INDONESIA
DALAM KAJIAN SISTEM HUKUM DI DUNIA
• Mengandung aturan
• Aturan harus diumumkan
• Tidak boleh aturan berlaku surut
• Disusun dalam rumusan yang mudah dimengerti
• Suatu aturan Tidak boleh ada pertentangan dengan aturan lain
• Tidak boleh tuntutan melebihi apa yang dapat dilakukan
• Tidak boleh terlalu sering merubah aturan sehingga menyebabkan seseorang kehilangan orientasi
• Harus ada kecocokan antara aturan dengan sesuatu yang dilakukan sehari-hari
HUKUM EROPA KONTINENTAL
• SISTEM
• Berkembang di negara -negara eropa daratan
• Sering disebut sebagai "civil law"
• Berasal dari kodifikasi hukum yang berlaku di kekaisaran romawi masa pemerintahan kaisar
yustinianus abad VI S.M.
• Kumpulan peraturan hukumnya disebut "corpus juris civilis"
• Dianut, dijadikan dasar perumusan negara- negara : jerman, belanda, perancis, italia, amerika latin,
asia, Indonesia
• PRINSIP
• Tujuan hukum: kepastian hukum (nilai utama) diatur dengan peraturan hukum tertulis.
• SISTEM
• Asal: dari inggris abad XI, sering disebut sebagai sistem "common law" dan sistem "unwritten law". tapi
tidak sepenuhnya benar, dikenal juga adanya sumber-sumber hukum tertulis (statutes).
• Merupakan sistem hukum positif di Amerika Utara, Kanada, beberapa negara Asia, Inggris, Australia,
Amerika Serikat
• PRINSIP
• Sumber hukum : putusan-putusan hakim dan atau pengadilan, undang-undang
• Prinsip- prinsip dan kaedah hukum dibentuk dan menjadi kaedah yang mengikat umum.
• Peranan hakim berfungsi menetapkan, menafsirkan peraturan hukum dan tata kehidupan
masyarakat
• Hakim menafsirkan peraturan hukum yang berlaku dan menciptakan prinsip-prinsip hukum baru
• Hukum baru akan menjadi pegangan bagi hakim-hakim lain untuk memutuskan perkara sejenis.
NILAI HUKUM
(TEORI HUKUM)
Rechtsstaat (eropa kontinental)
Rule of law (anglo-saxon)
1. Adanya perlindungan terhadap HAM
1. Adanya supremasi aturan-aturan hukum
2. Adanya pemisah dan pembagian
kekuasaan pada lembaga Negara untuk 2. Kesamaan kedudukan di depan hukum
menjamin perlindungan HAM (equality before the law)
PEMISAHAN KEKUASAAN/DIVISION OF
POWER