Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN INTERAKTIF


Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Strategi Pembelajaran

Dosen Pengampu : DR. NOVRIZAL, M.pd

Disusun Oleh : Kelompok 7


ADIYAN (202101018)
RIZAL FAIZI (202101
DAHLIA (202101

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM BINAMADANI


Website : www.staibinamadani.ac.id
JL. KH. Hasyim Ashari Gg. Ambon Kavling DPR, No. 236, Nerogtok Pinang,
RT.003/RW.004, Kenanga, Kota Tangerang, Banten 15148. (021) 55774928
TAHUN AJARAN 2021-2022
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan
limpahan rahmat-Nya-lah maka kami bisa menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Berikut ini saya mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "Model Pembelajaran
Koperatif dan Interaktif", yang menurut kami dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita
guna mengetahui peran seorang guru di sekolah. Melalui kata pengantar ini penulis lebih
dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan
dan ada tulisan yang kami buat kurang tepat. Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini
dengan penuh rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga
dapat memberikan manfaat.

Tangerang, 3 September 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... i


DAFTAR ISI ..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 2
A. Pengertian Model Pembelajaran Koperatif Dan Interaktif ............................................. 2
B. Model Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif ............................................................. 3
C. Kelebihan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif ............................. 4
BAB III PENUTUP ................................................................................................................... 7
A.Kesimpulan......................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahan pembelajaran dapat berupa pengetahuan, nilai-nilai kesusilaan, seni, agama,
sikap, dan keterampilan. Hubungan antara guru, siswa dan bahan ajar bersifat dinamis
dan kompleks. Untuk mencapai keberhasilan dalam kegiatan pembelajaran, terdapat
beberapa komponen yang dapat menunjang, yaitu komponen tujuan, komponen materi,
komponen strategi belajar mengajar, dan komponen evaluasi. Masing-masing
komponen tersebut saling terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain. Dan
komponen-komponen pembelajaran tersebut harus diperhatikan oleh guru dalam
memilih dan menentukan model-model pembelajaran apa yang akan digunakan dalam
kegiatan pembelajaran.
Model-model pembelajaran biasanya disusun berdasarkan berbagai prinsip atau
teori sebagai pijakan dalam pengembangannya. Biasanya mempelajari model-model
pembelajaran didasarkan pada teori belajar yang dikelompokan menjadi empat model
pembelajaran. Model tersebut merupakan pola umum prilaku pembelajaran untuk
mencapai kompetensi/tujuan pembelajaran yang diharapkan.
B. Rumusan Masalah
a. Pengertian Model Pembelajaran Koperatif Dan Interaktif
b. Bagaimana Model Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif
c. Kelebihan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Model Pembelajaran Koperatif Dan Interaktif


Model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran yang didalamnya
mengkondisikan para siswa bekerja bersama-sama didalam kelompok-kelompok kecil
untuk membantu satu sama lain dalam belajar. Pembelajaran kooperatif didasarkan
pada gagasan atau pemikiran bahwa siswa bekerja bersama-sama dalam belajar, dan
bertanggung jawab terhadap aktivitas belajar kelompok mereka seperti terhadap diri
mereka sendiri. Pembelajaran kooperatif merupakan salah satu model pembelajaran
yang menganut paham konstruktivisme.
pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran dengan membentuk
kelompok-kelompok yang didasari dengan kerja sama dan setiap anggota kelompok
harus bertanggung jawab atas pembelajarannya agar tujuan pembelajaran dapat
tercapai.
Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yang mengutamakan
kerjasama antar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menggunakan
pembelajaran kooperatif merubah peran guru dari peran yang berpusat pada Model
Pembelajaran Kooperatif 3 gurunya ke pengelolaan siswa dalam kelompok-kelompok
kecil. Menurut teori konstruktivis, tugas guru (pendidik) adalah memfasilitasi agar
proses pembentukan (konstruksi) pengetahuan pada diri sendiri tiap-tiap siswa terjadi
secara optimal.
Sedangkan Pembelajaran interaktif merupakan suatu pendekatan yang merujuk
pada pandangan konstruktivis dimana pembelajaran interaktif ini menitikberatkan
pada pertanyaan siswa sebagai ciri setralnya dengan cara menggali pertanyaan-
pertanyaan siswa.
Dengan demikian yang dimaksud dengan strategi pembelajaran interaktif
adalah suatu pembelajaran yang dilaksanakan dengan cara belajar secara berkelompok
yang dapat memberi siswa lebih banyak kesempatan untuk berpikir dan berpendapat
melalui pertanyaan yang mereka ajukan sehingga siswa merasa perlu mengadakan
penyelidikan atas pertanyaannya tersebut, berdasarkan penyelidikan tersebut siswa
akan secara sendirinya memperoleh pengetahuan baru, pengetahuan yang diperoleh
dari hasil mengkonstruksi sendiri sifatnya akan lebih bertahan lama dan lebih
bermakna.

2
B. Model Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif
a. Model Pembelajaran koorperatif

❖ Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD


Pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah pembelajaran yang secara sadar
dan sengaja mengembangkan interaksi yang saling asuh antar siswa untuk
menghindari ketersinggungan dan kesalahpahaman yang dapat menimbulkan
permusuhan.

❖ Pembelajaran Kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization)

Tipe ini dirancang untuk mengatasi kesulitan belajarsiswa secara


individual. Oleh karena itu kegiatan pembelajarannya lebihbanyak digunakan
untuk pemecahan masalah, ciri khas pada model pembelajaran TAI ini adalah
setiap siswa secara individual belajar materi pembelajaran yang sudah
dipersiapkan oleh guru. Hasil belajar individual dibawa ke kelompok-
kelompok untuk didiskusikan dan saling dibahas oleh anggota kelompok, dan
semua anggota kelompok bertanggung jawab atas keseluruhan jawaban
sebagai tanggung jawab Bersama

❖ Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw


Dalam terapan tipe jigsaw, siswa dibagi menjadi berkelompok dengan lima
atau enam anggota kelompok belajar heterogen. Materi pelajaran diberikan
pada siswa dalam bentuk teks. Setiap anggota bertanggungjawab untuk
mempelajari bagian tertentu bahan yang diberikan. Anggota dari kelompok
yang lain mendapat tugas topik yang sama berkumpul dan berdiskusi tentang
topik tersebut

❖ Model Pembelajaran Teams Games Tournaments ( TGT )

Model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) adalah salah satu


tipe atau model pembelajaran kooperatif yang mudah diterapkan, melibatkan
aktivitas seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan status, melibatkan peran
siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung unsur permainan dan
reinforcement. Aktivitas belajar dengan permainan yang dirancang dalam
pembelajaran kooperatif model Teams Games Tournament (TGT)
memungkinkan siswa dapat belajar lebih rileks disamping menumbuhkan
tanggung jawab, kejujuran, kerja sama, persaingan sehat dan keterlibatan
belajar.

3
❖ Model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition-
CIRC (Kooperatif Terpadu Membaca dan Menulis)
Model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition-
CIRC (Kooperatif Terpadu Membaca dan Menulis) merupakan model
pembelajaran khusus Mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam rangka membaca
dan menemukan ide pokok, pokok pikiran atau,tema sebuah wacana/kliping.
b. Model Pembelajaran Interaktif
Model pembelajaran interaktif memberikan struktur pengajaran sains yang
melibatkan pengumpulan dan pertimbangan atas pertanyaan-pertanyaan siswa.
Siswa diajak untuk berpikir tentang konsep yang akan dipelajari, kemudian
direfleksikan melalui keingintahuannya dan diwujudkan dalam bentuk pertanyaan-
pertanyaan. Pertanyaan-pertanyaan itu kemudian dijawab sendiri oleh siswa
melalui penyelidikan. Guru tidak terlibat terlalu jauh dalam menjawab pertanyaan-
pertanyaan siswa tetapi menjawab pertanyaan siswa dengan pertanyaan, sehingga
siswa akan menemukan sendiri jawaban atas pertanyaanya sendiri.
Jenis pertanyaan yang muncul akan bermacam-macam dan mungkin tidak jelas,
tidak terpusat pada topik yang sedang dipelajari atau pertanyaan yang jawabannya
dapat dijawab tanpa penyelidikan. Oleh karena itu, guru perlu mengumpulkan
pertanyaan-pertanyaan dari siswa, kemudian menuliskan setiap pertanyaan pada
papan tulis. Pertanyaan-pertanyaan itu kemudian bersama-sama dipilih oleh siswa
untuk diselidiki jawabannya. Beberapa pertanyaan yang memiliki maksud yang
sama juga dipilih satu. Mungkin ada beberapa pertanyaan yang muncul perlu diubah
agar mudah dipahami oleh siswa. Di sini guru membantu siswa dalam
mengungkapkan bahasa lisan menjadi bahasa tulisan. Dengan demikian dari banyak
pertanyaan yang muncul tinggal beberapa saja. Setelah terpilih sesuai dengan
kesepakatan bersama siswa, kemudian pertanyaan tersebut dituangkan dalam suatu
aktivitas.

C. Kelebihan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif


a. Kelebihan Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif
1. Kelebihan model pembelajaran kooperatif terdiri atas:
➢ Dapat mengurangi rasa kantuk dibanding belajar sendiriJika belajar
sendiri sering kali rasa bosan timbul dan rasa kantuk pun dating
➢ Dapat merangsang motivasi belajar Melalui kerja kelompok, akan
dapat menumbuhkan perasaan ada saingan. Jika udah

4
menghabiskan waktu dan tenaga yang sama dan ternyata ada teman
yang mendapat nilai lebih baik, akan timbul minat mengejarnya
➢ Ada tempat bertanya Kerja secara kelompok, maka ada tempat untuk
bertanya dan ada orang lain yang dapat mengoreksi kesalahan
anggota kelompok
➢ Kesempatan melakukan resitasi oral Kerja kekompok, sering
anggota kelompok harus berdiskusi dan menjelaskan suatu teori
kepada teman belajar.Inilah saat yang baik untuk resitasi
➢ Melalui kerja kelompok akan dapat membantu timbulnya asosiasi
dengan peristiwa lain yang mudah diingat. Misalnya, jika
ketidaksepakatan terjadi di antara kelompok, maka perdebatan
sengit tak terhindarkan
2. kelebihan pembelajaran interaktif adalah:
➢ Siswa lebih banyak diberikan kesempatan untuk melibatkan keingin
tahuannya pada objek yang akan dipelajari
➢ Melatih mengungkapkan rasa ingin tahu melalui pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan oleh guru
➢ Memberikan sarana bermain bagi siswa melalui kegiatan eksplorasi dan
investigasi
➢ Guru menjadi fasilitator, motivator, dan perancang aktivitas belajar
➢ Menempatkan siswa sebagai subjek pembelajaran aktif
➢ Hasil belajar lebih bermakna

b. Kelebihan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Dan Interaktif


1. Kelemahan pembelajaran kooperatif
bersumber pada dua faktor, yaitu faktor dari dalam (intern) dan faktor dari
luar (ekstern). Faktor dari dalam yaitu sebagai berikut.
➢ Guru harus mempersiapkan pembelajaran secara matang, disamping itu
memerlukan lebih banyak tenaga, pemikiran dan waktu;
➢ Agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar maka dibutuhkan
dukungan fasilitas, alat dan biaya yang cukup memadai;
➢ Selama kegiatan diskusi kelompok berlangsung, ada kecenderungan
topic permasalahan yang sedang dibahas meluas sehingga banyak yang
tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, dan

5
➢ Saat diskusi kelas, terkadang didominasi oleh seseorang, hal ini
mengakibatkan siswa yang lain menjadi pasif.
2. Kelemahan Pembelajaran Interaktif
Adapun kekurangan dari model pembelajaran ini sangat bergantung pada
kecakapan guru dalam menyusun dan mengembangkan dinamika
kelompok

6
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran dengan membentuk kelompok-
kelompok yang didasari dengan kerja sama dan setiap anggota kelompok harus bertanggung
jawab atas pembelajarannya agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Model interaktif adalah suatu strategi pembelajaran sains yang melibatkan pengumpulan
dan pertimbangan atas pertanyaan-pertanyaan siswa sebagai cirri utamanya. Pertanyaan-
pertanyaan itu kemudian dicari jawabannya oleh siswa melalui penyelidikan, jadi siswa
sendirilah yang menemukan jawaban atas pertanyaan sendiri.
Tahapan pembelajaran interaktif terdiri dari tujuh tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap
pengetahuan awal, tahap kegiatan eksplorasi, tahap pertanyaan anak, tahap penyelidikan,
tahap pengetahuan akhir dan tahap refleksi.
Kelebihan model pembelajaran interaktif yaitu peserta didik belajar mengajukan
pertanyaan, mencoba merumuskan pertanyaan, dan mencoba menemukan jawaban terhadap
pertanyaan sendiri dengan melakukan observasi atau pengamatan.

7
DAFTAR PUSTAKA

Kunandar.2007. Guru Professional Implementasi Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Dan


Sukses Dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo.

Mulyasa. 2008. Menjadi guru Professional Menciptakan Pembelajaran Kreatif


DanMenyenangkan. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Muslich Masnur. 2008. KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi Dan Kontekstual. Jakarta:
Bumi Aksara.

Sanjaya Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi StandarProses Pendidikan.


Rawamangun-Jakarta: Kencana Perdana Media Group.

Suprijono, A. 2011.Cooperative Learning.Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Majid, A. (2014). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.


Trihastuti, D. (2013). Model Pembelajaran Interaktif. [Online]

Anda mungkin juga menyukai