P E M B E L A J A R A N T E R PA D U
Model
Pembelajaran
Shared
1. Putri Wahyuni
2. Ulfa Zahra Tunnur.
3. Yessi Gusmiati.
4. Pradika Lilia Ratna.
5. Jumatul Sakdiah.
6. Ahmad Fauzan
201014286206162
201014286206173
201014286206175
201014286206160
201014286206149
201014286206133
 Hakikat Model pembelajaran Shared

MODEL PEMBELAJARAN T E R PA D U TIPE SHARED

M E R U PA K A N BENTUK PEMADUAN PEMBELAJARAN
A K I B AT A D A N YA T U M PA N G TINDIH IDE-IDE ATA U
KONSEP DUA M ATA PELAJARAN ATA U LEBIH.
PEMBELAJARAN INI DITEMPUH DIDASARKAN PA D A
K E N YATA A N B A H WA B A N YA K D I J U M PA I T E R D A PAT N YA
S U AT U KEMAMPUAN YA N G P E N C A PA I A N N YA HARUS
DIWUJUDKAN MELALUI DUA ATA U LEBIH M ATA
PELAJARAN.

Fogarty (2009) menjelaskan bahwa pembelajaran terpadu tipe shared merupakan

pembelajaran yang pengajarannya melibatkan dua disiplin ilmu yang difokuskan
pada konsep, keterampilan, dan sikap yang sama.
Langkah-langkah Pembelajaran
Terpadu Model Shared
Menurut Aziz, Pargito & Sinaga (2015), langkah langkah yang
ditempuh dalam penyusunan pembelajaran model shared
sebagai berikut:
a. Menentukan dua mata pelajaran yang akan difokuskan pada
konsep, sikap dan keterampilan yang sama.
b. Menyeleksi konsep-konsep, keterampilan, dan sikap yang
diajarkan dalam satu semester.
c. Memilih beberapa konsep, keterampilan, dan sikap yang
memiliki keterhubungan yang erat dan tumpang tindih di
antara mata pelajaran tersebut.
d. Memilih tema yang cocok untuk pembelajaran tersebut.
Kelebihan Model
Pembelajaran Shared
• Untuk lebih mudah dalam menggunakannya sebagai
langkah awal maju dalam kegiatan pembelajaran
• siswa menjadi lebih mudah melakukannya. Misalnya
dengan alat bantu media film untuk menanamkan konsep
dari dua mata pelajaran dalam waktu yang bersamaan.
• untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.
• Meningkatkan aktifitas belajar siswa.
• Siswa lebih bersemangat belajar karena siswa merasa
lebih akrab dengan guru,
Kekurangan Model
Pembalajaran Shared
• untuk menemukan konsep kurikulum yang tumpang
tindih secara nyata diperlukan dialog dan percakapan
yang mendalam.
• diperlukan kerjasama guru dari mata pelajaran yang
berbeda,
• Sulitnya mencari partner/ tim yang dapat saling percaya
dalam bekerja untuk menciptakan waktu yang bersifat
fleksibel dan kompromi.
• Sulitnya mencari partner atau tim yang memiliki
komitmen sama untuk bekerja melalui fase awal
• Bukanpendekatan yang paling tepat sebagai upaya
meningkatkan kreativitas belajar siswa, karena model
pembelajaran terpadu harus disesuaikan dengan kondisi
yang ada.
 Cara Merancang
Pembelajaran Model Shared

Menurut Aziz, Pargito & Sinaga (2015), langkah langkah yang ditempuh
dalam penyusunan pembelajaran model shared sebagai berikut: a.
Menentukan dua mata pelajaran yang akan difokuskan pada konsep, sikap
dan keterampilan yang sama. b. Menyeleksi konsep-konsep, keterampilan,
dan sikap yang diajarkan dalam satu semester. c. Memilih beberapa
konsep, keterampilan, dan sikap yang memiliki keterhubungan yang erat
dan tumpang tindih di antara mata pelajaran tersebut. d. Memilih tema
yang cocok untuk pembelajaran tersebut.
Thank You guys!
Ada pertanyaan?

Kirimkan kepada kami! Semoga Anda

mempelajari sesuatu yang baru.