Anda di halaman 1dari 7

PARADIGMA KONSTITUSI

INDONESIA
DALAM KAJIAN SISTEM HUKUM DI DUNIA

DEMAS BRIAN WICAKSONO S.H. M.H


ELEMEN SISTEM HUKUM
HANS KELSEN
1. SISTEM HUKUM MERUPAKAN SISTEM PERTANGGAAN
KAEDAH/HIERARKI/KASTA

2. SUATU HUKUM YANG TINGKATNYA LEBIH RENDAH HARUS


BERDASAR PADA HUKUM YANG LEBIH TINGGI SIFATNYA

3. BERSUMBER PADA NORMA DASAR YANG DISEBUT GRUNDNORM


UKURAN UNTUK SISTEM HUKUM
8 ASAS PRINCIPLES OF LEGALITY

• Mengandung aturan
• Aturan harus diumumkan
• Tidak boleh aturan berlaku surut
• Disusun dalam rumusan yang mudah dimengerti
• Suatu aturan Tidak boleh ada pertentangan dengan aturan lain
• Tidak boleh tuntutan melebihi apa yang dapat dilakukan
• Tidak boleh terlalu sering merubah aturan sehingga menyebabkan seseorang kehilangan orientasi
• Harus ada kecocokan antara aturan dengan sesuatu yang dilakukan sehari-hari
HUKUM EROPA KONTINENTAL

• SISTEM
• Berkembang di negara -negara eropa daratan
• Sering disebut sebagai "civil law"
• Berasal dari kodifikasi hukum yang berlaku di kekaisaran romawi masa pemerintahan kaisar
yustinianus abad VI S.M.
• Kumpulan peraturan hukumnya disebut "corpus juris civilis"
• Dianut, dijadikan dasar perumusan negara- negara : jerman, belanda, perancis, italia, amerika latin,
asia, Indonesia
• PRINSIP

• Hukum berbentuk undang-undang dan tersusun secara sistematik

• Tujuan hukum: kepastian hukum (nilai utama) diatur dengan peraturan hukum tertulis.

• Hakim berfungsi menetapkan dan menafsirkan peraturan dalam batas-batas undang-undang


HUKUM ANGLO-SAXON

• SISTEM
• Asal: dari inggris abad XI, sering disebut sebagai sistem "common law" dan sistem "unwritten law". tapi
tidak sepenuhnya benar, dikenal juga adanya sumber-sumber hukum tertulis (statutes).
• Merupakan sistem hukum positif di Amerika Utara, Kanada, beberapa negara Asia, Inggris, Australia,
Amerika Serikat

• PRINSIP
• Sumber hukum : putusan-putusan hakim dan atau pengadilan, undang-undang
• Prinsip- prinsip dan kaedah hukum dibentuk dan menjadi kaedah yang mengikat umum.
• Peranan hakim berfungsi menetapkan, menafsirkan peraturan hukum dan tata kehidupan
masyarakat
• Hakim menafsirkan peraturan hukum yang berlaku dan menciptakan prinsip-prinsip hukum baru
• Hukum baru akan menjadi pegangan bagi hakim-hakim lain untuk memutuskan perkara sejenis.
NILAI HUKUM
(TEORI HUKUM)

Rechtsstaat (eropa kontinental)
Rule of law (anglo-saxon)
1. Adanya perlindungan terhadap HAM
1. Adanya supremasi aturan-aturan hukum
2. Adanya pemisah dan pembagian
kekuasaan pada lembaga Negara untuk 2. Kesamaan kedudukan di depan hukum
menjamin perlindungan HAM (equality before the law)

3. Pemerintahan berdasarkan peraturan 3. Jaminan perlindungan HAM


Adanya peradilan administrasi
TEORI NEGARA HUKUM

RECHTSAATE RULE OF LAW

NEGARA HUKUM INDONESIA


(KONSEP PRISMATIK)

CHEK AND BALANCES


PRINCIPLE

PEMISAHAN KEKUASAAN/DIVISION OF
POWER

SENGKETA KEWENANGAN LEMBAGA


NEGARA

Anda mungkin juga menyukai