PENDIDIKAN

ISLAM DAN
STRATIFIKASI
SOSIAL
Disusun oleh :
1. Nur Itsna Auliana (2121210)
2. Rena Anzahra Darais (2121217)
3. Dayung Ramadhan (2121250)
 PENDIDIKAN ISLAM

PENDIDIKAN ISLAM
“Proses pengubahan sikap dan tata
laku seseorang atau kelompok orang “Yaitu agama, keyakinan yang
dalam usaha mendewasakan manusia, berlandaskan dengan Al-quran,
melalui upaya pengajaran dan hadist, ijma` dan qiyas”
pelatihan; atau proses perbuatan, cara
mendidik”

“Jadi Pendidikan Islam yaitu suatu proses pengajaran yang berlandaskan Al-
quran, hadits, ijma` dan qiyas, serta adanya transformasi sikap serta tingkah laku
ke arah yang lebih baik”
 STRATIFIKASI SOSIAL

STRATIFIKASI SOSIAL
“Secara bahasa, berasal dari “Secara bahasa, berasal dari
bahasa yunani yaitu strata atau bahasa latin socium yang artinya
stratum yang berarti lapisan” masyarakat”

“Jadi Stratifikasi sosial adalah sebuah konsep yang menunjukkan adanya

perbedaan dan/atau pengelompokan suatu kelompok sosial (komunitas) secara
bertingkat. Misalnya, dalam komunitas tersebut terdapat strata tinggi, strata sedang,
dan strata rendah”
FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA
STRATIFIKASI SOSIAL
LATAR BELAKANG TERJADINYA STRATIFIKASI
SOSIAL

Latar belakang munculnya stratifikasi sosial dapat disebabkan

adanya perbedaan perlakuan dan penghargaan masyarakat
terhadap suatu yang dimiliki. Setiap masyarakat memiliki suatu
yang dihargai, bisa berupa kepandaian, kekayaan, kekuasaan,
profesi, keaslian keanggotaan masyarakat. dan lain sebagainya.
Selama manusia membedakan penghargaan terhadap sesuatu
yang dimiliki tersebut, pasti akan menimbulkan lapisan-lapisan
dalam masyarakat.
 SUMBER TERJADINYA
STRATIFIKASI SOSIAL
1. MENURUT P.A. SOROKIN 3. SELO SOEMARDJAN
Sumber stratifikasi sosial adalah sesuatu yang
Stratifikasi sosial bersumber dari distribusi dihargai tinggi/rendah oleh masyarakat, dalam hal
(pembagian) yang tidak sama dalam hak, uang, benda-benda ekonomis, ilmu, dan
tugas kewajiban/tanggung jawab, nilai-nilai sebagainya. Jadi orang-orang yang memiliki
sosial, kekuatan sosial dan pengaruh, di antara barang-barang tersebut lebih banyak, berada di
anggota-anggota masyarakat. lapisan atas.

4. Robbin William JR
2. MAX WEBER Sistem stratifikasi sosial berpangkal pada sistem
Sumber-sumber tumbuhnya strata yang berbeda penjenjangan dalam masyarakat. Sifat kumulatif
yaitu: dari sesuatu kedudukan yang tinggi, artinya
1) Berkembangnya corak hidup yang khusus, kedudukan yang dalam suatu stratifikasi sosial
seperti tipe pekerjaan. memungkinkan seseorang untuk meraih lagi
2) Kharisma. berbagai "barang berharga" lainnya sehingga
3) Pemilikan otoritas politik dan/atau birokratis. menjadikan orang yang berkedudukan tinggi
tersebut bertambah tinggi status sosialnya.
 MACAM-MACAM ATAU JENIS-JENIS
STRATIFIKASI SOSIAL
MACAM- TIPE
MACAM STRATIFIKASI
STRATIFIKASI SOSIAL
SOSIAL
1). Stratifikasi 1). Stratifikasi
pada masyarakat sosial terbuka
pertanian 2). Tertutup
2). Masyarakat 3). Campuran
foedal
3). Masyarajat
industri
CARA MENENTUKAN GOLONGAN
SOSIAL
METODE OBJEKTIF
Stratifikasi sosial ditentukan berdasarkan kriteria
objektif antara lain : jumlah pendapat, lama atau
tinggi pendidikan, dan jenis pekerjaan.

METODE SUBJEKTIF
Berdasarkan pandangan anggota masyarakat
menilai dirinya dalam hierarki kedudukan dalam
masyarakat itu.

METODE REPUTASI
Berdasarkan bagaimana anggota masyarakat
menempatkan masing-masing stratifikasi
masyarakat itu.
HUBUNGAN PENDIDIKAN ISLAM DENGAN
STRATIFIKASI SOSIAL

Bahwa pada hakikatnya pendidikan adalah suatu usaha yang

dilakukan dengan sadar dalam proses pembangunan yang telah
direncanakan dari berbagai macam potensi dalam diri manusia, seperti
: watak, sifat, kemampuan akademis, keahlian dibidang tertentu dan
lain sebagainya. Sejalan dengan argument tersebut dikatakan bahwa
islam merupakan agama yang universal, yang digunakan sebagai
pandangan hidup dalam kehidupan sehari-hari, mensejajarkan
pendidikan dalam posisi yang strategis, dan menilai pendidikan
sebagai penentu segala-galanya untuk kepentingan manusia di dunia.
 SIMPULAN
Pendidikan Islam yaitu suatu proses pengajaran yang berlandaskan Al-quran, Hadits, ijma’ dan qiyas serta
adanya transformasi sikap serta tingkah laku ke arah yang lebih baik. Sedangkan stratifikasi sosial adalah sebuah
konsep yang menunjukkan adanya perbedaan dan atau pengelompokan suatu kelompok sosial (komunitas) secara
bertingkat. Misalnya, dalam komunitas tersebut terdapat strata tinggi, strata sedang, dan strata rendah. Latar
belakang munculnya stratifikasi sosial dapat disebabkan adanya perbedaan perlakuan dan penghargaan masyarakat
terhadap suatu yang dimiliki. Menurut P.A. Sorokin: Stratifikasi sosial bersumber dari distribusi (pembagian) yang
tidak sama dalam hak, tugas kewajiban/tanggung jawab, nilai-nilai sosial, kekuatan sosial dan pengaruh, di antara
anggota-anggota masyarakat.
Macam-macam stratifikasi sosial terdiri dari beberapa kelompok, antara lain: Stratifikasi pada masyarakat pertanian,
Stratifikasi sosial pada masyarakat feudal, Stratifikasi sosial pada masyarakat industry. Selain itu, stratifikasi sosial
juga mempunyai beberapa tipe antara lain: stratifikasi sosial tertutup, stratifikasi sosial terbuka, dan sttratifikasi
sosial campuran. Untuk menentukan stratifikasi sosial atau golongan sosial dapat diikuti tiga metode yakni :
Metode obyektif (metode ini ditentukan berdasarkan kriteria objektif ), Metode subyektif (metode ini ditentukan
berdasarkan pandangan menurut anggota masyarakat menilai dirinya dalam hierarki kedudukan dalam masyarakat
itu.), Metode reputasi. (metode ini dirumuskan berdasarkan bagaimana anggota masyarakat menempatkan masing
masing dalam stratifikasi masyarakat itu).
 MALU BERTANYA SESAT
DIJALAN
SEKARANG KITA LAGI
DIKAMPUS
BUKAN DIJALAN
JADI JANGAN BERTANYA
KARENA TIDAK AKAN
TERSESAT

KAMI UCAPKAN TERIMAKASIH

ATAS PERHATIANNYA