Anda di halaman 1dari 12

TUBERCULOSIS

DOSEN PENGAMPUH : Kamrin, S.KM., M.Kes


Anggota Kelompok 2
Abdul Aziz Galani Fitra sawfla insani
(J1A122001) (J1A122029)
Adelia Agustin Hajratul Asfa
(J1A122002) (J1A122032)

Atriani Heni Delfita Maharani


(J1A122011) (J1A122034)
Dinda Putri Aprilia Intan Tiara Atriani
(J1A122022) (J1A122037)
Filza Alisya Yuniar Putri Jastina Puri
(J1A122028) Fifianti (J1A122040)
TA B L E O F C O N T E N T S

01 02 03
Pengertian Penyakit Faktor Resiko penyakit Gejala dan Penyebab
Tuberkulosis (TBC) Tuberkulosis (TBC) Penyakit Tuberkulosis

03 04 05
Penularan Penyakit Pengobatan Penyakit Pencegahan Penyakit
Tuberkulosis (TBC) Tuberkulosis (TBC) Tuberkulosis (TBC)
Pengertian Penyakit Tuberkulosis (TBC)

Tuberkulosis (TBC atau TB) merupakan suatu


penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri
Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri basil ini lebih
sering menginfeksi organ paru-paru dibandingkan
bagian lain tubuh manusia. TBC, umumnya dikenal
sebagai TB, adalah infeksi bakteri yang dapat
menyebar melalui kelenjar getah bening dan aliran
darah ke organ dalam tubuh. Hal ini paling sering
ditemukan di paru-paru.
Faktor Resiko penyakit Tuberkulosis (TBC)
faktor kependudukan faktor lingkungan rumah
(umur, jenis kelamin, status (luas ventilasi, kepadatan
gizi, peran keluarga, tingkat hunian, intensitas
pendapatan, tingkat pencahayaan, jenis lantai,
pendidikan) kelembaban rumah, suhu
dan jenis dinding)

perilaku (kebiasaan
riwayat kontak, beresiko
membuka jendela setiap
cukup tinggi terhadap
pagi dan kebiasaan
penularan TB
merokok)
Gejala dan Penyebab Penyakit Tuberkulosis

Gejala khusus
Gejala sistematik utama
1. Bila terjadi sumbatan pada bronkus (saluran
yang menuju ke paru-paru) akibat
Demam tidak  terlalu  tinggi  yang penekanan kelenjar getah bening yang membesar,
 berlangsung lama, biasanya dirasakan akan menimbulkan suara "mengi", suara nafas
malam hari disertai keringat. melemah yang disertai sesak. Kalau ada cairan
Kadang-kadang serangan demam seperti dirongga pleura (pembungkus paru-paru), dapat
influenza dan bersifat hilang timbul, disertai dengan keluhan sakit dada.
Penurunan nafsu makan serta berat 2. Pada anak anak dapat mengenai otak yang
badan, Batuk-batuk selama lebih dari 3 disebut sebagai meningitis (radang selaput otak)
minggu (dapat disertai dengan darah) gejalanya adalah demam tinggi dan kejang kejang.
dan
Perasaan tidak enak atau lemah. 3. penyakit TBC yaitu Microbacterium Tuberkulosis.
Microbacterium Tuberkulosis adalah bakteri yang
berbebentuk batang dan juga tahan terhadap
asam.
Tuberkulosis tidak selalu menunjukkan gejala sakit. Para ahli membedakannya atas
kedua jenis TBC, yaitu:

TBC Laten
TBC laten terjadi ketika penderitanya memiliki
kuman di tubuh tetapi sistem imun berhasil
mencegahnya supaya tidak menyebar. faktor risiko
yang memicu TB laten menjadi aktif adalah
mengidap HIV, mengalami infeksi dalam 2 tahun
terakhir, rontgen dada menunjukan kondisi yang
tidak biasa, atau sistem kekebalan tiba-tiba
melemah.

TBC aktif
TBC aktif adalah saat kuman berkembang biak dan
membuatnya menimbulkan gejala dan sakit.
P e n u l a r a n p e n y a k i t Tu b e r k u l o s i s ( T B C )

Penyakit TBC biasanya menular melalui


udara yang tercemar dengan bakteri
Mikobakterium tuberkulosa yang dilepaskan
pada saat penderita TBC batuk, dan pada
anak-anak sumber infeksi umumnya berasal
dari penderita TBC dewasa. Bakteri ini bila
sering masuk dan terkumpul di dalam paru-
paru akan berkembang biak menjadi banyak
(terutama pada orang dengan daya tahan
tubuh yang rendah), dan dapat menyebar
melalui pembuluh darah atau kelenjar getah
bening.
Pengobatan Penyakit Tuberkulosis
(TBC)

•Isoniazid (INH) sebagai bakterisidial terhadap


basil yang tumbuh aktif. Obat ini diberikan selama
18-24 bulan dan dengan dosis 10-20 mg/kg berat
badan/hari melalui oral.

•Kombinasi antar INH, rifampicin, dan


pyrazinamid yang diberikan selama 6 bulan.

•Obat tambahan, antara lain Strepmomycin


(diberikan intramuskuler)dan Etham burol.

•Terapi kortikosteroid diberikan bersamaan dengan


obat anti-TB untuk mengurangi respons
peradangan, misalnya pada meningitis.
Pencegahan Penyakit Tuberkulosis

Menjaga lingkungan
Pemberian Vaksin
tempat tinggal

Diagnosis sedari awal Jalani Pola Hidup Sehat


Kesimpulan

Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri


Mycobacterium tuberculosis. Penyakit tuberkulosis dapat menyerang organ tubuh
mana pun, tetapi biasanya mempengaruhi paru-paru. Gejala umum TBC paru
meliputi batuk berkepanjangan lebih dari 3 minggu, demam, penurunan berat badan,
kelelahan, keringat malam, dan nyeri dada.

Penyebaran tuberkulosis sangat cepat terjadi melalui udara yang dihasilkan saat
penderita batuk atau bersin. Pengobatan penyakit ini melibatkan terapi antibiotik
jangka panjang yang terdiri dari beberapa jenis obat. Sehingga tuberkulosis tetap
menjadi masalah kesehatan global yang serius dan memerlukan upaya yang
berkelanjutan untuk pencegahan, diagnosis dini, pengobatan yang tepat, dan
pengendalian penyebaran penyakit.
Thank You
Do you Have Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai