Mei 2023
Pendahuluan
1
Tujuan PKL
Perontokan
Pada pekerjaan perontokan jumlah kehilangan gabah
diperkirakan antara 2% - 6% (tergantung pada jenis padi dan
cara-cara perontokannya). Cara perontokan dengan
menggunakan mesin thresher. Cara ini adalah cara mekanis.
Thresher dapat berupa pedal thresher (digerakkan dengan tenaga
manusia) dan drum threser (digerakkan dengan tenaga listrik)
atau Combine Harvester.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pengangkutan
Padi yang keluar dari mesin perontokan akan
dimasukan ke dalam karung lalu kemudian di angkut
menggunakan tenaga manusia dan kendararaan motor
atau mobil.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pengeringan
Proses pengeringan bertujuan untuk mendapatkan
gabah kering yang tahan untuk disimpan dan memenuhi
persyaratan kualitas gabah yang akan dipasarkan, yaitu
dengan cara mengurangi air pada bahan (gabah) sampai
kadar air yang dikehandaki.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Penggilingan Padi
Dalam pengoperasian mesin penggiling padi agar menjadi beras yang biasa
kita konsumsi dapat melalui 2 tahapan mesin, yang pertama mesin pemecah
kulit gabah yang kedua mesin pemutih/penyosoh beras gabah kering panen
pengeringan cahaya matahari pembersihan antara gabah isi dan yang kosong
tempering time dan sekam, menir dan dedak pengemasan penimbangan
penggilingan RMU 20 Sebelum mengengkol mesin kita perlu mengecek
bahan bakar dan air terlebih dahulu.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Gabah keluar dari mesin dengan Gabah keluar dan ditampung Gabah keluar dan ditampung
hasil output sekam dibaskom dengan pekerjaan 2x dibaskom dengan pekerjaan 2x
supaya hasil lebih bagus supaya hasil lebih bagus
Hasil output dari mesin pemutih Beras yang sudah di timbang lalu
Mesin pemutih beras juga beras, menjadi beras berwarna dikemas dan disimpan ditempat
menghasilkan output dedak dan putih, pekerjaan dilakukan 2x yang aman
menir supaya hasil menjadi bagus
BAB III
METODE PKL
3.3 Sasaran