Disusun oleh:
INTAN MAHA DEWI(4A) 2114201023
respon respon
adaptif maladaptif
1.Faktor predisposisi
a.faktor perkembangan
perkembangan klien terganggu misal nya kurang mengontrol
emosi,mudah frustrasi dan hilang percaya diri
b.faktor sosiokultural
seseorang yang merasa tidak di anggap di lingkungan nya sejak bayi
akan membekas di ingatan nya sampai dewasa dan ia akan merasa
disingkirkan,kesepian,dan tidak percaya pada lingkungannya
c.faktor Biokimia
Mempunyai pengaruh terhadap terjadinya gangguan jiwa. Jika
seseorang
mengalami stres yang berlebihan, maka di dalam tubuhnya akan dihasilkan
zat yang dapat bersifat halusinogenik neurokimia seperti buffofenon dan
dimethytranferase ( DMP ).
d.Faktor Psikologis
Hubungan intrapersonal yang tidak harmonis serta adanay peran ganda bertentangan
yang sering diterima oleh seseorang akan menagkibatkan stres dan kecemasan yang
tinggi dan berakhir pada gangguan orientasi realitas
2. Faktor Presipitasi
Faktor presipitasi yaitu stimulus yang dipersepsikan oleh individu sebagai tantangan,
ancaman, atau tuntutan yang memerlukan energi ekstra untuk menghadapinya. Adanya
rangsangan dari lingkunagan, seperti partisipasi klien dalam kelompok, terlalu lama tidak
diajak komunikasi, objek yang ada di lingkungan, dan juga suasana sepi atau terisolasi
seringg menjasi pencetus terjadinya halusinasi. Hal tersebut dapat meningkatkan stres
a. Bicara, senyum, dan ketawa sendiri.
b.Menggerakkan bibir tanpa suara, pergerakan mata yang cepat, dan
respon verbal yang lambat.
c.Menarik diri dari orang lain, dan berusaha untuk menghindari diri dari
orang lain.
d.Tidak dapat membedakan antara keadaan nyata dan keadaan yang
tidak nyata.
e. Terjadi peningkatan denyut jantung, pernapasan dan tekanan darah.
f.Perhatian dengan lingkungan yang kurang atau hanya beberapa detik
dan berkonsentrasi dengan pengalaman sensorinya.
g.Curiga, bermusuhan, merusak (diri sendiri, orang lain dan
lingkungannya), dan takut.
h. Sulit berhubungan dengan orang lain.
i. Ekspresi muka tegang, mudah tersinggung, jengkel dan m arah.
j.Tidak mampu mengikuti perintah dari perawat.
k. Tampak tremor dan berkeringat, perilaku
karakteristik dari fase ini klien mengalami stress,cemas,perasaan
perpisahan,rasa bersalah,kesepian yg memuncak,dan tidak dapat di
selesaikan.
Tanyakan pada keluarga klien akan di bawa kerumah sakit jiwa,apa yang
sudah dilakukan terhadap klien sebelum klien dibawa kerumah sakit jiwa serta
Tanyakan pada klien/keluarga
a.apakah pernah mengalami gangguan jiwa pada masa lalu
b.apakah pernah melakukan/mengalami penganiayaan fisik
c.apakah pernah mengalami penolakan dari keluarga dan
lingkungan
d.apakah pernah mengalami kejadian/trauma yang tidak
menyenangkan pada masa lalu
a. Genogram
Genogram menggambarkan klien dengan keluarga, dilihat dari pola
komunikasi, pengambilan keputusan dan pola asuh
b.Konsep diri
• citra tubuh
• identitas diri
• peran diri
• ideal diri
• harga diri
c. Hubungan sosial
Tanyakan orang yang paling berarti dalam hidup klien, tanyakan upaya yang biasa
dilakukan bila ada masalah, tanyakan kelompok apa saja yang diikuti dalam
masyarakat, keterlibatan atau peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat,
hambatan dalam berhubungan dengan orang lain, minat dalam berinteraksi
dengan orang lain.
Nilai dan keyakinan, kegiatan ibadah / menjalankan keyakinan, kepuasan dalam
menjalankan keyakinan.
• makan
• buang air beda dan buang • pengguna obat
air kecil • pemelihara kesehatan
• mandi • aktifitas di dalam rumah
• berpakaian • aktifitas diluar rumah
• istirahat dan tidur
masalah keperawatan
Isolasi (Causa)
Sosial
• Resiko tinggi perilaku kekerasan pada diri
sendiri,orang lain,lingkungan
• Perubahan persepsi sensori:halusinasi pendengaran
• kerusakan interaksi sosial :menarik diri