adil
c. Tidak hanya sekadar melihat atas pilihan jangka pendek
d. Tidak ada lembaga yang bebas konflik, terlebih pesantren yang
ditinggali sepanjang waktu dengan intensitas yang sering
e. Penentuan arah pesantren yang baik, mengawal berjalannya
kepengasuhan, memastikan terpenuhinya kebutuhan santri, komunikasi
rutin dengan wali santri
14
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
B. PRINSIP TATA KELOLA PENGASUHAN
PESANTREN
4. Kemandirian (self-independent)
a. Bertindak atas dasar keyakinan dan nilai yang
berlandaskan tauhid
b. Nilai tawakkal, segala sesuatu dibangun di atas keridhaan
dan pertolongan Allah
c. Menyerahkan segala sesuatu kepada Allah, mendidik mental
tangguh musyrif juga santri
15
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
MANAJEMEN PENGASUHAN
B. PRINSIP TATA KELOLA PENGASUHAN
PESANTREN
5. Keutamaan (excellence)
a. Memlih tindakan terbaik dan bermanfaat untuk jangkauan
luas
b. Prioritas akan melahirkan integritas, kejujuran dan respon
positif
c. Musyrif lebih diprioritaskan dari santri, kiyai lebih
diprioritaskan dari musyrif; bukan karena usia, tapi besarnya
tanggung jawab
d. Membuat orang lain merasa penting, membuat tim lebih solid
16
dan siap menghadapi tantangan zaman
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGELOLAAN MANAJEMEN
TERHADAP MUSYRIF
1. Attention and appreciation
a. Memberikan atensi yang besar, karena manusia butuh perhatian
b. Mengapresiasi hasil kerja
c. Kiyai ke musyrif, musyrif ke santri, sehingga tercipta ekosistem
pembelajaran yang saling menghargai, menghormati dan mengayomi sesuai
adab Islami
d. Menumbuhkan pengaruh positif dan motivasi kerja yang prestatif
e. Menumbuhkan sikap percaya diri dan kesan bahwa dia tidak berjuang
sendirian
17
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGELOLAAN MANAJEMEN
TERHADAP MUSYRIF
2. Knowledge
a. Keilmuan dan keshalihan tidak datang tiba-tiba, tetapi dari kebiasaan,
pengalaman, dan perenungan
b. Membangun pengetahuan yang luas
c. Tidak cukup dengan pengetahuan teknis, tetapi juga pengetahuan mendasar
yang tidak tersirat
d. Pengetahuan yang tidak tersirat harus ditempa dan diasah
e. Belajar mengenali karakteristik santri
f. Pendekatan yang berbeda dalam mengatasi masalah
18
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGELOLAAN MANAJEMEN
TERHADAP MUSYRIF
3. Risk taker
a. Keberanian menghadapi resiko
b. Berhitung dalam keputusannya
c. Tidak tergesa-gesa, emosional dan amarah
d. Hidup adalah plihan, ada tanggung jawab pribadi dan tidak menyalahkan pihak
manapun
19
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGELOLAAN MANAJEMEN
TERHADAP MUSYRIF
4. Adaptability
a. Fleksibel dan menyesuaikan diri dengan lingkungan
b. Empati tehadap orang lain
c. Pengalaman mengajarkan kemampuan untuk hidup selaras, seimbang dan serasi
dengan lingkungan
d. Adaptif bukan berarti membuang harga diri dan labil, tetapi adaptif adalah kemampuan
untuk membaca arah dan kemauan, serta memperkirakan sentimen orang agar mampu
menempatkan diri
e. Belajar menerima dengan hati yang terbuka
f. Suksesnya pembinaan kepada musyrif dan santri adalah
indikator kesuksesan beradaptasi dengan lingkungan masyarakat sekitar
20
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGELOLAAN MANAJEMEN
TERHADAP MUSYRIF
5. Becoming
a. Mempersiapkan suksesor kiyai, memunculkan karakter kepemimpinan, mengasah
pisau kepemimpinan
b. Pemimpin masa depan adalah pembelajar hari ini
c. Mengubah diri, memberi manfaat
d. Ubah BE (milik saya) menjadi BECOMING (akan ada selanjutnya)
21
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
KURIKULUM KEPENGASUHAN
URGENSI KURIKULUM KEPENGASUHAN
• Biasanya pesantren tidak memiliki kurikulum, hanya sebatas
sesuai dengan spesialisasi keahlian kiyai-nya
• Berasal dari penghayatan dan pemahaman keberagamaan kiyai,
yang kemudian direfleksikan dan diaktualisasikan sebagai pola
pengasuhan
• Kurikulum bukanlah sekadar rancang bangun penentuan nilai
pelajaran yang harus dipelajari, tetapi juga bagaimana mampu
memperbaiki dan meningkatkan mutu kehidupan individu santri
dan masyarakat
22
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
KURIKULUM KEPENGASUHAN
URGENSI KURIKULUM KEPENGASUHAN
4. Tidak cukup dengan pengalaman, harus diimbangi dengan
pengetahuan pengelolaan manajemen
5. Menuntut adanya pola pengaturan profesionalitas sebagai
model kurikulum pengasuh
6. Inti kurikulum adalah pengalaman belajar, yang tercatat dan
menjadi panduan, serta warisan dalam model pendidikan
selanjutnya
23
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
KURIKULUM KEPENGASUHAN
ACUAN PERSIAPAN KURIKULUM
• Merumuskan arah dan tujuan pesantren, sesuai dengan visi
dan misi lembaga, serta disesuaikan dengan kebutuhan
pesantren
• Menjadikan nilai-nilai tauhid sebagai asas utama
• Menanamkan nilai profesionalitas
• Menumbuhkan iklim terus belajar dan berjuang
• Menghidupkan kemandirian
24
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
KURIKULUM KEPENGASUHAN
KOMPONEN KURIKULUM
• Tujuan
• Isi/program
• Metode dan proses belajar mengajar
• Evaluasi
25
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGASUH DI PESANTREN
26
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGASUH DI PESANTREN
PERAN MUSYRIF
• Sebagai wasilah dalam menyampaikan nasehat kiyai
serta mentransformasikan gagasan dan arahan kiyai
• Menjalankan fungsi penjagaan, pembimbingan dan
kepemimpinan santri
• Membantu santri dalam mengurai ilmu
• Mematangkan mental dan emosi santri
• Bertanggung jawab dengan ibadah dan akhlak santri
• Membimbing santri dalam
mempersiapkan masa depan
27
KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN PESANTREN - DR. MUHAMMAD ISA ANSHORY
PENGASUH DI PESANTREN
PENGASUH DI PESANTREN
PENGASUH DI PESANTREN