PENDIDIKAN SEJARAH
Stratifikasi sosial lebih merujuk pada pengelompokan orang ke dalam tingkatan atau strata dalam
hierarki secara vertikal. Jadi stratifikasi sosial berarti mengkaji posisi atau kedudukan antar-orang
atau kelompok orang dalam keadaan yang tidak sederajat
Secara umum, determinasi dari stratifikasi sosial dapat dilihat dari dimensi usia, jenis kelamin,
agama, kelompok etnis atau ras tertentu, tingkat pendidikan formal yang diraihnya, tingkat
pekerjaan, besarnya kekuasaan dan kewenangan, status sosial, tempat tinggal, dan dimensi
ekonomi.
Seseorang yang memiliki aset produksi yamg berlimpah, kaya raya, dan memiliki banyak
perusahaan, biasanya berasal dari keluarga yang berkecukupn, terhormat memiliki pendidikan tinggi,
dan bahkan memiliki hubungan koneksi yang luas.
Di dalam struktur masyarakat kelas sosial kenyataan dalam masyarakat yang timbul dari sistem
produksi akibat ada anggota yang memiliki tanah dan alat-alat produksi, dan yang tidak mempunyai
serta hanya memiliki tenaa untuk disumbangkan dalam proses produksi.
Kritik dahrendorf terutama menyangkut dua hal : kelemahan konseptual mengenai kelas dan konflik
kelas dan model abstrak pembabgunan kapitalis. Kritik yang kedua adalah menyangkut konsep dan
modal pembangunan kapitalis
Kelas yang mempunyai kepentingan disini tidak dalam arti subjektif sebagaimana dirasakan oleh
orang-orang maupun dalam artinya yang objektif.
Kedudukan (status group) adalah lapisan yang berdasarkan atas kehormatan kemasyarakatan.
Kedudukan berdasarkan hasil pengamatan dari masyarakat yang penilaiannya dapat positif atau
negatif. Kelas dan kedududukan memiliki hubungan timbal balik yang erat karena status sosial
berasal dari kelas, dan dalam perkembangan keduanya cenderung bersatu walaupun dapat
dibedakan secara analitis.
Menurut Lumberg, kasta adalah suatu kategori dimana para anggotanya ditunjuk dan ditetapkan
status yang permanen dalam hierarki (lapisan vertikal) sosial, serta hubungan-hubungannya yang
dibatasi oleh status yang dimilikinya.
KELAS SOSIAL
Kelas sosial adalah merupakan gejala yang serba hadir di setiap kehidupan sosial, artinya dalam
setiap kehidupan sosial selalu ada pola-pola penggolongan manusia dalam kelompok dengan
berbagai kriteria yang melekat pada diri masing-masing anggota kelompok tersebut
Stratifikasi sosial berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi stratifikasi sosial terbuka yang
kemungkinan dapat berpindah kedudukan bisa terjadi dan stratifikasi sosial tertutup perpindahan
kedudukan sosial sangat terbatas,atau bahkan tidak ada
Pertama, Ascribed status merupakan status yang diperoleh seseorang secara alamiah Kedua,
Achieved status merupakan status seseorang yang disandang melalui perjuangan ketiga, Assigne
status adalah status sosial yang diperoleh seseorang atau sekelompok orang dari pemberian
Kaitan antara stratifikasi sosial dan status sosial adalah ada pada kedudukan (status) dan peran (role)
sosial seseorang di dalam kehidupan sosial
Pertama, perbedaan dalam kesanggupan dan kemampuan kedua, perbedaan gaya hidup ketiga,
perbedaan dalan hal hak dan akses memanfaatkan sumber daya
STRATIFIKASI POLITIK
Politik merupakan kegiatan dan interaksi manusia yang berkenaan dengan proses pembuatan dan
pelaksanaan keputusan yang mengikat untuk masyarakat umum. Menurut Andrian, terdapat tiga
model distribusi kekuasaan yang biasanya digunakan oleh para ilmuanpolitik, yaitu model elitis,
pluralis, dan populis
Tiga analisis untuk mengetahui siapa yang berkuasa dalam masyarakat : analisis posisi,analisis
reputasi, dan keputusan, atau kombinasi.